Sebelum Mulai Jalan, Cermati 7 Tips Mudik Lebaran Berenergi

Mudik adalah salah satu tradisi lebaran yang sangat melekat bagi masyarakat Indonesia. Anggota keluarga yang bekerja atau belajar di daerah rantauan akan pulang ke kota asalnya masing-masing. Kemudian saat hari raya idulfitri tiba, keluarga besar akan berkumpul jadi satu. Kegiatan mudik identik dengan perjalanan jauh sehingga banyak hal perlu dipersiapkan. Tidak hanya kendaraan pribadi dan/atau tiket transportasi umum, fisik para pemudik juga perlu dipersiapkan. Bahkan beberapa hari sebelum hari keberangkatan. Cermati 7 tips mudik lebaran penuh energi berikut ini.

Tips Mudik Lebaran Sebelum Berangkat

1. Jaga Pola Makan dan Pola Istirahat

Tips pertama yang sangat penting adalah menjaga pola makan sehat dan teratur karena hal ini adalah kunci tubuh yang sehat. Jangan sampai tubuh tidak siap karena kamu sendiri yang makan sembarangan. Apalagi jika urusan pencernaan yang rewel, kondisi perjalanan jauh pasti kurang mendukung akses ke kamar mandi.

Selain itu, perhatikan juga pola tidur kamu agar cukup dan berkualitas. Untuk kamu yang tidak memiliki jam tidur teratur, usahakan 1-2 hari sebelum berangkat tubuh mendapatkan waktu istirahat yang cukup.

2. Hindari Hal yang Melemahkan Tubuh

Masih berkaitan dengan poin sebelumnya, kenali dan hindari hal-hal yang dapat melemahkan tubuh kamu. Baik itu berupa makanan maupun kondisi khusus yang dibutuhkan tubuh. Misalnya menghindari menu pedas saat makan malam sebelum berangkat agar perut tidak mules pada hari berikutnya. Setiap orang tentu berbeda-beda pantangan dan titik lemahnya. Oleh karena itu, kamu harus disiplin terhadap diri sendiri.

Jika perlu lakukan konsultasi dengan ahli medis apabila kamu sedang dalam kondisi yang membutuhkan penanganan khusus. Misalnya asma, sedang berobat jalan, baru saja mendapat tindakan medis ringan hingga sedang, dan sebagainya.

3. Bawa Barang Secukupnya

Dalam membawa barang bawaan, usahakan untuk memilih barang yang mudah dikemas dan dalam jumlah yang cukup. Mulai dari bekal makan dan minuman yang tahan lama hingga suplemen makan dengan kemasan travel. Termasuk jika kamu menghendaki membawa camilan, pilih snack yang praktis sekaligus menyehatkan ya.

Dalam hal mengenakan baju, pilih baju yang paling nyaman dan tidak mudah bau. Perhatikan juga jika kamu tipe orang yang harus mandi untuk menyegarkan badan. Letakkan alat mandi di tempat yang mudah diambil.

4. Pilih Waktu Perjalanan Paling Sesuai Kebutuhan

Banyak yang menganggap perjalanan malam direkomendasikan karena tidak berhadapan dengan panas matahari dan lebih leluasa makan minum selama perjalanan. Namun perlu diingat lagi, baik siang atau malam sebenarnya tidak masalah jika memang waktu tersebut paling cocok untukmu. Karena bisa jadi malam hari justru membuat kamu lebih cepat mengantuk. Jika tubuh kamu lebih fit pada pagi dan siang hari, persiapkan pendukungnya ya. Misalnya, air minum cukup, krim tabir surya, kacamata hitam agar tidak silau, dan sebagainya.

5. Rencanakan Titik Lokasi untuk Istirahat

Khusus untuk kamu yang mengemudi kendaraan pribadi, rencanakan beberapa pemberhentian untuk istirahat. Pilih lokasi yang umumnya menawarkan pos kesehatan atau rest area. Namun jika ternyata tubuh benar-benar membutuhkan istirahat sebelum sampai ke lokasi yang dimaksud, maka segeralah cari tempat istirahat terdekat. Lebih baik tidur sebentar jika terlalu lelah daripada menundanya dengan minuman berenergi instan, misalnya.

6. Siapkan Obat Pribadi yang Praktis

Penting juga untuk membawa obat-obatan pribadi untuk mengatasi masalah darurat. Di antaranya obat pereda nyeri, minuman herbal pencegah masuk angin, minyak aromaterapi, dan sebagainya. Sesuaikan dengan kebutuhan untuk berjaga-jaga dan tidak perlu bawa terlalu banyak.

7. Pastikan Tubuh Terhidrasi dan Kendalikan Emosi

Perbanyak minum air putih agar tubuh tetap terhidrasi dengan baik. Selain tubuh yang segar, minum teratur juga akan meningkatkan konsentrasi. Hindari minuman berenergi instan atau berkafein tinggi. Meski meningkatkan stamina, kandungannya justru dapat membuat tubuh semakin lelah 1-2 jam setelahnya. Selain itu, berkendaralah dengan santai dan jadikan keamanan sebagai prioritas. Berkendara lebih santai dapat membantu mengelola emosi menjadi lebih stabil dan otot tubuh tidak akan terlalu tegang.

Sedikit Tips Mudik saat Kembali dari Kota Asal

Tips tambahan untuk nanti saat kembali dari kota asal menuju kota perantauan. Ulangi hal yang sama seperti tips di atas namun dengan memperhatikan detail berikut ini:

Untuk kamu yang menggunakan kendaraan pribadi, usahakan memberi jarak antara waktu sampai dengan hari pertama masuk setelah cuti panjang.
Bijak dalam membawa bekal atau oleh-oleh agar tidak merepotkan saat perjalanan.