5 Hal Positif yang Bisa Diambil dari Lebaran di Masa Pandemi
Setelah dua tahun lamanya masyarakat Indonesia dianjurkan merayakan Lebaran di rumah saja, berbeda dengan tahun ini. Sekarang, pemerintah sudah memperbolehkan kegiatan berkumpul saat Idul Fitri, termasuk mudik dan bersilaturahmi.
Meskipun sebelumnya kamu sempat gagal mudik – dan berkumpul dengan sanak saudara, tapi tetap ada pelajaran berharga yang bisa dipetik selama merayakan Idul Fitri di tengah pandemi pada tahun 2020 sampai 2021.
Apa sajakah pelajaran tersebut? Berikut ulasannya.
Terbiasa Untuk Menahan Diri
Credit Image - dream.co.id
Menahan diri ternyata bukan hanya milik Ramadan yang menjadi inti dari ibadah puasa. Merayakan Lebaran di tengah pandemi ternyata juga menuntutmu untuk lebih menahan diri di tengah euforia hari kemenangan. Mulai dari menahan diri untuk mudik sampai beribadah di rumah bagi orang yang tinggi di zona merah.
Selain itu, kamu juga masih harus membatasi pertemuan dengan berbagai protokol kesehatan yang wajib ditaati. Namun, dengan memikirkan kepentingan bersama dan mau lebih menahan diri, ada kebaikan di masa depan yang dituai, yaitu kembalinya keriuhan mudik dan berlebaran di kampung halaman.
Terlatih Menjadi Orang yang Tidak Egois
Sangat manusiawi jika kita memiliki banyak keinginan untuk diwujudkan, terlebih di momen Lebaran. Ada banyak rencana ibadah maupun deretan janji pertemuan dengan kerabat yang telah lama tidak kamu jumpai. Namun, kondisi pandemi akhirnya memaksa diri membatasi atau malah menunda rencana tersebut untuk sementara waktu.
Kamu pun dipaksa untuk memendam keinginan tadi demi mendukung upaya pencegahan lonjakan kasus Covid-19. Dengan mengikuti imbauan pemerintah dan mulai lebih peduli pada usaha pencegahan pandemi, kamu jadi belajar untuk tidak egois dan hanya mengikuti keinginan pribadi yang mungkin malah berdampak kurang baik.
Lebih Sabar Atas Kondisi yang Tengah Dialami
Credit Image - republika.co.id
Lebaran sempat diwarnai momen uji kesabaran serta toleransi terhadap kondisi negeri akibat pandemik. Selain sabar terhadap berbagai godaan saat menjalankan puasa, kamu juga harus sabar ketika merayakan Lebaran di tengah wabah yang menghantui dunia.
Bukan hanya kesabaran, situasi yang sempat belum membaik pun menuntut kamu lebih bertoleransi terhadap pola-pola hidup baru yang mengarah pada kebersihan dan kesehatan. Sikap semacam ini akhirnya membentuk karakter diri dengan kebiasaan dan pemikiran yang jauh lebih baik.
Membatasi Aktivitas di Luar dan Fokus pada Ibadah
Alih-alih menuntaskan rencana aktivitas selama Lebaran, kamu justru dipaksa untuk merayakan hari kemenangan dengan segala keterbatasan saat pandemi. Rencana kegiatan, seperti salat di masjid, bersilaturahmi ke rumah saudara, dan tradisi halal bihalal, pun harus rela dibatasi aturan ketat.
Alhasil, semua bentuk ibadah dan kebiasaan di hari raya pada umumnya harus dilakukan dalam keterbatasan. Sisi positifnya, dirimu justru jadi lebih fokus pada ibadah dan saling bermaafan dengan kerabat serta sahabat tanpa euforia yang berlebihan.
Ibadah Kembali pada Esensinya
Credit Image - islampos.com
Pada akhirnya, setiap ibadah yang dijalani justru kembali pada esensinya yang hanya menuju pada Tuhan semata. Bukan hanya itu, kamu juga jadi terhindar dari kesan pamer pahala yang mungkin tertangkap pandangan orang lain. Meski niat tulus, tapi pandangan orang lain tidak selalu sejalan.
Dengan adanya banyak pembatasan di era pandemi, ibadah yang dilakukan justru jadi lebih khusyuk dan jauh dari sikap pamer. Lewat wabah ini, kita juga diingatkan kembali bahwa ibadah itu urusan personal dengan Tuhan dan bukan urusan unggahan estetik di media sosial.
Meski tahun ini mudik dan bersilaturahmi sudah kembali diperbolehkan, tapi sejumlah pelajaran berharga di atas patut untuk menjadi renunganmu di kemudian hari.
Dan agar kegiatan Lebaran tetap bisa dijalani tanpa ragu, pastikan kamu sudah menjaga kesehatan tubuh, salah satunya dengan rutin mengonsumsi suplemen multivitamin kandungan lengkap, seperti rangkaian multivitamin dari Enervon.
Kamu dapat mengonsumsi Enervon-C yang mengandung Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat yang dapat menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.
Konsumsi Enervon-C Effervescent yang mengandung Vitamin C lebih tinggi, yaitu 1000 mg – yang satu ini dapat berikan perlindungan ekstra, serta dapat memberikan rasa segar sepanjang hari, lho.
Dan, untuk kamu yang punya lambung sensitif, sangat direkomendasikan mengonsumsi Enervon Active yang mengandung non-acidic Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc – untuk bantu menjaga stamina agar tak mudah lelah, sekaligus optimalkan sistem kekebalan tubuh.
Selain itu, kandungan vitamin B kompleks pada membantu mengoptimalkan proses metabolisme, sehingga tubuh dapat memperoleh sumber energi yang lebih tahan lama. Hal ini tentu dapat membuat kamu semakin produktif.
Apakah Lebaran tahun ini kamu sudah kembali berkumpul dengan sanak saudara? Selamat merayakan hari kemenangan, ya!
Featured Image – ef.co.id
Source – idntimes.com