Musim Hujan Di Masa Pandemi, Begini 5 Cara Cegah Penyakit Akibat Banjir

Saat ini, sejumlah wilayah di Indonesia tengah memasuki musim hujan. Tak jarang, kondisi ini menyebabkan banjir, terlebih jika frekuensi hujan lebih sering. Sebenarnya, banjir sudah dianggap sebagai hal yang biasa. Tapi, mengingat pandemi Covid-19 masih berlangsung – maka risiko sejumlah penyakit pun dapat makin meningkat. Terutama, untuk penyakit yang kerap muncul akibat banjir.

Diketahui, banjir dapat meningkatkan risiko sejumlah penyakit – yang disebarkan melalui air, seperti leptospirosis dan tetanus. Lalu, ada pula penyakit berupa demam berdarah, malaria, diare, chikungunya, dan infeksi kulit.

Tentu, deretan penyakit akibat banjir tersebut menjadi kekhawatiran tersendiri – selain ancaman virus corona.

Tetapi, kamu tak perlu terlalu cemas. Pasalnya, penyakit-penyakit yang berkaitan dengan banjir tersebut – dapat dicegah dengan sejumlah langkah. Apa saja?

Berikut ini ulasannya.

5 Tips Mencegah Penyakit Akibat Banjir

Selama Pandemi Covid-19

Musim Hujan Di Masa Pandemi, Begini 5 Cara Cegah Penyakit Akibat Banjir / Credit: fixindonesia.pikiran-rakyat.com

Kebersihan Diri

Ketika musim hujan melanda, menjaga kebersihan diri merupakan hal penting yang mesti diperhatikan. Mengingat, sejumlah penyakit dapat muncul karena tubuh yang kurang bersih, sehingga menjadi sarang kuman dan bakteri.

Selama pandemi, usahakan rutin cuci tangan, tetap mandi dan bersihkan diri. Tak lupa, bersihkan benda-benda pribadi setelah beraktivitas di luar rumah.

Kebersihan Lingkungan Rumah

Menjaga kebersihan rumah – juga penting dilakukan. Ingat, lingkungan kotor bisa menjadi sumber penyakit, lho. Jadi, selalu bersihkan rumah dan sekitarnya, serta buanglah sampah pada tempatnya.

Dan, penting untuk tidak membiarkan air menggenang, karena ini dapat menjadi sarang berkembang biaknya nyamuk penyebab demam berdarah.

Musim Hujan Di Masa Pandemi, Begini 5 Cara Cegah Penyakit Akibat Banjir / Credit: webmd.com

Protokol Kesehatan

Ketika kamu mesti melakukan aktivitas di luar rumah selama musim hujan dan pandemi, terapkan protokol kesehatan yang berlaku. Yaitu, memakai masker, jaga jarak, dan cuci tangan dengan air mengalir serta sabun.

Protokol kesehatan tersebut wajib dilakukan, termasuk di musim hujan untuk mencegah penularan virus penyebab penyakit, seperti Covid-19.

Makanan Sehat

Yang tak kalah penting, konsumsi makanan sehat dan bernutrisi seimbang selama musim hujan. Sejumlah makanan dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh, sehingga kamu pun tak mudah jatuh sakit.

Ingat, perhatikan kebersihan makanan untuk mencegah diare yang sering terjadi di tengah musim hujan dan banjir.

Obat-Obatan

Saat banjir di masa pandemi, akses untuk mendapat obat-obatan dan mengunjungi fasilitas kesehatan seringkali terhampat. Untuk itu, siapkan obat-obatan yang diperlukan di rumah – ini penting sebagai pertolongan pertama ketika sakit atau muncul gejala.

Ingat, Daya Tahan Tubuh

Merupakan Kunci Utama

Musim Hujan Di Masa Pandemi, Begini 5 Cara Cegah Penyakit Akibat Banjir / Credit: healthylifestylesliving.com

Yang perlu kamu ketahui – daya tahan tubuh merupakan perlindungan utama bagi tubuh agar tak mudah jatuh sakit. Untuk itu, menjaganya tetap optimal merupakan hal yang penting dilakukan.

Selain dari deretan langkah di atas, kamu perlu menerapkan cara lain dalam menjaga daya tahan tubuh serta kesehatan di musim hujan. Berikut ini cara yang bisa dilakukan:

Jaga tubuh tetap terhidrasi. Minum air putih minimal delapan gelas setiap hari.
Tetap lakukan olahraga secara rutin. Kamu dapat olahraga di dalam rumah.
Istirahat yang cukup. Tidur 7-8 jam semalam dapat mendukung sistem kekebalan tubuh.
Penuhi kebutuhan vitamin, terlebih vitamin C setiap harinya.

Berkaitan dengan kebutuhan vitamin – dua jenis vitamin yang penting dipenuhi, yaitu vitamin C dan vitamin B kompleks – berperan efektif untuk menjaga daya tahan tubuh, terutama selama musim hujan di tengah pandemi.

Bagaimana cara penuhinya? Mudahnya, kamu dapat mengonsumsi multivitamin. Direkomendasikan minum Enervon-C setiap hari. Mengapa demikian?

Kombinasi kandungan Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, dan Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat dalam Enervon-C dapat bantu jaga daya tahan tubuh kamu agar kamu tidak mudah sakit.

Dan, Enervon-C juga berkhasiat untuk membantu proses metabolisme. Jadi, makanan yang kamu konsumsi dapat diubah menjadi energi yang lebih tahan lama. Ini berkaitan dengan kandungan vitamin B kompleks, ya.

Kamu dapat konsumsi Enervon-C dalam bentuk tablet – mengandung Vitamin C 500 mg. Atau, Enervon-C Effervescent dengan kandungan Vitamin C 1000 mg – dengan rasa yang lebih menyegarkan.

Dari penjelasan di atas, menerapkan sejumlah tips tersebut memang penting agar kesehatan tetap terjaga, terlebih selama musim hujan di tengah pandemi.