Berbeda dari tahun sebelumnya, berbagai kegiatan di bulan puasa kali di sudah sedikit lebih longgar. Ini termasuk acara buka bersama yang sudah boleh kembali dilaksanakan. Jadi, Ramadan tahun ini memungkinkanmu untuk berkumpul dengan orang-orang terdekat.

Jika kamu memiliki banyak rencana untuk buka bersama, untuk melindungi diri dan orang-orang di sekitar dari infeksi Covid-19, tetap ada aturan yang harus diperhatikan. Meski sudah boleh bukber – namun, tidak boleh lengah begitu saja, ya.

Dilansir dari Suara, berikut ini deretan tips aman buka puasa bersama yang perlu diterapkan.

 

 

Tetap Patuhi Protokol Kesehatan – dan Hindari Berkerumun

Credit Image - kompas.com

Hampir setiap tempat umum, baik itu restoran, kafe, atau masjid sekalipun, menerapkan protokol kesehatan yang ketat di masa pandemi ini. Jadi, pastikan kamu mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditetapkan.

Selain itu, meski sudah boleh buka bersama, namun menghindari kerumunan pun tetap perlu diterapkan. Pastikan hanya orang-orang terdekat yang kamu undang untuk datang. Selain itu, pastikan ada jarak fisik antara para peserta bukber. Dan untuk perlindungan ekstra, sediakan peralatan pembersih seperti sabun cuci tangan, hand sanitizer, atau tisu basah di lokasi bukber.

 

Pilih Menu Berbuka yang Sehat

Memang sah-sah saja untuk memilih menu buka puasa yang lezat dan menggugah selera. Namun, di tengah pandemi, tidak ada salahnya untuk tetap menyertakan masakan sehat di antara menu buka puasa yang disajikan.

 Tak bisa dipungkiri, ketika puasa, kamu cenderung melahap semua makanan yang ada di depan mata, apalagi di waktu berbuka puasa.

Rasa lapar terkadang membuat banyak orang cenderung kalap sehingga tidak memperhatikan makanan yang masuk ke mulutnya. Jangan sampai hal ini terjadi, ya. Sebab, sekitar 80 persen sistem kekebalan tubuh dipengaruhi oleh asupan yang kamu santap.

Saat pola makan sudah terjaga, maka sistem imun pun akan meningkat, sehingga penyakit serta infeksi tidak akan mendekat. Dalam kata lain, risiko terinfeksi virus pun bisa diminimalisir, lho. Jadi, tetap perbanyak makan sayur dan buah yang kaya akan nutrisi penting.

 

Siapkan Perlengkapan Pribadi

Credit Image - biz.kompas.com

Ketika buka puasa bersama, pastikan di tempat makan sudah tersedia fasilitas yang nyaman untuk beribadah. Jika bukber diadakan di rumah, sulap sudut rumah menjadi ruang salat yang bisa diakses semua orang. Hindari ruangan yang sempit.

Namun, jika kamu berbuka puasa di luar, bawa perlengkapan ibadah sendiri, ya. Ini juga bisa menghindari penularan virus, lho.

Selain itu, bawa pula masker cadangan yang disimpan di dalam wadah tertutup dan bersih. Masker cadangan harus dibawa, pasalnya dianjurkan untuk mengganti masker setiap tiga sampai empat jam sekali.

Dan jangan lupa, bawa juga kantung sampah kecil yang bisa digunakan untuk membuang masker bekas pakai. Jadi, jika ada virus, bakteri, dan kuman yang menempel pada masker tersebut, tidak akan bertebaran ke udara, ya.

 

Rajin Mencuci Tangan

Ketika buka puasa bersama, pastikan kamu juga sudah rajin mencuci tangan untuk menghindari penularan virus corona. Namun, jika buka bersama dilaksanakan di restoran, kamu mesti membawa  hand sanitizer yang digunakan untuk membersihkan bagian tangan – terutama setelah menyentuh berbagai benda di publik.

Kamu pun dapat membawa disinfektan semprot, atau tisu basah yang bisa digunakan untuk membersihkan meja restoran. Selain itu, disinfektan pun bisa digunakan di transportasi umum sebelum duduk – atau sebelum memegang pegangan penahan tubuh.

 

Tetap Jaga Kekebalan Tubuh!

Credit Image - klikdokter.com

Agar kegiatan buka bersama bisa dijalani dengan tenang dan nyaman, kamu memerlukan suatu “tameng” yang berperan untuk melindungi tubuh dari ancaman virus – serta tidak mudah jatuh sakit. Salah satunya, mengonsumsi vitamin yang dapat membantu menjaga sistem kekebalan tubuh tetap prima.

Ingat lho, vitamin tidak boleh dilupakan ketika kamu harus beraktivitas di tengah kondisi wabah penyakit. Apalagi, vitamin juga merupakan elemen penting yang juga dapat membantu proses metabolisme, sehingga tubuh tidak mudah lelah.

Adapun asupan vitamin yang penting dipenuhi, yaitu vitamin C dan vitamin B Kompleks – kombinasi keduanya ampuh menjaga sistem imunitas tubuh agar tidak mudah sakit, lho. Tapi, kira-kira suplemen seperti apa yang direkomendasikan?

Kamu dapat konsumsi Enervon-C yang memiliki kandungan lengkap, yaitu Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat untuk menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.

Minum Enervon-C Effervescent — dengan kandungan Vitamin C lebih tinggi, yaitu 1000 mg untuk berikan perlindungan ekstra, terutama kamu yang sudah sering beraktivitas di luar rumah.

bBgi yang memiliki masalah lambung sensitif, direkomendasikan mengonsumsi Enervon Active – dengan kandungan non-acidic Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc dapat menjaga stamina tubuh, sekalius mengoptimalkan kinerja sistem imun.

Kandungan vitamin B kompleks dalam Enervon-C dan Enervon Active juga dapat membantu proses metabolisme, sehingga tubuh bisa mengolah makanan yang dikonsumsi, kemudian diubah menjadi sumber energi yang lebih tahan lama. Manfaat yang satu ini tentunya bisa membuat makin produktif dalam melakukan aktivitas harian.

 

Jadi, itulah deretan tips aman dan nyaman berbuka puasa bersama di masa pandemi. Yuk, diterapkan!

 

 

Featured Image – harianhaluan.com

Source – suara.com