Tak Selalu Gejala Corona, Ini Berbagai Penyebab Demam yang Perlu Diketahui

Selama pandemi, mengecek suhu tubuh merupakan salah satu langkah pencegahan yang sering dilakukan, terutama di tempat- tempat yang cukup ramai pengunjung, seperti kantor maupun pusat perbelanjaan.

Ketika suhu tubuh seseorang sudah lebih dari 37 derajat celcius, bisa jadi ini dianggap sebagai demam. Meski demikian, penyebab demam bukanlah karena gejala Covid-19 saja, lho. Tapi ada berbagai faktor lainnya yang juga bisa jadi penyebabnya.

Apa saja faktor penyebab demam tersebut? Berikut ulasan lengkapnya.

5 Penyebab Demam Selain Virus Corona

Tak Selalu Gejala Corona, Ini Berbagai Penyebab Demam yang Perlu Diketahui / Credit: doktersehat.com

Infeksi

Ketika sistem kekebalan tubuhmu mendeteksi adanya zat asing yang masuk seperti bakteri atau virus, zat pirogen dilepaskan ke aliran darah untuk mengatur kembali suhu tubuhmu. Nah, kemudian biasanya kamu mengalami demam yang merupakan cara tubuh melawan infeksi.

Tapi, jika demam tidak kunjung turun atau suhu yang sudah terlalu tinggi bisa juga berbahaya. Jadi, ketika kondisi sudah semakin parah, sebaiknya segera kunjungi dokter ya.

Aktivitas Di Luar Ruangan

Suhu di luar ruangan dan berbagai aktivitas fisik yang dilakukan dapat membuat tubuh menjadi lebih mudah panas. Normalnya, tubuh dapat mendinginkan badan melalui keringat dan pelebaran pembuluh darah. Tapi, jika cara tersebut dirasa kurang oleh tubuhmu, maka suhu tubuh semakin meningkat.

Untuk itu, coba perhatikan kembali berbagai aktivitas yang kamu lakukan di luar ruangan ya dan hindari melakukan aktivitas tersebut secara berlebihan. Karena, jika tubuhmu sudah merasa kelelahan, demam akan lebih sulit di atasi dan kamu bisa saja mengalami heatstroke. Kondisi ini biasanya menimbulkan gejala seperti pusing, hilang kesadaran, dan suhu tubuh tinggi.

Vaksin

Vaksin sendiri berperan untuk mencegah infeksi bakteri atau virus, kemudian menyiapkan tubuhmu melawan infeksi tersebut. Tapi, ketika tubuh mendapat vaksin, sebenarnya tubuh diajarkan bahwa suatu saat nanti mungkin ada infeksi yang menyerang. Oleh karena itu, setelah vaksin seringkali tubuh menjadi demam.

Peradangan

Pada kondisi tertentu, peradangan bisa jadi salah satu penyebab demam, lho. Kondisi peradangan biasanya karena rheumatoid arthritis dan lupus. Kedua masalah kesehatan tersebut bisa menyebabkan suhu tubuh meningkat.

Setelah Operasi

Peningkatan suhu tubuh setelah operasi juga bisa menyebabkan demam. Dalam kondisi seperti ini, biasanya suhu tubuh akan turun dengan sendirinya. Setelah operasi, tubuh akan memproduksi protein inflamasi sebagai respons terhadap operasi. Hal inilah yang membuat tubuh menjadi demam dalam beberapa waktu. Meski demikian, kondisi ini termasuk yang jarang terjadi.

Kapan Kamu Harus Waspada?

Tak Selalu Gejala Corona, Ini Berbagai Penyebab Demam yang Perlu Diketahui / Credit: tribunnews.com

Menurut Amesh A. Adalja dari Johns Hopkins Center for Health Security di Maryland, waspadai demam tak harus ketika suhu tubuh sekitar 38,3 derajat celcius saja. Hal ini bisa dikaitkan dengan gejala lain seperti dehidrasi, lelah berlebihan, sesak napas, dan timbul ruam. Selain itu, biasanya orang yang sedang demam, sistem kekebalan tubuhnya semakin menurun. Jadi, jika kondisi semakin menurun, sebaiknya segera kunjungi fasilitas kesehatan terdekat, dan hindari menunggu kondisi hingga sangat parah.

Jaga Daya Tahan Tubuh, Hal Paling Penting Saat Ini

Tak Selalu Gejala Corona, Ini Berbagai Penyebab Demam yang Perlu Diketahui / Credit: alameenelectrical.com.au

Enervon-C.

Enervon-C mengandung sejumlah vitamin baik, seperti Vitamin C 500mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, dan Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat yang dapat menjaga daya tahan tubuhmu agar tidak mudah sakit dan lebih berenergi.

Kaitannya dengan tubuh jadi lebih berenergi, ini karena kandungan vitamin B kompleksnya yang dapat membantu proses metabolisme tubuh, sehingga makanan yang kamu konsumsi akan diubah jadi energi yang lebih tahan lama untuk beraktivitas.