Mitos dan Fakta Penggunaan Masker Selama New Normal

Banyak kalangan yang berharap jika virus corona. Pandemi virus corona ini sudah berkepanjangan dan benar-benar membuat semuanya menjadi berbeda.

Fase new normal yang sudah bergulir di Indonesia, menjadi harapan tersendiri untuk kembali menggerakan berbagai roda perekonomian. Berbagai pembatasan berskala macam-macam sudah dilonggarkan untuk mempersilakan banyak orang kembali beraktivitas lagi.

Namun ada hal yang mesti dicermati dan diterapkan oleh semua orang yang kembali pada rutinitasnya di luar rumah, yaitu mematuhi dan melaksanakan berbagai poin yang ada di protokol kesehatan. Hal ini dinilai menjadi salah satu langkah yang efektif untuk menekan angka penyebaran virus corona.

Protokol kesehatan melingkupi keharusan hand sanitizer untuk memastikan tangan kamu untuk tetap bersih.

Mitos dan Fakta Penggunaan Masker

Beraktivitas Selama New Normal, Ketahui Sejumlah Mitos dan Fakta Soal Penggunaan Masker. credit image: tirto.id

Mitos Pertama

Mitos pertama yang bisa kamu ketahui adalah tidak perlu pakai masker jika tidak sedang sakit. Sayangnya hal ini sudah tidak berlaku lagi ketika CDC sebagai badan atau lembaga pengendalian dan pencegahan penyakit di Amerika Serikat menghimbau untuk semua orang yang beraktivitas di luar rumah menggunakan masker.

Baik yang sehat atau yang sakit, harus menggunakan masker. Hal ini terkait dengan cara penyebaran virus corona yang mudah menyebar melalui droplet dari berbicara, saat batuk atau bersin. Buat kamu yang tidak bisa mendapatkan masker medis, tidak apa-apa karena masker kain juga direkomendasikan buat kamu.

Hal ini terkait dengan efisiensinya yang bisa menangkal virus corona sampai 70%. Terlepas dari hal itu, kamu tetap melaksanakan protokol kesehatan yang lainnya.

Beraktivitas Selama New Normal, Ketahui Sejumlah Mitos dan Fakta Soal Penggunaan Masker. credit image: klikdokter.com

Mitos Kedua

Mitos kedua adalah harus menggunakan masker bedah atau masker N95. Padahal kenyataannya tidak juga. Kamu tidak perlu menggunakan masker bedah atau masker N95 yang pada beberapa waktu lalu sangat sulit didapatkan dan harganya yang sangat tinggi.

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya kalau masker kain saja sudah bisa direkomendasikan buat kamu untuk digunakan dalam rutinitas harian. Lagipula masker beda dan masker N95 diperuntukan oleh para tenaga medis yang benar-benar terjun langsung ke pasien-pasien corona.

Terlebih masker kain bisa kamu cuci sampai bersih lagi dan digunakan kembali sehingga kamu juga irit biaya. Sedangkan masker bedah atau masker medis hanya bisa digunakan satu kali saja lalu mesti dibuang. Atau bahkan kamu bisa membuat sendiri masker kain yang kamu ingin gunakan.

Mitos Ketiga

Mitos ketiga adalah konon katanya pakai masker membuat C02 terhirup kembali. Pada faktanya, sejauh mana masker bisa memengaruhi C02, tergantung pada bahan masker tersebut saja. Bill Carroll, Professor dari Indiana University menyatakan kalau tidak mungkin seseorang bisa kekurangan oksigen karena menggunakan masker. Masker jenis apapun tentu ada ruang atau celah agar udara bisa tetap kamu hirup.

Beraktivitas Selama New Normal, Ketahui Sejumlah Mitos dan Fakta Soal Penggunaan Masker. credit image: sultantv.co

Mitos Keempat

Mitos keempat adalah tidak boleh menggunakan masker saat berolahraga. Siapa bilang? Ketika kamu berolahraga di luar rumah, kamu tetap direkomendasikan untuk menggunakan masker. Kecuali, olahraganya di rumah saja – barulah tidak menggunakan masker, tidak apa-apa.

Intensitas olahraganya sendiri juga mesti diperhatikan. Disarankan kamu melakukan olahraga dengan intensitas sedang saja. Jika intensitasnya sudah tinggi seperti lari, bermain sepak bola atau sejenisnya, sebaiknya kamu menghentikan olahraganya dan beralih ke olahraga yang intensitasnya sedang ke bawah.

Mitos Kelima

Mitos kelima yang sedang tren juga adalah sudah menggunakan face shield – sudah tidak perlu lagi menggunakan masker. Faktanya adalah face shield tidak begitu membantu untuk mencegah penyebaran virus corona.

Tetap yang paling efektif adalah kamu menggunakan masker. Jika dilapisi lagi oleh face shield, baru perlindungan kamu bertambah. Tapi disarankan untuk tetap menggunakan masker terlebih dahulu karena hal itu yang direkomendasikan.