Speech Delay Dapat Dialami Anak, Ketahui 5 Penyebabnya
Moms, tahukah kamu kondisi speech delay yang rentan dialami oleh anak? Kondisi yang satu ini tak boleh disepelekan, lho. Untuk itu, mengetahui berbagai penyebabnya – penting dilakukan, sehingga tindakan yang tepat pun bisa segera dilakukan.
Speech delay – atau disebut juga dengan keterlambatan bicara merupakan kondisi kemampuan bicara anak yang tidak berkembang sesuai dengan usianya. Nah, gangguan yang satu ini tergolong umum ditemui. Bahkan, diperkirakan 1 dari 10 anak usia prasekolah akan mengalami keterlambatan bicara.
Adapun sejumlah tanda yang mesti diwaspadai – yang menunjukkan kemungkinan Si Kecil mengalami speech delay, yaitu ia tidak mampu mengucapkan kata sederhana, belum dapat memahami kata sederhana, sulit untuk berbicara dalam kalimat pendek, dan anak tidak mampu bercerita secara sederhana.
Tapi, selain mengenali sejumlah tanda yang sudah disebutkan di atas, penting bagi moms untuk mengetahui sejumlah penyebab speech delay. Cara ini dapat membantu orangtua untuk melakukan pencegahan, sekaligus penanganan sedini mungkin.
Lantas, apa saja sih penyebab terjadinya speech delay pada anak? Berikut ini ulasan lengkapnya.
Adanya Gangguan Pendengaran – Faktor yang Mesti Diperhatikan!
Credit Image - katabunda.com
Penyebab speech delay pertama yang mesti diperhatikan orangtua, yaitu adanya gangguan pendengaran. Penyebab ini termasuk yang mudah ditemukan, namun sayangnya sering terlupakan oleh orangtua, lho. Adapun gangguan pendengaran bisa berupa Si Kecil yang mengalami infeksi kronis di telinganya.
Jika anak tidak dapat mendengar dengan baik, maka akan sulit baginya untuk mempelajari kata-kata yang diperlukan untuk berbicara. Ketika hal tersebut dialami Si Kecil, otomatis ia pun akan mengalami speech delay – atau keterlambatan berbicara.
Mengalami Gangguan Perkembangan Bicara dan Bahasa
Penyebab speech delay lainnya, yaitu adanya gangguan perkembangan bicara dan bahasa, yang juga menjadi faktor pemicu keterlambatan bicara yang rentan dialami anak. Pada kondisi ini, otak Si Kecil bekerja dengan cara yang berbeda dari anak lainnya, sehingga menimbukan permasalahan bicara.
Dalam kasus ini, speech delay sering kali merupakan gejala awal gangguan belajar. Selain itu, gangguan perkembangan juga mungkin disebabkan oleh prematuritas – yaitu, kelahiran yang berlangsung pada usia kehamilan 20-37 minggu dihitung dari hari pertama. Kondisi tersebut juga sering menyebabkan gangguan tumbuh kembang pada anak.
Terjadi Gangguan Struktur di Area Mulut Juga Menjadi Penyebab Speech Delay
Credit Image - halodoc.com
Faktor penyebab keterlambatan bicara selanjutnya – bisa berupa terjadinya gangguan struktur di area mulut, moms. Speech delay dapat menyebabkan permasalahan pada struktur di area mulut, seperti masalah di bagian lidah dan langit-langit.
Selain itu, speech delay yang disebabkan oleh gangguan struktur mulut – juga dapat dialami karena frenulum lidah yang pendek, sehingga akan mengganggu gerakan lidah yang menyulitkan Si Kecil untuk menghasilkan kata-kata. Jadi, penyebab yang satu ini juga tak boleh luput dari perhatian ya!
Anak Mengalami Masalah di Bagian Sistem Saraf
Berikutnya ada pula berbagai masalah pada sistem saraf yang turut berpotensi menyebabkan speech delay – atau keterlambatan bicara pada Si Kecil. Ini terjadi karena sistem saraf dapat memengaruhi otot- otot yang diperlukan untuk proses berbicara.
Misalnya saja cedera otak – atau disebut juga traumatic brain injury, cerebral palsy alias lumpuh otak, maupun distrofi otot – pengurusan otot akibat kekurangan zat gizi. Sejumlah kondisi tersebut dikenal dapat menjadi salah satu faktor speech delay yang dialami anak.
Berada di Lingkungan Bilingual Juga Berpengaruh, Lho
Credit Image - klikdokter.com
Speech delay juga bisa dialami oleh anak yang tumbuh di lingkungan bilingual maupun multilingual, lho. Hal ini disebabkan karena anak membutuhkan waktu yang lebih lama – untuk menggunakan salah satu, atau bahkan berbagai bahasa tersebut.
Kondisi yang satu ini akan menyebabkan otak anak perlu bekerja lebih keras dalam mengartikan, sekaligus menggunakan dua atau lebih bahasa yang berbeda. Jadi, kasus yang satu ini pun ternyata bisa menyebabkan keterlambatan bicara pada Si Kecil ya.
Memang, ada banyak faktor yang dapat jadi penyebab keterlambatan bicara pada anak. Untuk mencegahnya, orangtua dapat menstimulasi kemampuan berbicara anak dengan beberapa cara, seperti rutin mengajak Si Kecil mengobrol, sering bercerita – maupun membacakan buku cerita, bernyanyi untuk anak, ataupun merespons si Kecil saat ia berusaha untuk berkomunikasi.
Jadi, jika Si Kecil mengalami speech delay – jangan khawatir moms! Segera ambil tindakan yang tepat, sehingga penanganan pun bisa segera dilakukan ya.
Featured Image - bebeclub.co.id