Tak bisa dipungkiri, perayaan Idul Fitri di Indonesia memang identik dengan beragam macam menu yang menggugah selera, seperti opor ayam, rendang, sampai sambal goreng ati. Meski nikmat, tapi hati-hati, konsumsi berlebihan bisa menyebabkan tekanan darah meningkat, lho.

Ingat, bukannya kamu tidak boleh menyantap hidangan Lebaran tersebut, tapi penting sekali untuk memerhatikan setiap makanan yang dikonsumsi, ya. Kamu bisa menikmati sajian Lebaran tanpa khawatir, selama membatasi asupan makanan berlemak, makan yang teratur, dan bergerak.

Berikut ini tips merayakan Lebaran dengan sehat yang penting untuk diterapkan.

 

 

Awali dengan Makanan Berserat

Credit Image - universityhealthnews.com

Meski Ramadan akan segera berlalu, bukan berarti kamu bisa melampiaskan keinginan untuk menyantap berbagai hidangan saat Lebaran. Kamu tetap perlu mengendalikan nafsu makan yang sesuai dengan kebutuhan kalori harian.

Untuk mengontrol nafsu makan yang berlebih, kamu dapat mengonsumsi makanan pembuka, pilihlah makanan berserat tinggi seperti apel.

Ulasan dalam Obesity reviews: an official journal of the International Association for the Study of Obesity (2011) menjelaskan makan berserat tinggi dapat memperlambat pencernaan makanan. Efeknya, kamu merasa kenyang lebih lama dan tidak ingin makan lebih banyak.

Jika kurang suka apel, sebagai alternatif bisa memakan buah-buahan lain kaya air, seperti semangka, melon, atau pepaya. Cobalah makan buah-buahan ini sebelum berkunjung ke rumah kerabat sehingga perut sudah lebih terisi. Dengan begitu, kamu tidak “kalap” saat mencicipi kue kering, ketupat, atau hidangan lainnya.

 

Kurangi Makanan Berlemak dan Bersantan

Satu hal yang penting dalam mencoba tips makan sehat saat Lebaran adalah menghindari terlalu banyak konsumsi makanan tinggi lemak jenuh, seperti kuah opor, semur, dan rendang.

Makanan yang digoreng dan penuh santan dapat menaikkan kadar kolesterol. Selain itu, mengonsumsi makanan ini secara berlebihan bisa menimbulkan mual, pusing, nyeri tukak lambung, atau nyeri perut. Jadi, saat makan daging, pilihlah bagian daging yang tidak terlalu banyak mengandung lemak.

Kombinasikan isi piring dengan sayuran sebagai asupan serat yang bisa membantu mengendalikan nafsu makan. Buah dengan vitamin C seperti jeruk juga bisa dijadikan sebagai pencuci mulut karena membantu mampu menetralisir lemak.

Pastikan tidak menambah asupan makanan berlemak saat sudah merasa cukup kenyang. Ketika sudah makan makanan tinggi lemak, hindari makanan yang terlalu pedas atau terlalu asam karena akan memicu kenaikan asam lambung.

 

Makan Teratur

Credit Image - jpnn.com

Lebaran memang hari yang spesial, tapikamu sebaiknya tetap menjalani pola makan teratur. Maka dari itu, makanlah sesuai jam makan seperti di hari-hari biasa. Kebiasaan makan di luar jam makan justru membuatmu makan dalam porsi besar lebih sering sehingga asupan kalori tidak terkontrol.

Dalam mencoba tips Lebaran sehat, pastikan makan besar tetap tiga kali sehari, yakni sarapan, makan siang, dan makan malam. Lalu, jangan tergoda untuk mencicipi makanan di rumah kerabat jika kamu baru saja makan besar sebelumnya.

Kamu boleh saja ngemil di sela waktu makan selanjutnya. Ada baiknya snack yang dimakan mengandung serat tinggi, misalnya es buah, puding buah, atau salad buah. Pilihan camilan sehat ini bisa mengganjal perut sehingga tidak terlalu kosong. Hal ini akan mencegah makan dalam porsi berlebihan saat pada jam makan besar selanjutnya.

 

Batasi Porsi Makan

Tips Lebaran sehat berikutnya adalah memastikan jumlah makanan yang dimakan sudah diperhitungkan. Jika kesulitan makan teratur sesuai jam makan, kamu bisa makan dalam porsi sedikit tapi lebih sering.

Cara ini cocok untukmu yang berkunjung ke rumah beberapa orang dalam satu hari. Namun, jika kesulitan menakar porsi makan, cukup ambil ketupat tiga potong kecil, setengah potong ayam atau daging, dan satu centong kuah opor dengan sayur.

Gunakan piring berukuran kecil untuk mencegahmu makan dalam porsi besar. Makan porsi sedikit dan sering lebih baik dibandingkan makan dalam porsi besar dalam satu waktu.

Riset dari Nutrition in clinical practice (2017) menunjukkan makan dengan porsi sedikit dapat membantu memenuhi nafsu makan, menstabilkan kadar gula darah, dan menyediakan energi bagi tubuh sepanjang hari.

 

Tetap Lengkapi Kebutuhan Vitamin dengan Konsumsi Suplemen

Credit Image - sehatq.com

Ingin kesehatan makin optimal di momen Lebaran nanti? Pastikan kamu juga sudah mencukupi kebutuhan vitamin harian yang dapat diperoleh dengan rutin mengonsumsi suplemen.

Kamu direkomendasikan untuk minum Enervon-C tablet mengandung Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat yang dapat menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.

Kemudian, kandungan Vitamin B Kompleksnya dapat mengoptimalkan proses metabolisme tubuh, sehingga makanan yang dikonsumsi – dapat diubah menjadi sumber energi. Jadi, tak perlu khawatir tubuh mudah lemas ya!

Nah, untukmu yang ingin perlindungan ekstra – direkomendasikan minum Enervon-C Effervescent yang memiliki kandungan Vitamin C lebih tinggi, yaitu 1000 mg.

Dan, bagi kamu yang punya rutinitas padat, disarankan mengonsumsi Enervon Active, yang mengandung non-acidic Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc untuk membantu jaga stamina agar tidak mudah lelah – serta menjaga daya tahan tubuh.

 

Itulah deretan tips merayakan Lebaran secara sehat. Jangan lupa untuk diterapkan, ya!

 

 

Featured Image – blog.jaco.co.id

Source – hellosehat.com