Tahukah kamu bahwa liburan memberikan manfaat yang besar bagi lansia? Tidak hanya memberikan hiburan, jalan-jalan dan merasakan suasana baru suatu obyek wisata juga menyumbang kesehatan fisik mereka. Mulai dari latihan kaki dan sendi, mendapat paparan sinar matahari yang baik bagi tulang, menghirup udara segar, dan masih banyak lagi lainnya. Sayangnya, kegiatan liburan bisa menjadi tantangan tersendiri bagi lansia maupun keluarga yang mendampinginya. Hal ini karena kondisi fisik lansia berbeda dengan anggota keluarga muda lainnya. Sehingga perlu ada persiapan khusus agar lansia dapat menikmati liburan dengan sempurna. Dalam pembahasan kali ini kamu akan mengetahui panduan dan tips liburan aman dan nyaman bagi lansia.

Sebelum masuk pada inti pembahasan, perlu dipahami bahwa liburan ini penting bagi lansia dalam aspek fisik dan mental. Jika aspek fisik telah sedikit dibahas di atas, maka mari mengingat kembali manfaatnya bagi kesehatan mental. Lansia adalah kelompok usia yang rentan terhadap masalah psikologis, seperti kesepian, gangguan kecemasan, alzheimer, hingga demensia. Liburan menjadi salah satu cara untuk mencegah risiko penyakit mental tersebut. Bercengkerama dengan keluarga dan bertemu dengan orang baru akan membuat fungsi kognitif mereka terus terlatih sekaligus memperbaiki suasana hati.

Persiapan Sebelum Liburan

1. Pastikan Lansia dalam Keadaan Sehat

Memastikan kesehatan lansia sebelum bepergian adalah hal wajib, baik untuk jarak dekat maupun jarak jauh. Hal ini untuk meminimalisir terjadinya masalah kesehatan di tempat tujuan. Bahkan akan jauh lebih baik jika lansia mendapat saran medis dari dokter.

2. Hal yang Dipertimbangkan saat Memilih Destinasi

Bicara soal jarak destinasi, preferensi dan kondisi lansia termasuk dalam bahan pertimbangan utama. Selain itu, beberapa hal lain yang juga perlu diperhitungkan adalah cuaca saat berkunjung, medan, fasilitas untuk lansia, hingga akses terhadap fasilitas kesehatan terdekat.

3. Transportasi dan Akomodasi yang Memudahkan Lansia

Untuk kamu yang ingin mengajak lansia menginap, pilih akomodasi yang ramah lansia. Beberapa contoh fasilitas khusus yang dimaksud adalah pegangan khusus dalam kamar mandi, lift, layanan 24 jam, dan lain-lain. Sedangkan untuk urusan transportasi, pilih moda transportasi yang tidak menyerap banyak energi agar lansia tidak terlalu lelah. Jika mobil pribadi cocok untuk jarak dekat, maka penerbangan langsung atau gerbong kereta khusus cocok untuk luar kota atau luar negeri.

4. Melengkapi Barang Bawaan

Saat mengemas pakaian, pastikan kamu telah mengecek prediksi cuaca dan suhu lingkungan agar tidak salah kostum. Rencana aktivitas yang dibuat juga akan memengaruhi jenis baju yang harus dibawa. Selain itu, jangan lupa untuk melengkapi barang wajib lain seperti data diri, asuransi dan riwayat kesehatan, kontak darurat, obat-obatan pribadi, dan perlengkapan P3K lain.

Tips Selama Liburan bagi Lansia

1. Tetap Nyaman dengan Tubuh yang Sehat

Jaga kenyamanan selama liburan dengan selalu mengusahakan tubuh yang sehat. Beberapa tips yang perlu diterapkan adalah rutin minum air putih, memilih menu makan tinggi gizi, waktu tidur dan istirahat cukup, dan menggunakan tabir surya setiap akan keluar ruangan. Termasuk selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungan, terutama jika mengunjungi lokasi dengan intensitas kerumunan yang tinggi.

2. Tetap Aman dengan Manajemen Risiko

Bicara soal kerumunan, minimalisasi risiko yang harus dilakukan adalah dengan menghindarinya dan memilih spot duduk yang lebih lengang. Selain menghindari kecelakaan kecil, hal ini juga untuk mencegah lansia hilang atau terpisah dari pendampingnya. Pastikan juga lansia membawa nomor darurat yang tidak mudah rusak namun ringan dibawa ke mana pun. Usahakan untuk tidak terlalu sering berpindah tempat untuk menghemat energi lansia.

3. Mengoptimalkan Atraksi Tempat Wisata

Jika lansia merasa mampu dan mau melakukan suatu aktivitas, pastikan aktivitas tersebut sesuai dengan saran medis dan memenuhi faktor keamanan. Beberapa atraksi yang biasanya menarik bagi lansia adalah mengunjungi tempat bersejarah, menjalin interaksi dengan warga lokal, mencicipi makanan tradisional, dan menikmati keindahan alam dengan akses yang mudah.

Panduan Khusus bagi Lansia dengan Kondisi Kesehatan Tertentu

Lansia dengan kondisi dan riwayat kesehatan tertentu juga boleh mendapatkan waktu liburan. Terutama bila sudah mendapat persetujuan dari dokter atau ahli medis terkait. Di bawah ini adalah tips khusus untuk lansia dengan kondisi kesehatan tertentu yang umum ditemui.

  • Diabetes: menjaga pola makan, melakukan beberapa aktivitas fisik, serta membawa alat cek gula darah (glukometer).
  • Hipertensi dan Penyakit Jantung: menghindari stres dan aktivitas fisik yang terlalu berat, membawa catatan medis, dan membawa alat cek tekanan darah (tensimeter) jika diperlukan.
  • Mobilitas Terbatas: memilih destinasi dengan medan ringan, membawa sendiri kursi roda atau memastikan tempat wisata tujuan menyediakan layanan peminjaman kursi roda atau alat bantu jalan lainnya.

Dukung Kesehatan Lansia Bersama Enervon Gold

Dalam kondisi lain yang berkaitan dengan pemenuhan asupan nutrisi harian lansia yang kurang optimal, maka mengonsumsi suplemen makanan menjadi alternatif yang disarankan. Situasi yang berbeda atau jenis makanan yang tidak seperti biasanya di rumah rentan membuat lansia kurang nafsu makan. Bila diperlukan, konsumsi suplemen akan membantu pemenuhan gizi.

Dengan formulasi khusus dan disesuaikan dengan kebutuhan lansia, Enervon Gold hadir sebagai suplemen yang lengkap. Dalam satu kapsulnya, lansia akan mendapat asupan vitamin C, vitamin B kompleks, mineral niacinamida, ca pantothenate, lutein, dan asam folat. Selain multivitamin dan mineral, satu kapsul per hari juga akan memberikan asupan minyak ikan yang mengandung kebaikan omega 3, DHA, dan EPA. Untuk kebutuhan liburan lansia yang nyaman, suplemen ini juga hadir dengan kemasan strip yang mudah dibawa. Dapatkan produknya dengan mudah melalui toko resmi Enervon di Tokopedia dan Shopee.