Kalimat Pujian Buat Anak Termasuk Dalam Pola Asuh yang Baik Lho, Kok Bisa?

Moms, tahukah kamu bahwa pola asuh, lho. Meski pun terkadang Si Kecil sepertinya tidak mendengarkan perkataan yang diucapkan orangtua, namun percayalah, setiap kalimat yang dilontarkan punya efek besar.

Lantas, sudahkah kamu rutin memberikan kalimat pujian kepada sang buah hati, moms? Kalau belum, yuk coba diterapkan dalam keseharian, ya. Namun, sebelum mengaplikasikan cara tersebut ke dalam pola asuh, ada sejumlah hal yang perlu kamu ketahui terlebih dahulu mengenai kalimat pujian.

Apa saja yang perlu diketahui? Berikut ini ulasan lengkapnya, moms!

Tipe Kalimat Pujian yang Dianjurkan

Credit Image - solusiibuattack.com

Dilansir dari Limone.id – memberikan kalimat pujian dapat ditujukan pada perilaku positif yang ditampilan anak, sehingga ia pun diharapkan dapat mengulangi perilaku positif tersebut. Misalnya, setiap Si Kecil melakukan perilaku baik – atau berbicara dengan sopan, serta sudah melakukan tugasnya, maka moms bisa segera memberikan kalimat pujian, ya.

Untuk memberikan pujian, kamu juga mesti mengapresiasi perilaku positifnya, bukan hanya ditujukan buat anak saja. Dengan demikian, ia pun dapat mengasosiasikan rasa bangga dengan usaha, dan pastinya tidak terjebak dalam perangkap “harus dipuji dulu, baru melakukan hal yang baik”.

Memberikan pujian juga harus memerhatikan kalimat yang diucapkan, lho. Seperti, alih-alih mengatakan “cantiknya anak mama, secantik kamarnya”, namun katakan “wah, rajin sekali kamu sudah merapikan kamar tidur sendiri”. Mengapa demikian?

Pasalnya, kalimat pertama sebaiknya dihindari orangtua, sebab kurang jelas – atau kurang spesifik dalam memberikan kalimat pujian, sehingga anak pun menjadi bias dan tidak memahami pujian yang diberikan tersebut. Apakah kalimat pujian hanya fokus terhadap fisiknya – yaitu, cantik, atau terhadap perilaku yang sudah ia lakukan.

Pemberian kalimat pujian yang kurang tepat dapat membuat anak justru enggan mengulangi hal positif yang ia lakukan sebelumnya.

Kalimat Pujian Termasuk Bagian Penting Dalam Pola Asuh, Kenapa Bisa?

Credit Image - review.bukalapak.com

Memberikan apresiasi, termasuk kalimat pujian termasuk dalam pola asuh yang tepat, lho. Sebab, dengan memuji anak akan merasa dihargai, serta dapat dijadikan sebagai komunikasi dua arah yang baik antara anak dan orangtua, moms.

Selain itu, mengucapkan kalimat pujian juga akan membantu anak belajar mengelola emosi, mengendalikan sikap, serta perilakunya dalam kehidupan sehari-hari. Pada akhirnya, hal ini pun akan membuat Si Kecil mengembangkan sikap positifnya.

Bahkan, pujian yang tepat pun bisa menumbuhkan rasa percaya diri anak. Ia pun akan merasa mampu bisa melakukan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik. Jadi, dengan ini, diharapkan Si Kecil akan mengulangi sikap positif tersebut, ya.

Kalimat pujian juga akan meningkatkan harga diri anak, sehingga ia merasa bangga dengan dirinya. Cara ini mampu menumbuhkan motivasinya untuk melakukan sesuatu yang lebih baik lagi – serta lebih mandiri. Tentunya, hal ini akan membantu membentuk kepribadian dan karakter anak yang makin optimal di masa mendatang.

Tapi, Hindari Terlalu Sering Memuji Ya

Credit Image - ibupedia.com

Memang, memberikan kalimat pujian merupakan hal penting dalam penerapan pola asuh orangtua. Namun, bukan berarti kamu boleh memberikannya secara berlebihan, moms. Memuji berlebihan pun dapat menjadi boomerang – dan, menimbulkan efek negatif, seperti anak mudah frustasi, atau gampang menyerah.

Karena, terbiasa mendapatkan kalimat pujian, bahkan untuk perilaku yang “biasa saja”, maka anak pun akan tidak tahan ketika menghadapi kesulitan yang lebih kompleks. Selain itu, bisa jadi anak langsung menyerah di tengah jalan, sebelum ia mampu menyelesaikan tugas yang lebih sulit, karena tidak segera mendapat pujian di awal langkahnya.

Si Kecil juga bisa menganggap bahwa kalimat pujian merupakan bentuk hadiah dari hasil kerja kerasnya, lho. Akibatnya, tidak terbentuk komunikasi dua arah yang positif antara anak maupun orangtua. Tentunya, moms tidak ingin hal yang satu ini terjadi, kan?

Tak hanya itu saja, dampak lain dari memuji berlebihan, yaitu membuat Si Kecil merasa tidak nyaman dan takut untuk berperilaku yang sama. Anak akhirnya tidak mengulangi tindakan positif yang pernah ia lakukan, sehingga tidak terbentuk pola kebiasaan yang baik di kemudian hari. Dan juga membuat anak berperilaku hanya karena ingin mendapat pujian saja.

Ingin Memuji Si Kecil? Ini Cara Tepat Lakukannya!

Credit Image - kumparan.com

Agar tidak salah langkah, moms dapat memberikan kalimat pujian yang jelas dan spesifik. Ini merupakan tips terpenting dalam memberikan pujian kepada Si Kecil, lho. Misalnya, “bagus sekali gambar pemandangannya, pohonnya rindang dan punya warna hijau yang segar”. Contoh kalimat tersebut dapat membuat anak merasa kerja kerasnya sudah dihargai, serta lebih termotivasi untuk melakukan tindakan yang lebih baik lagi.

Kemudian, moms juga perlu fokus terhadap proses, bukanlah hasil. Pasalnya, hasil yang didapat anak tidak selalu sempurna. Dengan memuji tingkah lakunya, kamu dapat membantu anak mengerti bahwa ia tidak bisa mengendalikan situasi, namun dapat mengontrol tindakan yang diambil.

Yang tidak kalah pentingnya dalam penerapan pola asuh yang baik, moms juga perlu memenuhi kebutuhan nutrisi harian anak, termasuk vitamin. Tentunya, hal ini akan mendukung tumbuh kembang Si Kecil, serta membuatnya punya karakter yang lebih baik lagi.

Sebagai pelengkap, moms juga dapat berikan multivitamin dengan kandungan lengkap untuk si kecil. Kamu direkomendasikan untuk memberikan Enervon-C Plus Sirup yang mengandung Vitamin A, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, dan Vitamin B12), Vitamin C, dan Vitamin D.

Sejumlah kandungan vitamin tersebut berperan penting untuk mendukung perkembangan kecerdasan anak, lho. Selain itu, Enervon-C Plus Sirup juga dapat bantu optimalkan tumbuh kembang Si Kecil, membuat anak tetap aktif di masa pertumbuhannya, meningkatkan napsu makan, membantu pembentukan tulang dan gigi, serta bantu pelihara daya tahan tubuhnya biar tidak mudah sakit.

Wah, itulah serba-serbi mengenai kalimat pujian yang perlu moms berikan kepada anak. Jadi, apakah kamu sudah rutin memberikan apresiasi kepada Si Kecil? Selamat mencoba, ya!