5 Vaksin yang Disebut Ampuh Lawan Varian Delta, Apa Saja?
Saat ini, Indonesia sedang menggencarkan kegiatan vaksinasi bagi seluruh masyarakatnya. Vaksin memang dianggap mampu melawan virus Covid-19. Vaksinasi juga menjadi salah satu cara agar pandemi segera berakhir.
Beberapa bulan ke belakang, virus Covid-19 telah bermutasi hingga memunculkan beberapa varian, salah satunya adalah varian delta. Varian yang satu ini di sebut memang lebih menular dan berpotensi untuk lolos dari kekebalan tubuh, bahkan memiliki risiko kematian yang lebih tinggi.
Agar dapat terhindari, kamu bisa melawannya dengan vaksin, loh! Beberapa vaksin di bawah ini – dianggap mampu untuk menekan gejala yang ditimbulkan oleh varian delta. Sebelum memulai vaksin, ada baiknya kamu mengenal vaksin mana yang digunakan – apakah termasuk yang di bawah ini? Karena, 5 vaksin ini dianggap dapat melawan varian delta, yuk langsung saja simak ulasannya di bawah, ya!
#1 – Vaksin AstraZeneca
Credit Image - ft.com
Salah satu vaksin yang dianggap dapat melawan virus Covid-19 khususnya varian delta adalah vaksin AstraZeneca. Menurut hasil studi yang dilakukan oleh oleh Oxford bersama Public Health England (PHE), vaksin yang satu ini mampu efektif mencegah Covid-19 dengan varian delta hingga 92%.
Temuan dari hasil studi ini membuktikan bahwa vaksin – khususnya AstraZeneca ini dapat memberikan perlindungan yang signifikan terhadap varian delta. Hasi studi ini bahkan juga sudah diakui oleh pemerintah UK, loh!
#2 – Vaksin Pfizer
Vaksin yang satu ini memang belum masuk di Indonesia, namun berdasarkan riset yang dilakukan oleh PHE – 2 dosis vaksin Pfizer/BioNTech memiliki tingkat efektivitas hingga 96%.
Vaksin ini dianggap mampu mencegah risiko yang akan ditimbulkan terhadap varian delta. Dua minggu setelah dosis kedua disuntikkan, vaksin Pfizer diketahui memiliki 79% perlindungan terhadap infeksi dari varian delta.
Studi lain mengenai vaksin ini disampaikan oleh Chris Robertson – seorang Profesor Epidemiologi Kesehatan Masyarakat dari Universitas Strathclyde. Vaksin yang satu ini akan lebih efektif bila disesuaikan dengan usia dan tingkat komorbiditas yang dimiliki. Hal ini harus disesuaikan varian delta mampu mengurangi risiko dari varian delta sendiri.
#3 – Vaksin Sinovac
Credit Image - trtworld.com
Untuk vaksin yang satu ini memang masih menimbulkan berbagai pertanyaan dan dinilai belum mampu secara penuh dalam menangkal virus Covid-19 varian delta. Namun studi terbaru akhir-akhir ini yang dilakukan oleh seorang ahli epidemiologi – Zhang Nanshan, menjelaskan bahwa sejauh ini vaksin Sinovac mampu mengurangi simtom yang diakibatkan oleh varian delta.
Seorang juru bicara dari vaksin ini sendiri – yaitu Liu Pei Cheng, mengatakan bahwa berdasarkan sampel darah yang diambil oleh penerima 2 dosis Sinovac, varian delta mampu mengurangi risikonya hingga 3 kali lipat!
#4 – Vaksin Moderna
Vaksin keempat yang dinilai dapat membantu mengurangi risiko varian delta adalah vaksin Moderna. Baru-baru ini, Indonesia baru saja mendapatkan vaksin ini dan akan di distribusikan se-segera mungkin.
Vaksin yang sudah masif digunakan di luar negeri ini nantinya akan menjadi vaksin booster yang diberikan kepada para petugas kesehatan terlebih dahulu. Moderna sendiri mengumumkan bahwa vaksinnya dapat efektif melawan seluruh virus Corona – termasuk varian delta yang dianggap berbahaya.
#5 – Vaksin Sputnik V
Credit Image - liputan6.com
Dari sekian banyak jenis vaksin yang digunakan di dunia, vaksin yang satu ini berasal dari Rusia. Dengan nama Sputnik V, wakil direktur dari Insitut Gamaleya, Moskow – selaku pengembang dari vaksin ini mengatakan bahwa efektivitas vaksin ini mencapai 90%.
Pemerintah Rusia sendiri meyakini kalau lonjakan akibat varian delta ini dapat membahayakan masyarakatnya. Namun dengan kehadiran vaksin ini, Rusia telah mampu menangani lonjakan yang terjadi di negara tersebut.
Yang mana pun vaksin yang didapatkan, ada hal yang harus diingat – bahwa mendapat vaksin bukan berarti kamu terbebas dan kebal dari paparan virus mematikan yang satu ini, ya!
Kamu tetap harus membangun imun tubuh dengan Enervon-C yang memiliki kandungan lengkap, yaitu Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat yang dapat menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.
Selain itu, kamu juga bisa mengonsumsi Enervon-C Effervescent — dengan kandungan Vitamin C lebih tinggi, yaitu 1000 mg untuk berikan perlindungan ekstra, terutama kamu yang sudah sering beraktivitas di luar rumah.
Atau, kamu juga dapat mengonsumsi Enervon Active – dengan kandungan non-acidic Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc yang dapat menjaga stamina tubuh, sekaligus mengoptimalkan kinerja sistem imun.
Jangan lupa untuk tetap menjaga protokol kesehatan dan menerapkan gaya hidup sehat, ya!
Featured Image - euronews.com
Source - detik.com