Kenapa Setelah Olahraga Badan Sakit? Ini 5 Cara Mengatasinya

Kenapa setelah olahraga badan sakit? Pertanyaan ini kerap muncul dalam dirimu sendiri setelah lelah berolahraga. Ternyata kamu tidak sendiri mengalaminya. Salah satunya nyeri otot yang muncul di beberapa bagian tubuh yang jarang digerakkan untuk olahraga. Setelah olahraga badan sakit dan pegal bisa juga dikarenakan kamu baru saja meningkatkan intensitas olahraga atau mencoba jenis olahraga baru. Lalu apa saja penyebab kenapa setelah olahraga badan sakit dan bagaimana cara jitu mengatasinya? Untuk menjawab pertanyaan ini, mari simak ulasan selengkapnya.

Penyebab Kenapa Setelah Olahraga Badan Sakit

Perlu kamu ketahui, saat tubuh melakukan jenis olahraga baru atau kamu baru berolahraga setelah sekian lama, memicu sel-sel otot alami kerusakan.

Dilansir dari laman Alodokter, badan sakit setelah berolahraga yang ditandai dengan nyeri dan kaku otot disebut dengan delayed onset muscle soreness atau DOMS. Nyeri pada bagian otot yang membuat badan sakit ini biasanya terasa dalam waktu 24-48 jam pasca olahraga dengan intensitas cukup tinggi, misalnya jogging, angkat beban, dan aerobik.

Oleh karena itu, DOMS adalah penyebab kenapa setelah olahraga badan sakit. Ini terjadi pada saat jaringan otot tubuh melakukan usaha untuk beradaptasi dengan cara memperbaiki dan menambah massa otot. Reaksi otot nyeri dan kaku ini sebenarnya adalah hal yang normal terjadi.

Jika kamu jarang melakukan pemanasan sebelum olahraga, risiko DOMS lebih tinggi kamu alami. Hal ini karena ada beberapa kondisi yang terjadi di dalam tubuh saat berolahraga cukup berat, seperti:

Penumpukan asam laktat
Kerusakan pada jaringan ikat dan otot
Peradangan otot
Cedera ringan yang terjadi di otot
Kadar elektrolit dan enzim yang berubah

Cara Mengatasi Badan Sakit Setelah Olahraga

Setelah mengetahui kenapa setelah olahraga badan sakit, kamu perlu menerapkan beberapa cara meringankan nyeri dan kaku otot yang tepat agar tidak semakin parah, dengan:

1. Pijat Lembut pada Area yang Sakit

Coba lakukan pijat lembut pada area otot yang nyeri untuk melancarkan aliran darah dan merangsang saraf. Jika pijatan dilakukan dengan tepat, maka dapat membantu mengurangi rasa sakit dan pembengkakan otot. Tubuh pun akan cepat pulih dan sehat kembali untuk beraktivitas.

2. Kompres Dingin pada Area yang Nyeri

Lakukan kompres dingin selama 10-15 menit pada area badan yang nyeri dan muncul pembengkakan. Caranya mudah dengan membungkus es batu menggunakan kain bersih kemudian letakkan pada tubuh yang terasa nyeri dan bengkak.

3. Perbanyak Waktu Istirahat

Cara memulihkan otot yang nyeri setelah olahraga dengan memperbanyak waktu istirahat tidur selama 8-9 jam sehari. Dengan kondisi tubuh rileks, proses pemulihan otot bisa berlangsung lebih cepat.

4. Kurangi Intensitas Olahraga Sementara Waktu

Semakin luas bagian tubuh yang sakit setelah olahraga bisa menandakan banyak otot tubuh yang bekerja saat olahraga. Nyeri otot setelah olahraga bukan hanya menandakan terjadi adaptasi otot, namun bisa diakibatkan karena olahraga yang berlebihan. Olahraga berlebihan ini dapat membuat badan terasa pegal dan nyeri tak tertahankan. Oleh karena itu, sementara waktu kurangi intensitas olahraga berat agar sedikit demi sedikit tubuh dapat beradaptasi.

5. Pastikan Tubuh Selalu Terhidrasi dengan Baik

Kondisi dehidrasi dapat meningkatkan rasa sakit dan nyeri otot, maka pastikan tubuh terhidrasi dengan baik. Air membantu mendetoks racun agar keluar dari tubuh sehingga tubuh terasa lebih ringan saat digerakkan. Dengan asupan air minum yang mencukupi, proses pemulihan otot menjadi lebih cepat dan badan tidak lagi terasa sakit setelah berolahraga.