Waspada! Penyakit Pernapasan Mirip Covid-19 Pasca Lockdown
Covid-19 merupakan virus jenis baru yang termasuk dalam jenis corona virus dan dapat menyerang siapa saja, mulai dari bayi, anak- anak, orang dewasa, hingga ibu yang sedang hamil.
Seperti yang sudah diketahui, Covid-19 merupakan virus yang menyerang sistem pernapasan. Pada kasus ini, pneumonia.
Tetapi belum lama ini, berbagai ahli kesehatan memperingatkan bahwa ada potensi munculnya penyakit lain akibat kebijakan lockdown, yaitu Legionnaries.
Apa itu Legionnaries?
Credit: chicagotribune.com
Dilansir dari Live Sciences, Legionnaries merupakan penyakit infeksi paru- paru serius atau pneumonia yang disebabkan oleh bakteri Legionella. Bakteri ini hidup di lingkungan berair, hangat, berlumpur, dan endapan pipa yang kemudian mencemari sistem perairan, seperti bak air panas, kepala pancuran, keran wastafel, dan air mancur.
Legionnaries merupakan penyakit pernapasan yang cukup serius bahkan mematikan jika tidak segera dirawat. Bahkan, Legionnaries memiliki gejala yang hampir serupa dengan Covid-19, yaitu demam, batuk kering, sesak napas, dan nyeri pada otot.
Orang dapat terinfeksi Legionnaries ketika mereka menghirup tetesan air di udara (dalam bentuk kabut atau uap) yang mengandung bakteri. Namun, pada umumnya Legionnaries tidak menyebar dari satu orang ke lainnya.
"Legionnaires tidak menyebar dari orang ke orang, tetapi penyakit itu dapat menyebabkan wabah besar melalui droplet yang terkontaminasi dari berbagai sumber seperti pancuran, keran, sistem pendingin udara, kolam spa, kolam air panas, dan air mancur." Ungkap seorang peneliti dari University of Manchester, Anne Clayson. Dikutip dari CNN Indonesia.
Selain itu, adanya pandemi Covid-19 juga dapat meningkatkan risiko wabah penyakit ini. Rencana untuk membuka kembali negara untuk bisnis selama musim panas juga dapat memperburuk risiko, karena bakteri Legionella dapat aktif dalam suhu yang hangat.
Siapa yang Bisa Tertular?
Credit: medicalnewstoday.com
Penyakit Legionnaries lebih mudah ditularkan pada orang- orang yang juga tinggi tertular Covid-19. Seperti orang dewasa dengan umur lebih tua, anak- anak, dan mereka yang memiliki kondisi pernapasan tertentu, mengidap penyakit lain seperti diabetes, serta orang dengan imunitas lemah.
Banyak orang yang terpapar bakteri Legionella tapi tidak jatuh sakit, namun mereka yang sudah disebutkan di atas cenderung lebih mudah terpapar dan jatuh sakit.
Featured Image - kuer.org
Source - cnnindonesia.com