Salah satu moda transportasi favorit wisatawan domestik maupun mancanegara adalah pesawat terbang. Jika kamu baru pertama kali akan menggunakan jenis transportasi ini, maka ada beberapa istilah penerbangan yang perlu dipahami. Mulai dari urusan pertiketan, area dan prosedur di bandara, fungsi dari perlengkapan di dalam pesawat dan bagasi, dan lain sebagainya. Meskipun terlihat sederhana, memahami istilah penerbangan dengan bahasa asing dan bahasa Indonesia akan membantu kamu melewati berbagai tahapan naik dan turun dari pesawat. Termasuk memahami tata tertib dan etika selama menggunakan jasa penerbangan.

Istilah Penerbangan Terkait Pertiketan dan Reservasi

1. Round Trip

Round trip adalah jenis tiket pesawat untuk perjalanan pulang-pergi. Jadi penumpang akan berangkat dari satu titik (bandara) dan kembali ke titik yang sama. Jika membeli jenis tiket ini, maka kamu tidak perlu memesan tiket untuk pulang ke tanah air. Keuntungan yang umumnya didapat saat memesan jenis round trip adalah harga yang relatif lebih murah dibanding membelinya secara terpisah serta kamu tidak perlu takut kehabisan tiket dengan maskapai yang sama.

2. One Way

Sedangkan kebalikan dari round trip adalah one way, yaitu tiket sekali jalan dari satu titik ke titik tertentu. Penumpang bisa saja kembali ke Indonesia dari bandara yang berbeda dengan saat sampai di suatu destinasi, berlaku juga sebaliknya. Beberapa keuntungan dari jenis tiket ini adalah kamu bisa menentukan waktu pulang lebih fleksibel, masih terbukanya kesempatan mengejar harga promo dari maskapai yang berbeda, serta masih ada kemungkinan naik transportasi lain seperti kereta api.

3. Layover atau Connecting Flight

Memiliki istilah bahasa Indonesia persinggahan atau transit, layover adalah penerbangan yang mengharuskan penumpang berganti pesawat terbang di bandara tertentu untuk kemudian melanjutkan perjalanan dengan pesawat terbang yang berbeda. Penumpang perlu melalui masa tunggu yang berbeda-beda namun secara umum kurang dari satu hari. Kurang lebih 1-2 jam untuk penerbangan domestik dan sekitar 4 jam untuk penerbangan internasional.

4. Non-Stop Flight

Sebaliknya, non-stop flight adalah penerbangan tanpa harus transit atau singgah sehingga penumpang tidak perlu berganti pesawat terbang. Meskipun harganya relatif lebih mahal, namun penumpang bisa tiba di destinasi tujuan lebih cepat tanpa takut terkena penundaan akibat pengisian bahan bakar, misalnya. Karena banyak penggemarnya, tiket untuk non-stop flight biasanya lebih cepat habis.

5. Direct Flight

Jika dilihat dari makna aslinya memang terlihat hampir sama dengan non-stop flight.  Namun bedanya direct flight masih ada kemungkinan pesawat untuk berhenti mengisi bahan bakar atau mengangkut dan/atau menurunkan penumpang. Hal yang sama dari direct flight dan non-stop flight adalah menggunakan satu nomor penerbangan.

Istilah Penerbangan di Bandara

1. Check-In

Check-in adalah prosedur yang perlu dilalui calon penumpang domestik maupun mancanegara sebagai bentuk laporan kepada maskapai penerbangan. Proses ini dapat dilakukan langsung di terminal keberangkatan atau secara online paling cepat 24 jam dan paling lambat 75 menit sebelum waktu keberangkatan.

2. Boarding Pass

Kemudian boarding pass adalah dokumen perjalanan yang berisi informasi terkait nomor penerbangan, nomor kursi, hingga waktu keberangkatan. Dokumen ini akan didapatkan jika calon penumpang sudah melakukan check-in.

3. Gate

Gate adalah pintu masuk untuk naik dan turun dari pesawat. Karena menjadi penghubung antara ruang tunggu dan pesawat terbang, nomor gate akan berbeda untuk setiap nomor penerbangan.

4. Security Check

Lalu security check adalah pemeriksaan keselamatan dan keamanan penerbangan yang dilakukan di bandara dan pesawat. Prosedurnya bisa dilakukan secara langsung (pemeriksaan fisik) atau dengan mesin x-ray. Petugas akan mengecek penumpang dan area dalam pesawat agar tidak ada senjata, bahan peledak, atau barang berbahaya lain.

5. Duty-Free

Duty free adalah toko yang buka dan beroperasi di dalam bandara dan menjual barang tanpa dikenakan pajak atau bea masuk. Karena bebas pajak konsumsi, barang yang dijual relatif lebih murah namun tidak kalah beragam.

Photo by Daniel Frese: https://www.pexels.com/photo/interior-of-airplane-with-passengers-1547739/ 

Istilah Penerbangan di Pesawat

  1. Take Off – Pilot meningkatkan kecepatan pesawat untuk lepas landas atau meninggalkan landasan pacu.
  2. Seatbelt Sign – Tanda sabuk pengaman di mana penumpang perlu memasang sabuk pengaman saat lampu indikator menyala. Lampu ini umumnya menyala saat pesawat lepas landas, mendarat, atau sedang terjadi tekanan (turbulensi). Penumpang perlu memasang sabuk untuk menahan gerakan tubuh.
  3. Turbulensi – Ditandai dengan pesawat yang berguncang atau bergetar akibat udara di luar pesawat bergerak secara tidak teratur, baik kecepatan maupun arahnya. Karena situasi ini umumnya berpotensi membuat penumpang cedera, kamu perlu mematuhi seatbelt sign.
  4. Cabin Crew – Petugas yang memberikan pelayanan dan memastikan keselamatan penumpang di dalam pesawat selama penerbangan. Selain menjawab pertanyaan, mereka juga menjadi penyaji makanan dan pelaksana instruksi pilot.
  5. Overhead Bin – Ruang penyimpanan tambahan di atas kursi penumpang dan umumnya digunakan untuk menyimpang barang bawaan kecil. Ukurannya bisa berbeda untuk setiap pesawat terbang.
  6. Emergency Exit – Pintu keluar darurat yang hanya boleh digunakan ketika terjadi situasi berbahaya dan penumpang harus dievakuasi. Penumpang perlu mencermati letak pintu darurat terdekat dan harus meninggalkan semua barang ketika terjadi evakuasi.
  7. Landing – Proses pendaratan pesawat di permukaan tanah dengan mengurangi kecepatan kemudian menurunkan roda pesawat bagian bawah.

Istilah Lain yang Juga Sering Muncul

  1. Flight Delay – Penundaan jadwal penerbangan akibat beberapa faktor seperti cuaca buruk, kendala teknis, keterlambatan kedatangan pesawat, hingga lalu lintas penerbangan yang padat. Karena umumnya terjadi lebih dari 15 menit, penumpang umumnya akan mendapat kompensasi dari maskapai.
  2. Baggage Claim – Area khusus bagi penumpang untuk mengambil bagasi terdaftar, yaitu barang bawaan yang diangkut dengan pesawat terbang yang sama.
  3. In-Flight Entertainment – Layanan hiburan untuk penumpang selama penerbangan yang hadir dalam bentuk penayangan film, acara tv, vlog, dan lain-lain. Tidak semua maskapai menyediakan layanan ini.

Tips Sehat Selama Penerbangan

Setelah memahami beberapa istilah penerbangan di atas, kini saatnya kamu mempersiapkan semua hal yang harus dibawa selama penerbangan. Terutama jika kamu ingin liburan ke luar negeri, ada beberapa dokumen seperti paspor dan prosedur yang harus diperhatikan. Selain itu, ada beberapa aturan terkait barang bawaan dari luar negeri.

Hal yang tidak kalah penting dalam menjalani penerbangan adalah menjaga kesehatan tubuh, baik ketika penerbangan domestik maupun mancanegara. Salah satu cara menguatkan imun tubuh selama bepergian adalah mengonsumsi 1 tablet Enervon-C Tablet per hari. Dengan kandungan multivitamin yang lengkap, tubuh akan mendapat asupan nutrisi harian untuk mendukung daya tahan tubuh. Dapatkan kemasan travel  yang mudah dibawa melalui toko resminya di Tokopedia dan Shopee.

Referensi:

Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan. 2023. Istilah Penerbangan yang Bisa Menambah Pengetahuan!. Diakses dari https://sttkd.ac.id/berita/istilah-penerbangan-yang-bisa-menambah-pengetahuan/#Check-In 

Featured Image - Photo by max lewandowski: https://www.pexels.com/photo/a-white-airplane-on-an-airstrip-12999939/