Tumbuh kembang si kecil tentu diwarnai oleh berbagai pembelajaran yang sangat bervariasi di setiap perkembangannya. Untuk itu, kamu yang menjadi orang tua, rasanya tidak ingin melewatkan setiap kejutan yang ia lakukan.

Terlebih di kondisi seperti sekarang ini di mana kamu jadi lebih banyak waktu untuk di rumah. Pandemi Covid-19 ini membuat kamu dan si kecil jadi lebih sering bersama dan mempunyai banyak waktu untuk belajar banyak hal.

 

 

Bicara soal belajar, dilansir dari situs CNN Indonesia – ada empat cara jitu yang mesti kamu perhatikan dan terapkan untuk melihat si kecil belajar, lho. Empat cara ini bisa membantunya untuk mendapatkan pengetahuan dan pembelajaran lebih baik.

Penasaran apa saja empat cara tersebut? Daripada menebak-nebak sendiri, sila simak bahasan kali ini sampai habis ya!

 

Memerhatikan Kebiasaan si Kecil

Agar belajar semakin menyenangkan untuk si kecil, ada beberapa hal yang bisa kamu perhatikan dan kamu terapkan. Salah satunya adalah dengan memerhatikan kebiasaannya. Si kecil dengan sendirinya akan memperlihatkan di bagian mana yang ia suka.

Misalnya, menggambar, mewarnai, membuat kerajinan tangan, berbicara atau bercerita, membaca buku sampai mengutak-ngatik mainannya sendiri. Dari sana, kamu bisa lho melihat minat dan kesukaan si kecil ada di mana.

 

Sudah Tahu Apa yang ia Mau,

Berikan Tantangan!

Mungkin jika bahasanya memberikan tugas, akan terdengar berat untuk si kecil. Masih berkaitan dengan cara pertama, cara kedua ini adalah cara di mana kamu bisa mengasah kemampuan si kecil di bidang yang ia sukai dengan memberikan tantangan.

Misalnya, jika si kecil suka menggambar dan mewarnai, yang tadinya hanya sebatas di buku saja, kamu bisa berikan canvas, cat, dan berikan kebebasan untuk si kecil untuk menggambar apapun di canvas tersebut. Secara tidak langsung, kamu mengasah ia bagaimana imajinasinya semakin kuat, kinestetiknya semakin terasah karena cat dan berbagai peralatan melukis lainnya yang mesti ia kuasai.

Atau jika si kecil suka mengutak-ngatik mainannya? Kamu bisa belikan ia mainan bongkar pasang seperti Lego dan sejenisnya. Hal ini bisa mengasah imajinasi si kecil untuk membuat sesuatu yang sesuai dengan rencana dan pikirannya.

Wah banyak sekali sih hal-hal yang bisa kamu berikan ke anak sebagai tantangan. Dari sini, nanti kamu bisa melihat lagi hal-hal apa saja yang si kecil kuasai dan di mana yang ia tidak kuasai. Termasuk ke hal-hal yang bisa mengganggu konsentrasinya, lho!

 

Ketahui Distraksi yang Diterima si Kecil

Proses belajar pastinya mempunyai tantangan tersendiri. Dahulu saat kamu berada di posisi ini, secara tidak sadar mungkin kamu juga sering terdistraksi oleh apapun sehingga proses belajar kamu jadi terhambat.

Ini sama dengan si kecil sekarang ini. Dari cara pertama dan cara kedua sebelumnya – di cara ketiga ini, kamu sebaiknya juga memerhatikan apa yang membuat si kecil terdistraksi atau tetiba tidak mood untuk meneruskan tantangannya.

Hal ini jelas bisa jadi cara kamu untuk mengantisipasinya di kemudian hari, lho. Kamu tidak inginkan si kecil terus-terusan terdistraksi dengan hal-hal yang tidak penting. Oleh karena itu, perhatikan dari ia sejak kecil ya!

 

Konsultasi Dengan Guru atau Psikolog Anak

Jika ada hal-hal yang tidak bisa kamu tangkap dengan sempurna, atau ada hal-hal yang tidak bisa kamu mengerti terkait tumbuh kembang si kecil, ada baiknya kamu bertemu dan berkonsultasi dengan guru atau psikolog anak agar mengetahui apa yang kamu tidak ketahui sebelumnya.

 

 

Wah bagaimana nih? Dari empat cara di atas, bisa kamu perhatikan dengan benar dan baik serta kamu terapkan untuk si kecil agar tumbuh kembangnya maksimal dan optimal ya!

 

Feature Image – liputan6.com