Kereta api adalah salah satu moda transportasi favorit bagi mayoritas orang, terutama untuk perjalanan bisnis dan liburan ke luar kota. Mulai dari kelas ekonomi hingga kelas eksekutif, kereta api telah menyediakan fasilitas yang memadai. Meskipun begitu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat memilih kursi kereta. Apalagi jika kamu harus menempuh perjalanan berjam-jam untuk sampai ke destinasi tujuan. Sebagian orang tidak nyaman jika pandangan tidak searah dengan jalannya kereta api, sebagian yang lain lebih suka suhu rendah meski harus sering ke kamar mandi, dan kondisi lainnya. Untuk itu, berikut ini adalah tips memilih kursi kereta untuk jarak jauh agar perjalanan nyaman.

Sebelum masuk dalam pembahasan detail, pahami dahulu beberapa jenis kursi kereta berdasarkan kelasnya. Secara umum kursi kereta dibagi menjadi 3, yaitu kelas ekonomi, bisnis, dan eksekutif. Fasilitas dasar yang akan kamu dapatkan adalah gerbong ber-AC dan colokan listrik untuk gawai daya rendah seperti ponsel dan tablet. Beberapa fasilitas yang tidak didapatkan kelas ekonomi adalah reclining seat, kursi yang bisa diputar berhadapan, selimut, televisi, meja makan, wifi, serta ruang kaki yang lebih lebar.

Tips Memilih Kursi Kereta Jarak Jauh

1. Riset Nama Kereta dan Model Kursinya

Dengan banyaknya perubahan gerbong kereta, beberapa jenis kereta sudah memiliki model kursi yang lebih nyaman meskipun termasuk kategori kursi ekonomi. Sehingga melakukan riset dan perbandingan nama kereta dan kursi yang ditawarkan menjadi penting. Apalagi dengan fakta bahwa beberapa jenis kereta dengan harga bervariasi menawarkan satu destinasi yang sama.

2. Cermati Jarak Toilet dan Sambungan Gerbong

Tips memilih kursi kereta berikutnya adalah dengan mencermati letak toilet dan sambungan gerbong. Kursi yang dekat dengan toilet umumnya akan membuat penumpang mencium bau tidak sedap. Belum lagi dengan banyaknya penumpang lain yang melewati kursimu. Sedangkan kursi yang dekat dengan sambungan gerbong membuat penumpang merasakan guncangan lebih keras dibanding kursi di bagian tengah gerbong.

3. Perhatikan Arah Laju Kereta dan Sinar Matahari

Untuk kamu yang sensitif terhadap arah laju kereta yang seakan berjalan mundur, maka perhatikan poin ini. Jika kamu menuju ke destinasi di arah barat, maka pilihlah kursi yang menghadap barat juga. Karena setiap gerbong menawarkan kursi yang menghadap arah barat dan timur, maka pilihlah nomor awal (dengan angka kecil) untuk tujuan ke arah timur. Kemudian kursi dengan nomor akhir (dengan angka besar) untuk tujuan ke arah barat.

Selanjutnya untuk kamu yang memilih waktu perjalanan pagi atau sore hari dan ingin menghindari sorotan matahari langsung, hindari kursi dengan kode A dan E. Pilihlah kursi dengan kode B atau C.

4. Posisi AC Menentukan Suhu di Sekitar Kursi

Pilihlah kursi yang berada tepat di bawah AC jika kamu tidak tahan dingin, terutama untuk perjalanan malam hari. Selain itu, umumnya penumpang akan terkena udara dingin dari AC. Karena informasi AC ini tidak selalu tampak dalam aplikasi pertiketan, tips nomor 1 akan membantu kamu mengetahuinya.

5. Kursi Dekat Jendela VS Dekat Lorong

Kalau kamu termasuk orang yang suka menikmati pemandangan di luar kereta, maka pilihlah kursi dengan kode A atau D untuk kursi 2-2 dan A atau E untuk kursi 3-2. Namun jika kamu termasuk orang yang akan sering ke kamar mandi, maka pilihlah kursi dengan kode B, C, atau D yang dekat dengan lorong gerbong.

6. Gerbong Restorasi untuk Akses Makan dan Minum yang Mudah

Gerbong restorasi adalah gerbong khusus untuk makan yang menyediakan fasilitas seperti restoran atau kafe. Penumpang bisa memesan makanan berat, kudapan, atau minuman hangat di sini sekaligus menikmati menu tersebut dengan leluasa. Umumnya gerbong restorasi berada di tengah-tengah rangkaian kereta. Hindari nomor gerbong paling ujung jika kamu ingin lebih dekat ke gerbong restorasi.

7. Nomor Kursi Ganjil-Genap Bisa Dipertimbangkan

Meskipun cara ini tidak selalu berhasil, kamu bisa mempertimbangkannya untuk menghindari kursi yang menghadap arah yang berlawanan dengan laju kereta. Nomor kursi ganjil untuk kamu yang melaju ke arah timur dan nomor genap untuk kamu yang melaju ke arah barat.

Tips Tambahan Soal Barang Bawaan

Sebagai informasi tambahan, barang bawaan untuk penumpang kereta umumnya boleh dibawa masuk ke gerbong. Setiap penumpang boleh meletakkan tas dan/atau kopernya pada bagasi atas. Sebaiknya letakkan di atas kursimu agar pengawasan mudah dilakukan.

Kemudian untuk barang bawaan penting dan yang sekiranya akan atau sering dibutuhkan sebaiknya masuk dalam tas kecil yang mudah diselempangkan. Contoh beberapa barang yang dimaksud adalah ponsel, charger, headset, dompet, hand sanitizer, tisu kering, dan lain sebagainya. Saat kamu ingin meninggalkan kursi misalnya pergi ke toilet, sebaiknya bawa serta barang berharga. Terutama jika kamu bepergian sendiri sehingga tidak ada yang bisa dititipi.

Jaga Kesehatan Tubuh dengan Konsumsi Suplemen

Salah satu barang bawaan yang juga perlu diperhatikan adalah suplemen. Kamu mungkin memang hanya duduk, namun faktor lelah, kedinginan, dan menghadapi kerumunan di stasiun bisa menjadi pemicu seseorang tertular penyakit. Untuk itu, bantu kuatkan imun tubuh dengan melengkapi nutrisi hariannya meski dalam perjalanan jarak jauh. Mengonsumsi suplemen adalah langkah yang direkomendasikan agar kesehatan terjaga selama bepergian.

Bicara soal rekomendasi, Enervon-C Tablet adalah produk suplemen terpercaya dan memiliki kandungan yang lengkap. Tidak hanya vitamin C, multivitamin seperti vitamin B kompleks, niacinamide, dan kalsium pantotenat akan didapatkan tubuh hanya dengan mengonsumsinya satu kali satu tablet per hari. Selain mendukung performa kekebalan, proses metabolisme juga akan lebih lancar. Dapatkan kemasan travel Enervon-C Tablet dari toko resminya di Tokopedia dan Shopee.

Referensi:

KAI. 2022. Yuk Pahami Perbedaan Kelas pada Kereta Api. Diakses dari https://www.kai.id/information/full_news/5484-yuk-pahami-perbedaan-kelas-pada-kereta-api

Images by Freepik (gambar ilustrasi)