Manfaat Dasar Kebugaran Jasmani dan 7 Bentuk Latihannya

Dalam kegiatan sehari-hari, kamu pasti sering bertemu dengan istilah kebugaran jasmani. Berbeda dengan sehat, kebugaran jasmani lebih fokus pada kekuatan fisik untuk menjalankan berbagai macam kegiatan. Menurut UU Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan, bugar adalah kemampuan tubuh untuk melakukan kegiatan sehari-hari dengan penuh energi. Tubuh yang bugar masih memiliki semangat dan tenaga cadangan untuk menikmati waktu senggang meski telah melakukan kegiatan utama. Bahkan siap melakukan kegiatan lain yang sifatnya tidak terduga atau mendadak. Simak manfaat kebugaran jasmani lebih detail dan beberapa bentuk latihan yang bisa kamu coba berikut ini.

Manfaat Dasar Kebugaran Jasmani

1. Menurunkan Risiko Penyakit Kardiovaskular

Penyakit kardiovaskular adalah jenis penyakit yang berkaitan dengan gangguan fungsi jantung dan pembuluh darah, seperti jantung koroner, tekanan darah tinggi atau hipertensi, stroke, dan lain-lain. Menjaga kebugaran jasmani dapat meningkatkan kelancaran peredaran darah sehingga banyak membantu beban kerja jantung. Dengan jantung yang bekerja sesuai dengan kemampuannya, kamu bisa terhindar dari penyakit berat tersebut.

2. Memelihara Kesehatan Tulang

Tulang dan otot yang sehat akan menurunkan risiko terkena cedera selama menjalankan aktivitas, bahkan untuk jenis aktivitas yang berat sekalipun. Itulah kenapa menjaga kebugaran jasmani dapat membantu memelihara kepadatan tulang. Latihan sederhana seperti naik turun tangga sudah membantu tulang kamu semakin kuat. Dalam jangka panjang, kamu bisa tetap bebas bergerak meski usia sudah tidak lagi muda.

3. Meningkatkan Kesehatan Kulit

Latihan kebugaran tubuh yang rutin meski dalam level sedang dapat meningkatkan zat antioksidan alami dalam tubuh. Dengan produksi yang cukup, antioksidan dapat membantu meningkatkan perlindungan sel kulit dari dampak negatif radikal bebas. Artinya, tubuh yang bugar juga akan memperlambat penuaan dini, seperti garis halus, keriput, kulit kusam, hiperpigmentasi, dan lain sebagainya. Perlu diketahui juga bahwa radikal bebas juga berdampak buruk bagi organ tubuh lain, misalnya paru-paru. Jadi, ayo lawan radikal bebas dengan tubuh yang bugar.

4. Menjaga Kadar Gula Darah

Dengan olahraga, tubuh akan memanfaatkan gula darah yang ada untuk diubah menjadi energi. Namun ketika gula darah berlebih tanpa diimbangi dengan aktivitas fisik yang seimbang, maka penyakit gula darah seperti diabetes bisa terjadi. Sayangnya, penyakit ini sering kali tidak terlihat gejalanya sampai menunjukkan tingkat keparahan tertentu. Sehingga menjaga kadar gula darah tetap stabil dan terkontrol adalah sebuah keharusan.

5. Membantu Pengelolaan Stres

Aktivitas olahraga juga membuat otak meningkatkan produksi hormon dopamin, serotonin, oksitosin, dan endorfin. Keempat hormon ini berperan langsung terhadap emosi, kondisi hati, pikiran, dan tingkat stres. Dengan produksi hormon alami yang cukup, kamu akan memiliki perasaan dan pikiran yang positif. Dengan kata lain, pengelolaan stres kamu akan lebih mudah ketika diimbangi dengan olahraga jasmani.

Manfaat Lain yang Mengikutinya

Selain manfaat dasar di atas, menjaga kebugaran tubuh juga mendatangkan manfaat lain yang mengikutinya. Berikut ini beberapa diantaranya:

Mengontrol berat badan, karena energi yang dihasilkan tubuh hampir sama dengan energi yang dibutuhkan atau dikeluarkan.
Mengurangi nyeri kronis, karena gerakan tubuh yang tepat dan ringan justru akan mengurangi rasa sakit pada sendi, cedera bahu, hingga sakit pinggang.
Menurunkan risiko pikun, karena tubuh yang bugar akan meningkatkan kerja otak, termasuk kemampuan mengingat dan berpikir jangka panjang.
Membantu peningkatan kualitas tidur, ketika olahraga ringan dilakukan sebelum tidur dengan jeda waktu yang tidak terlalu singkat.
Harapan hidup yang lebih panjang, karena sesuai dengan logika semakin rendah risiko terkena penyakit, kemungkinan memiliki usia yang panjang juga akan semakin tinggi.

Bentuk Latihan Kebugaran dan Fungsinya

1. Shuttle Run

Bagi kamu yang memiliki aktivitas dengan tuntutan perpindahan tubuh yang cepat, shuttle run bisa menjadi olahraga yang patut dicoba. Jenis latihan ini dilakukan untuk meningkatkan fungsi kelincahan tubuh, yaitu kemampuan bergerak cepat tanpa kehilangan keseimbangan.

2. Bersepeda dan Renang

Lalu untuk kamu yang butuh daya tahan tubuh kuat dan mampu melakukan kegiatan fisik berat tanpa lelah yang berarti, cobalah bersepeda, renang, dan jogging. Jenis olahraga ini akan melatih tubuh dalam mengambil oksigen dan mengelola energi.

3. Push Up, Back Up, Sit Up, dan Pull Up

Nah, untuk jenis latihan yang satu ini, kamu akan memiliki kekuatan anggota badan dalam mengangkat beban berat. Tidak hanya kekuatan saja, otot juga akan terlatih baik dengan varian metode tersebut.

4. Side Jump, Front Jump, dan Squat Jump

Sedangkan untuk varian olahraga pada poin ini, tubuh akan dilatih untuk memiliki daya ledak maksimal. Artinya, sekelompok atau sebagian otot kamu dapat menggunakan kekuatan maksimal untuk suatu aktivitas dalam waktu pendek atau singkat.

5. Lari Cepat

Sesuai dengan jenis olahraganya, tubuh kamu akan memiliki tingkat perpindahan dari satu tempat ke tempat lain lebih cepat dengan membiasakan lari cepat. Kamu bisa melakukannya secara bertahap dari jarak yang paling rendah, misal 50m, 75m, dan seterusnya.

6. Lempar Tangkap Bola

Latihan lempar tangkap bola tidak hanya seru dilakukan tapi juga bisa menjadi latihan kebugaran tubuh penuh manfaat. Pertama, tubuh mampu meningkatkan kemampuan koordinasi gerak antar anggota tubuh. Kedua, tubuh akan lebih cepat menangkap reaksi rangsangan dari luar.

7. Yoga dan Pilates

Jenis latihan terakhir adalah yoga dan pilates yang terkenal dengan gerakannya yang menenangkan. Selain mengelola emosi, yoga menjadi latihan untuk menunjang kelenturan tubuh. Sedangkan pilates akan bermanfaat terhadap keseimbangan tubuh dan terhindar dari cedera karena mampu menahan tekanan dan beban.