4 Tips Sehat Buka Puasa, Anti Kalap dan Begah Nih!

Menjelang buka puasa, godaan berbagai jenis makanan dan minuman – mungkin paling sulit untuk ditolak. Meski tak boleh lapar mata, tetapi mengendalikan diri ketika berhadapan dengan beragam sajian buka puasa sulit untuk dilakukan, lho. Apakah kamu juga mengalami hal serupa?

Dikutip dari British Nutrition Foundation, sebenarnya boleh saja memenuhi selera makan dan minum ketika berbuka puasa. Tapi ingat, jangan sampai terlalu berlebihan – sebab, berisiko membuat perut begah, hingga mengganggu kesehatan, lho!

Lalu, bagaimana cara untuk menghindari rasa kalap kala berbuka puasa? Untuk menjaga kesehatan tubuhmu selama Ramadhan – berikut ini tips sehat yang dapat kamu terapkan, ya. Yuk, simak ulasannya berikut ini.

Anti Kalap dan Begah Saat Berbuka: Penuhi Dulu Kebutuhan Cairan

Credit Image - klikdokter.com

Hal pertama yang perlu diperhatikan, ketika mendengar azan berkumandang – pastikan segera minum atau konsumsi makanan yang kaya akan cairan. Asupan ini harus rendah lemak, tetapi tetap mengandung cukup gula alami untuk memberi energi, ya.

Selain itu, sebaiknya hindari asupan yang mengandung banyak gula tambahan – maupun lemak tinggi. Adapun minuman yang dianjurkan, yaitu air putih, susu, jus buah, atau smoothies tanpa diberi tambahan gula.

Pilih Makanan yang Mudah Dicerna

Setelah menahan lapar dan haus selama setidaknya 12 jam – sistem pencernaan perlu disiapkan terlebih dahulu, lho. Hal ini dapat menghindari perut menjadi “kaget” dan justru begah. Jadi, jika ingin makan – sebaiknya pilih yang lembut dan mudah dicerna ya.

Kamu dapat mengonsumsi makanan seperti alpukat, pepaya, maupun sayuran yang dikukus. Buah dan sayur dapat menyediakan cukup cairan, memberi energi, serta membantu memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral. Nah, selain buah dan sayur – kamu juga bisa mengonsumsi hidangan sup dengan rasa yang tak terlalu tajam.

Kendalikan Dirimu Ketika Makan Besar!

Credit Image - islampos.com

Pastikan menu makan besar yang dikonsumsi saat berbuka puasa – tidak didominasi oleh karbohidrat dan lemak jenuh, ya! Menu juga mesti dilengkapi dengan sayuran, buah, dan makanan berbahan hewani – yang tidak diolah dengan menggunakan banyak garam, gula, dan lemak.

Asupan serat dan protein sebaiknya memiliki porsi yang lebih besar, dibandingkan dengan karbohidrat sederhana. Mengapa demikian? Tips yang satu ini bermanfaat untuk menjaga berat badan, kadar gula, dan tekanan darah, lho.

Yuk, Lakukan Olahraga Setelah Makan

Bukannya seusai makan, kamu langsung berolahraga ya – tapi, tetap beri jeda terlebih dahulu. Menjalani ibadah puasa bukanlah alasan untuk tak melakukan aktivitas fisik. Tentu saja, dianjurkan melakukan olahraga dengan intensitas ringan – atau tak terlalu menguras energi.

Kamu dapat melakukan jalan kaki ringan, seperti mengitari rumah, atau jogging di malam hari. Aktivitas ini bisa dijadikan sebagai olahraga pilihan selama berpuasa. Yang perlu diingat – makan selama puasa harus diisi dengan asupan yang baik untuk kesehatan, jadi jangan hanya mengutamakan selera saja.

Jaga Kesehatan Selama Puasa, Tetap Cukupi Kebutuhan Vitamin!

Credit Image - henryford.com

Yang tidak boleh dilupakan, melengkapi kebutuhan vitamin selama berpuasa juga penting – untuk bantu menjaga kekebalan tubuh. Adapun vitamin yang paling penting dikonsumsi, yaitu vitamin C dan vitamin B kompleks.

Selain dari sumber makanan, kedua jenis vitamin tersebut bisa diperoleh dari multivitamin yang memiliki kandungan lengkap. Tapi, multivitamin apa yang direkomendasikan?

Kamu dapat konsumsi Enervon-C yang mengandung Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat untuk bantu menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.

Kandungan Vitamin B Kompleks dalam Enervon-C – juga dapat optimalkan proses metabolisme, agar makanan yang dikonsumsi dapat diubah menjadi energi untuk beraktivitas seharian, terutama selama berpuasa.

Minum Enervon-C dua kali sehari saat sahur dan berbuka, baik dalam bentuk Enervon-C Effervescent – dengan kandungan Vitamin C lebih tinggi, yaitu 1000 mg.

Lalu, bagimu yang memiliki aktivitas padat – direkomendasikan minum Enervon Active ya. Multivitamin yang satu ini mengandung non-acidic Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc untuk bantu menjaga kekebalan tubuh – sekaligus pertahankan energi agar tak mudah lelah.

Wah, itulah tips yang bisa diterapkan biar kamu tak kalap saat berbuka puasa. Apakah kamu sudah mulai menerapkan cara di atas, Enervoners?