Hingga ini, hepatitis akut masih terus menjadi sorotan. Penyakit yang menyerang organ hati tersebut lebih mudah menyerang anak-anak. Tentu saja hal ini menjadi kekhawatiran tersendiri bagi orangtua. Bahkan, penyakit yang satu ini pun sudah menyebar ke berbagai negara, sekaligus memakan korban jika. 

Jika sebelumnya disebut bahwa hepatitis akut lebih mudah menyerang anak-anak, lantas bisakah penyakit tersebut juga menjangkiti orang dewasa? Lebih lengkap, simak informasinya di bawah ini.

 

 

Gejala Hepatitis Akut

Credit Image - mitrakeluarga.com

Secara umum gejala awal penyakit hepatitis akut adalah mual, muntah, sakit perut, diare, dan kadang disertai demam ringan. Selanjutnya, gejala akan semakin berat seperti air kencing berwarna pekat seperti teh dan BAB berwarna gelap.

Jika mengalami gejala ini, termasuk pada diri sendiri, ada baiknya segerakan untuk memeriksa diri ke fasilitas kesehatan. Begitu juga dengan anak yang mengalami gejala hepatitis akut – orangtua diimbau agar segera memeriksakan kondisi anak untuk mendapatkan diagnosis awal jika mengalami gejala-gejala tersebut.

Jadi, jangan menunggu hingga muncul gejala kuning bahkan sampai penurunan kesadaran. Karena kondisi tersebut menunjukkan bahwa infeksi hepatitis sudah sangat berat. Jika terlambat mendapatkan penanganan medis, maka momentum dokter untuk menolong pasien sangat kecil.

 

Apakah Hepatitis Akut Bisa Menjangkiti Orang Dewasa?

Credit Image - klikdokter.com

Hepatitis akut merupakan penyakit infeksi virus yang menyerang organ hati. Penyakit ini umumnya ditularkan melalui saluran cerna. Namun, beberapa ahli menduga penyakit ini juga bisa menular melalui saluran napas.

Dilansir dari CNN Indonesia, hepatitis akut bisa saja menular pada orang dewasa. Diketahui, di seluruh dunia, kasus hepatitis akut menyerang anak usia 1-16 tahun. Belum ditemukan kasus yang sama terjadi pada orang dewasa hingga saat ini.

Namun, para ahli tetap mengimbau orang dewasa untuk tetap waspada terhadap penyakit yang belum diketahui penyebabnya ini. Dari kasus-kasus yang ada di dunia itu terjadi pada anak umur satu bulan sampai 16 tahun. Tapi, sebenarnya bisa mengenai ke semua usia bila berhubungan dengan pasien hepatitis akut.

Untuk itu, baik anak maupun orang dewasa tetap perlu melakukan pencegahan. Hepatitis akut bisa dicegah dengan menjaga kebersihan. Misalnya, mencuci tangan sebelum dan sesudah makan atau setelah menyentuh permukaan tertentu. Pastikan juga makanan yang dikonsumsi aman dan dimasak dengan sempurna.

Selain itu, mematuhi menggunakan masker juga bisa membantu mencegah penularan hepatitis akut.

 

Cara Mencegah Infeksi Hepatitis Akut

Credit Image - mooimom.id

Yang tidak kalah pentingnya dalam mencegah hepatitis akut misterius, selain menjaga kebersihan diri, pastikan kamu dan Si Kecil sudah menerapkan hidup sehat yang dapat membantu menjaga kekebalan tubuhnya. Jika imunitas sudah kuat, maka risiko terkena penyakit bisa diminimalisir.

Pastikan kamu dan anak sudah mendapat asupan makanan bergizi seimbang, istirahat yang cukup, dan mencukupi kebutuhan vitamin dan mineral – misalnya, dengan memberi asupan multivitamin.

Untuk suplemen multivitamin, kamu direkomendasikan untuk meminum Enervon Active yang pastinya punya kandungan kombinasi vitamin yang baik untuk menjaga kesehatan tubuh.

Enervon-C mengandung Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat yang dapat menjaga daya tahan tubuh agar tak mudah sakit.

Minum Enervon-C secara rutin, baik dalam Enervon-C Effervescent – yang satu ini punya kandungan Vitamin C lebih tinggi, yaitu 1000 mg.

Kamu punya masalah lambung sensitif? Tak masalah! Direkomendasikan untuk mengonsumsi Enervon Active yang punya kandungan non-acidic 500 mg Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc yang dapat menjaga stamina tubuhmu agar tidak mudah lelah, sekaligus menjaga daya tahan tubuhmu.

Kandungan vitamin C di dalam Enervon-C dan Enervon Active dapat membantu menjaga kesehatan jantung, sekaligus mendukung fungsi organ tubuh lainnya, ya. Selain itu, kandungan vitamin B kompleks di dalamnya dapat mengoptimalkan proses metabolisme, sehingga makanan yang dikonsumsi bisa diubah menjadi sumber energi yang lebih tahan lama.

Dan untuk anak-anak, orangtua direkomendasikan memberi Enervon-C Plus Sirup yang mengandung Vitamin A, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Vitamin C, dan Vitamin D – yang dapat memaksimalkan proses tumbuh kembang Si Kecil, bantu memenuhi kebutuhan nutrisi, hingga menjaga daya tahan tubuhnya agar tidak mudah sakit.

Untuk mendapatkan produk Enervon kamu bisa membelinya di official store di Tokopedia, ya!

 

Jadi, hepatitis akut misterius juga dapat menjangkiti orang dewasa. Untuk itu, tetap waspada dan lakukan langkah pencegahan agar terhindar dari risiko infeksi penyakit.

 

 

Featured Image – goodnewsfromindonesia.id

Source – cnnindonesia.com