Faktor Penularan Covid-19 Lewat Udara, Restoran, dan Bus
Covid-19 dapat menyebar dalam bentuk droplets yang berukuran lebih kecil atau disebut microdroplets yang dapat bertahan selama beberapa jam di udara, terutama di ruang tertutup, seperti kantoran, restoran, dan bus atau transportasi umum.
Ada sejumlah faktor yang mempengaruhi peningkatan risiko penularan virus corona di tempat tertutup. Seperti, sirkulasi udara yang kurang baik, sehingga virus tetap berada di udara dalam satu ruangan tersebut dan mengontaminasi banyak orang.
Risiko penularan Covid-19 di ruang tertutup dapat lebih tinggi, dibanding di ruang terbuka. Karena, saat di ruang terbuka, virus akan terpecah jadi microdroplets yang akhirnya mati karena terkena panas.
Meski demikian, risiko penularan Covid-19 dapat diminimalisir dengan memperhatikan berbagai penyebabnya. Dikutip dari CNN Indonesia, beberapa studi melakukan penelitian dan menyebutkan apa saja faktor penularan virus corona melalui udara, di kantor, restoran, dan bus.
Faktor Penularan Covid-19 Lewat Udara di Kantor
Mengetahui Deretan Faktor Penularan Covid-19 Lewat Udara di Kantor, Restoran, dan Bus / Credit: shrm.org
Berdasarkan studi dari pemerintah Korea Selatan di sebuah call centre di Seoul, terdapat empat faktor penularan virus corona lewat udara di kantor, yaitu:
- Kontak dekat
- Kontak dalam waktu lama
- Kontak dengan banyak orang
- Berada di ruang tertutup
Studi juga menyimpulkan bahwa penyebaran virus memang terjadi pada karyawan yang berada dalam satu ruang atau satu meja bersama.
Untuk mencegahnya, disarankan untuk menerapkan jam kerja shift, menerapkan kembali work from home, menjaga jarak, menghindari ruangan yang ramai, hingga memastikan bahwa ruangan memiliki ventilasi yang baik.
Faktor Penularan Covid-19 Lewat Udara di Restoran
Mengetahui Deretan Faktor Penularan Covid-19 Lewat Udara di Kantor, Restoran, dan Bus / Credit: businessinsider.com
Berikut ini beberapa faktor penularan virus corona di restoran, berdasarkan dua studi dari otoritas kesehatan di China.
- AC dan ventilasi yang buruk
- Kontak dekat
- Waktu yang lama
Disimpulkan bahwa waktu yang lama dalam restoran dan AC memiliki peran penting, karena AC membuat sirkulasi udara jadi kurang baik dan udara hanya berputar- putar di satu ruangan itu saja.
Untuk mencegahnya, sebaiknya pihak restoran membatasi jumlah pengunjung dalam satu waktu, memastikan pengunjung saling berjaga jarak, membuka ventilasi ruangan, dan menggunakan filter udara.
Faktor Penularan Covid-19 Lewat Udara di Bus
Mengetahui Deretan Faktor Penularan Covid-19 Lewat Udara di Kantor, Restoran, dan Bus / Credit: thestar.com
Untuk penularan di dalam bus, faktor penularan utama adalah AC yang diatur dengan mode resirkulasi atau berputar di dalam bus saja. Meskipun penumpang sudah jaga jarak, tapi risiko penularan tetap tinggi.
Agar penularan dalam bus dapat dicegah, disarankan untuk membatasi jumlah penumpang, serta menerapkan mode sirkulasi udara keluar. Sehingga, ada proses pertukaran udara.
Berdasarkan penjelasan di atas, sebaiknya ketika berada di dalam satu ruangan tertutup terapkan berbagai protokol kesehatan untuk langkah pencegahan. Dan jika tidak terlalu mendesak, sebaiknya hindari berpergian ke tempat yang ramai.
Featured Image - montereycountyweekly.com
Source - cnnindonesia.com