5 Cara Agar Lekas Pulih dari Infeksi Subvarian Omicron Baru
Subvarian Omicron terbaru, yaitu BA.4 dan BA.5 disebut memiliki sifat penyebaran yang lebih cepat. Hal ini tentu menimbulkan kekhawatiran tersendiri di kalangan masyarakat. Untuk itu, bagi yang dinyatakan positif varian ini, sangat dianjurkan segera melakukan isolasi mandiri.
Subvarian terbaru ini disebut-sebut bisa menyebabkan tubuh mudah lemas, bahkan kesehatan mental dapat terpengaruhi, karena harus terlalu lama berada di dalam rumah. Meski demikian, ada berbagai tips yang bisa kamu terapkan agar tetap sehat secara fisik dan mental ketika terinfeksi Covid-19.
Dilansir dari CNBC Indonesia, berikut 5 tips yang dapat kamu lakukan agar cepat sembuh dari Covid-19 subvarian Omicron BA.4 dan BA.5!
1. Memastikan Terinfeksi Covid-19
Credit Image - theguardian.com
Direktur Medis Program Kesehatan Masyarakat di Boston medical Center, Cassandra Pierre mengatakan sebaiknya masyarakat segera melakukan tes Covid-19 jika mengalami beberapa gejala. Mulai dari demam, sakit kepala, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, dan masalah pencernaan.
Nah, kamu bisa menggunakan tes antigen di rumah saat gejala mulai terasa. Namun hasil tersebut bukan berarti bisa beraktivitas di luar rumah serta mengira hanya flu biasa. Lakukan beberapa tes jika yang terlihat adalah hasil negatif pada pengujian pertama. Lanjutkan pada hari ke-3 atau 4 dan kemungkinan hasilnya adalah positif.
Selain itu, jika menggunakan tes antigen dan hasilnya positif tidak perlu lagi melakukan PCR. Ini karena antigen juga memiliki sensitivitas yang baik, khususnya jika memiliki gejala. Tes PCR bisa dilakukan jika mendapatkan hasil negatif pada beberapa hari pertama. Ini dilakukan untuk mengetahui apakah benar kamu terkena Covid-19.
2. Hubungi Orang yang Berkontak
Langkah berikutnya tak kalah penting adalah menghubungi orang yang pernah berkontak. Bukan tidak mungkin mereka punya komorbid dan membuat gejala lebih parah saat terinfeksi virus
Profesor Pediatri dan Kepala Divisi Interim Penyakit Menular Pediatrik di Duke University School of Medicine, Michael Smith meminta orang positif Covid-19 tidak pergi kemanapun. Kecuali hanya untuk perawatan medis yang dibutuhkan atau menghirup udara segar. Jika tes positif diketahui saat tes di rumah, kamu juga harus memberikan layanan kesehatan setempat.
3. Mencari Bantuan Medis Jika Berisiko Tinggi dan Berpotensi Alami Gejala Berat
Credit Image - halodoc.com
Jika gejala yang dirasakan adalah gejala pilek atau flu, sebaiknya tidak perlu buru-buru pergi ke dokter. Namun jika yang dirasakan seperti sulit mendapatkan cukup udara, mengalami gangguan pencernaan yang parah, dehidrasi ekstrem atau mengalami kebingungan dan perubahan status mental baiknya segera mencari perawatan medis.
Selain itu, jika berpotensi mengalami gejala berat akibat Covid-19, mencari bantuan medis juga sangat disarankan, apalagi jika pasien berusia lebih dari 64 tahun, memiliki gangguan kekebalan atau kondisi medis tertentu yang mendasarinya kata Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC).
Atau, kamu juga bisa berkonsultasi dengan penyedia perawatan. Pertimbangkan pilihan perawatan apa yang mungkin dibutuhkan.
Jika memiliki anak, pikirkan siapa yang akan merawat saat kamu terkena Covid-19. Jika anak telah sekolah, berapa hari mereka tidak masuk sekolah jika sakit atau hanya dinyatakan positif. Selain itu buat rencana untuk melakukan pekerjaan di rumah.
4. Jangan Sungkan untuk Mencari Bantuan!
Kemudian, jangan malu untuk cari bantuan saat terkena Covid-19. Seperti memesan makanan dan kebutuhan lain secara online, jadi tidak kesulitan saat menyiapkan dan bisa berfokus beristirahat. Buat janji dengan rumah sakit atau layanan kesehatan, jadi bisa mengontrol keadaan hingga dinyatakan sembuh.
5. Konsumsi Vitamin untuk Bantu Meningkatkan Kekebalan
Credit Image - sehatq.com
Selain menerapkan berbagai tips di atas, selama masa isolasi mandiri, pastikan pula kamu sudah memenuhi kebutuhan vitamin harian yang penting untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Adapun vitamin yang paling direkomendasikan untuk dikonsumsi, yaitu vitamin C.
Jika biasanya kamu disarankan mendapat asupan vitamin C dari sumber makanan, agar makin maksimal, dianjurkan pula mengonsumsi multivitamin dengan kandungan lengkap, seperti Enervon Active.
Konsumsi Enervon-C yang memiliki sejumlah kandungan vitamin, yaitu Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat untuk menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.
Minum Enervon-C Effervescent — dengan kandungan Vitamin C lebih tinggi, yaitu 1000 mg untuk berikan perlindungan ekstra, terutama kamu yang sudah sering beraktivitas di luar rumah.
Atau, kamu dapat konsumsi Enervon Active – dengan kandungan non-acidic Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc dapat menjaga stamina tubuh, sekalius mengoptimalkan kinerja sistem imun.
Untuk mendapatkan produk Enervon kamu bisa membelinya di official store di Tokopedia, ya.
Jika kamu dinyatakan positif Covid-19 akibat subvarian Omicron BA.4 dan BA.5, jangan berkecil hati! Segera lakukan isolasi mandiri – dan pulihkan kondisi tubuh dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang, istirahat yang cukup, sekaligus kelola stres dengan baik.
Featured Image – nbcnews.com
Source – cbncindonesia.com