Gak Harus Liburan, Kamu Bisa Self Healing dengan Cara Ini!

Di zaman sekarang, istilah self-healing pasti sudah sering terdengar di telingamu, kan? Ya, kata tersebut banyak digunakan khususnya oleh para anak mudah untuk mengungkapkan hal maupun kegiatan yang menyenangkan seperti liburan guna melepas stres.

Meski demikian, apakah kamu sudah tahu pasti apa itu self-healing – dan bagaimana cara tepat untuk melakukannya? Nah, biar tak salah kaprah dan tepat dalam melakukan kegiatan tersebut, yuk, simak informasinya di bawah ini!

**Apa itu Self-Healing?**

Credit Image - health.kompas.com

Cambridge Dictionary menuliskan self-healing punya dua pengertian. Pertama, sebagai proses menjadi sehat atau pulih setelah sakit dan cedera. Dan yang kedua sebagai proses penyembuhan pada diri seseorang setelah mengalami hal-hal yang menyakitkan secara emosional.

Sementara menurut Merriam-webster mendefinisikan self-healing sebagai suatu tindakan atau proses pemulihan diri sendiri.

Dan, mengutp dari CNN Indonesia, menurun penuturan psikolog Universitas Airlangga (UNAIR) Primatia Yogi Wulandari, self-healing adalah upaya untuk menyembuhkan luka batin. Ia menjelaskan bahwa ini merupakan teknik atau intervensi yang dilakukan ketika seseorang mengalami masalah atau gangguan psikologis.

Intinya, self-healing sendiri diperlukan apabila seseorang mengalami pikiran atau perasaan yang mengganggu aktivitas sehari-hari.

Ciri-ciri Memerlukan Self-Healing

Selain menjelaskan tentang apa itu self-healing, ciri-ciri seseorang yang perlu melakukan tindakan ini bisa diketahui dari sinyal fisik, seperti:

Merasa segala sesuatu menjadi membosankan.
Kehilangan konsentrasi dan susah untuk fokus mengerjakan sesuatu.
Merasa cemas bahkan tidak tahu sumber kecemasannya dari mana.
Mudah lelah tanpa sebab.
Sulit tertidur nyenyak.
Mempunyai keluhan fisik tanpa penyebab yang jelas.

Cara Tepat untuk Melakukannya

Credit Image - sinarjateng.pikiran-rakyat.com

Jika biasanya kamu melihat bahwa self-healing kerap dilakukan dengan pergi berlibur atau jalan-jalan, tapi ternyata tidak harus selalu begitu, kok. Masih ada alternatif healing lainnya yang bisa kamu lakukan, yaitu:

1. Relaksasi pernapasan

Relaksasi pernapasan adalah cara paling sederhana untuk membantu menenangkan pikiran dan emosi, terutama saat kamu berada di fase self-healing.

Untuk melakukannya, cobalah posisikan tubuh sambil berbaring atau duduk sesuai kenyamanan. Kemudian mulai tarik napas perlahan melalui hidung dan keluarkan lewat mulut. Nah, kamu dapat melakukan relaksasi pernapasan ini selama 5-10 menit secara berulang, sampai tubuh dan pikiran terasa lebih rileks.

2. Refleksi

Refleksi merupakan salah satu cara sangat penting yang perlu dilakukan selama penyembuhan diri. Ini adalah proses menafsirkan pengalaman yang dirasakan mereka.

Melalui refleksi, seseorang dapat mengenali pikiran dan perasaan negatif dalam dirinya sendiri sehingga nanti mereka diharapkan mau menerima hal tersebut. Misalnya, menerima kenyataan bahwa anggota keluarga meninggal, siap menerima diri sendiri dalam kondisi sakit, atau hal-hal lain yang mungkin kurang menyenangkan.

3. Me-time

Me-time merupakan kegiatan meluangkan waktu sejenak untuk diri sendiri secara penuh. Saat melakukannya, cobalah untuk sejenak tidak memikirkan orang lain selain diri kamu sendiri, ya. Posisikan bahwa dirimu merupakan pusat dari semua kehidupan dan sumber kebahagiaan, sedangkan orang lain hanya pelengkap dalam menjalani kehidupan.

Aktivitas mengisi me-time bisa bermacam-macam dan belum tentu semua orang melakukan atau senang terhadap hal yang sama. Misalnya, merawat diri, menulis di jurnal, berolahraga, melakukan kegiatan sesuai hobi, travelling, workshop, dan banyak lagi.

4. Meditasi

Alternatif untuk melakukan self-healing yaitu meditasi. Meditasi termasuk bagian dari yoga, berupa latihan yang bisa membantu menjernihkan pikiran dan menenangkan tubuh.

Kamu dapat melakukan meditasi di tempat khusus yoga atau private class supaya lebih fokus. Selama meditasi jaga pikiranmu tetap fokus pada hal-hal positif. Selain itu, jangan merasa terburu-buru melainkan harus tetap tenang dan santai.

5. Minta pendampingan

Apabila cara sebelumnya belum cukup ampuh dalam proses penyembuhan diri, jangan ragu untuk minta pendampingan dari psikolog. Sebab orang-orang yang sedang self-healing membutuhkan pendampingan langsung, karena mereka akan merasa nyaman jika ada saran yang jelas tentang apa yang perlu dilakukan.

Aktivitas healing yang dibantu tenaga profesional seperti psikolog dinilai akan lebih membantu kliennya untuk menemukan kekuatan pribadi mereka supaya bisa segera sembuh.

**Selain Healing, Asupan Ini Juga Diperlukan untuk Membantu Kurangi Stres, Lho!**

Tidak hanya dengan healing saja, tetapi ada cara menenangkan pikiran lainnya yang bisa kamu lakukan, yaitu mendapat asupan nutrisi tertentu, seperti vitamin B kompleks. Vitamin tersebut dapat memberikan efek relaksasi – sekaligus meningkatkan suasana hati, sehingga akhirnya membuatmu tidak mudah stres.

Vitamin B6 – yang termasuk dalam kelompok vitamin B kompleks dapat dapat memelihara kesehatan fungsi saraf. Hal ini juga seringkali dikaitkan dengan gangguan mental, termasuk depresi. Vitamin ini memiliki peran untuk metabolisme estrogen – yang berdampak pada mood.

Selain itu, vitamin B12 juga dikenal sebagai nutrisi yang dapat bantu meningkatkan suasana hati dan energi positif di dalam tubuh. Dengan mencukupi kebutuhan vitamin ini, maka tubuh lebih mampu mempertahankan energi yang baik.

Asupan vitamin B bisa dicukupi kebutuhannya dengan mengonsumsi sejumlah sumber makanan. Selain itu, untuk memudahkanmu, kamu dapat mendapatkan asupan vitamin B kompleks dengan mengonsumsi multivitamin dari Enervon Active.

Enervon Active mengandung non-acidic Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc.

Kandungan vitamin C di dalamnya dapat membantu menjaga kekebalan tubuh agar tidak mudah sakit. Selain itu, kandungan vitamin B kompleksnya akan membantu optimalkan proses metabolisme, sehingga tubuh dapat memperoleh energi yang lebih tahan lama, sehingga tak mudah lelah saat beraktivitas – dan tentunya membantu menjaga suasana hati.

Yuk, segera dapatkan multivitamin andalan satu ini dengan mengunjungi official store Enervon, ya.

Jadi, self-healing tidak selalu harus liburan, lho. Sebagai alternatif, kamu dapat melakukan healing dengan deretan cara di atas. Selamat mencoba!