Akan Cuti? Ini Tips agar Kerjaan Tidak Numpuk di Meja Kantor
Libur kerja atau cuti panjang setidaknya akan dirasakan oleh hampir semua pekerja satu kali dalam setahun. Salah satunya adalah saat cuti panjang untuk merayakan hari raya keagamaan. Sayangnya, satu tantangan saat akan menghadapi hari libur adalah kerjaan numpuk di meja kantor. Bahkan hal ini juga bisa menjadi momok saat pekerja kembali dari liburan akhir pekan. Untuk itu, simak tips agar pekerjaan tidak numpuk di meja kantor di bawah ini.
Tips agar Pekerjaan Tidak Numpuk
1. Kelola Rasa Panik dan Overwhelmed
Perasaan panik dan kewalahan bagi pekerja yang memiliki kerjaan numpuk memang wajar. Namun ketakutan akan ketidakmampuan menyelesaikan tugas yang berlarut-larut juga bisa memengaruhi performa kamu sebelum atau sesudah libur panjang. Untuk itu, cobalah untuk mengelolanya dengan beberapa trik relaksasi dan pikiran yang positif. Ambil napas dalam dan hembuskan secara perlahan. Pikiran yang tenang akan memudahkan kamu untuk mengatur strategi berikutnya.
2. Buatlah To-Do-List dan Tentukan Prioritas
Salah satu strategi yang perlu dilakukan adalah dengan membuat daftar hal yang harus diselesaikan hari itu. Bahkan jika perlu untuk beberapa hari ke depan. Agar proses ini lebih efektif, lihat kembali tugas-tugas yang perlu diprioritaskan. Bisa juga dengan mengklasifikasikannya dari yang paling berat ke tugas yang paling ringan. Jika perlu, hubungi pimpinan dan/atau anggota tim kamu terkait tenggat waktu penyelesaian. Dengan begitu, kamu bisa menyelesaikan pekerjaan yang memang dibutuhkan dengan cepat terlebih dahulu.
3. Selesaikan Pekerjaan Sebanyak Mungkin
Sebagian orang lebih suka menyelesaikan pekerjaan yang mudah terlebih dahulu. Hal ini agar semakin banyak tugas yang selesai. Namun ada juga yang lebih suka memilih pekerjaan berat atau sulit dahulu. Sehingga energi dan waktu yang tersisa bisa digunakan untuk pekerjaan yang mudah. Pilih metode yang paling sesuai dengan karakter kamu dalam bekerja. Tentu saja, cara ini juga perlu dikombinasikan dengan batas waktu pengerjaan.
4. Multitasking Tidak untuk Semua Orang
Dalam menyelesaikan tugas dan pekerjaan yang ada dalam daftar, fokus pada banyaknya hal yang selesai memang baik. Tapi kamu juga perlu memperhatikan kualitasnya. Satu trik penting untuk menjaga kualitas output pekerjaan adalah dengan tidak multitasking. Alih-alih mengerjakan beberapa hal sekaligus, fokuslah pada satu hal. Selain menghindari hasil yang tidak maksimal, multitasking juga meningkatkan risiko pekerjaan tidak selesai tepat waktu.
5. Jauhkan Segala Hal yang Mengganggu
Kerjaan yang numpuk di meja kantor juga bisa disebabkan oleh kebiasaan menghabiskan waktu untuk hal lain berlarut-larut. Triknya adalah hindarkan hal-hal yang bisa mengganggu konsentrasi bekerja sesampainya kamu di depan meja kantor. Gangguan ini bisa datang dalam berbagai bentuk. Mulai dari teman kerja yang mengajak berbincang-bincang hal di luar pekerjaan, membuka aplikasi tidak penting di ponsel, kebisingan sekitar, terlalu sering mencari camilan, dan lain-lain. Persiapkan alat pekerjaan yang dibutuhkan sebelum memulai pekerjaan, termasuk mengenakan penutup telinga bila perlu.
6. Tubuh dan Pikiran Juga Berhak Istirahat
Beri waktu istirahat kepada tubuh dan pikiran kamu sesuai waktunya. Tidak hanya memaksimalkan waktu istirahat siang untuk makan, tapi gunakan juga untuk relaksasi dan peregangan selama beberapa menit. Waktu istirahat inilah yang akan memudahkan kamu mengelola energi hingga sore hari. Selain sendi dan tulang, istirahat juga diperlukan untuk mata. Terutama bagi kamu yang harus menghadap layar monitor terus menerus. Lakukan trik 20-20-20 untuk hal ini agar pandangan tidak kabur.
Jika tenggat waktu tugas masih bisa ditoleransi, usahakan untuk tidak mengambil waktu lembur. Tapi jika kamu terpaksa lembur, pastikan jam tidur kamu tetap cukup 7-8 jam per malam. Tidur yang cukup juga akan membantu performa kamu pada hari berikutnya.
7. Jangan Lewatkan Sarapan dan Makan Siang
Bicara soal makan siang, perhatikan pemilihan menu makan kamu agar tidak menyebabkan kantuk. Hal ini juga berlaku untuk menu sarapan, hal yang wajib dilakukan sebelum bekerja. Beberapa menu yang disarankan adalah makanan dengan bahan-bahan yang terdiri dari karbohidrat kompleks, protein, dan serat yang cukup. Di antaranya adalah gandum utuh atau roti gandum, umbi-umbian, oatmeal, alpukat, telur, bayam, salad, daging ayam, dan masih banyak lagi lainnya. Jika kamu perlu kopi, batasi jumlahnya agar tidak membahayakan organ tubuh lain seperti lambung.
Dukung Stamina dengan Enervon Active
Kunci membereskan kerjaan yang numpuk di kantor adalah tubuh yang sehat dan berstamina. Menyambung tips pada poin terakhir, memilih makanan yang sehat tidak cukup. Kamu juga perlu mendukungnya dengan olahraga fisik yang teratur setiap hari. Olahraga ringan 15-20 menit setiap hari sebelum berangkat kerja akan membantu kamu berkonsentrasi dan berstamina sepanjang hari.
Bentuk dukungan lainnya adalah dengan memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral harian. Meski berupa zat mikronutrien, vitamin dan mineral berperan penting dalam metabolisme tubuh dan pengelolaan energi. Lengkapi kebutuhan harian kamu bersama Enervon Active. Selain kandungan multivitamin untuk pembentukan energi, suplemen ini juga dibuat dengan bahan non-acidic yang aman bagi lambung meski dikonsumsi setiap hari. Pastikan kamu memiliki stoknya dari toko resmi Enervon di Tokopedia dan Shopee.