Kamu mungkin sering mendengar istilah zero waste dan mengaitkannya pada lestarinya lingkungan hidup. Pemahaman tersebut tidak salah dan semua orang bisa melakukannya. Zero waste adalah sebuah gerakan, prinsip, dan gaya hidup yang bertujuan untuk mengurangi limbah sebanyak mungkin. Meskipun menggunakan kata ‘zero’, limbah yang dihasilkan oleh manusia akan tetap ada. Sehingga semangat dari gerakan ini adalah untuk meminimalisir sampah yang berakhir di tempat pembuangan akhir, meminimalisir polusi, serta menyumbang upaya penghambat krisis lingkungan. Semakin banyak orang menerapkan hal kecil bermakna besar ini, semakin luas pula tujuan zero waste tercapai. Ikuti panduan gaya hidup zero waste untuk pemula di bawah ini.

Zero Waste dan Latar Belakang Gerakan Ini

Sempat disinggung di atas, semangat dari zero waste atau bebas sampah adalah mengurangi limbah sebanyak mungkin. Secara garis besar gerakan bebas sampah ini memiliki 5 prinsip utama, yaitu refuse (menolak produk yang tidak dibutuhkan), reduce (mengurangi produk tidak ramah lingkungan), reuse (menggunakan kembali barang/produk hingga rusak/habis), recycle (mendaur ulang), dan rot (membusukkan limbah organik). Dari kelima prinsip tersebut, ada beberapa latar belakang yang bisa menjadikan motivasi kamu mulai menerapkan zero waste.

  • Saat kita menolak atau mengurangi pembelian produk yang tidak ramah lingkungan, permintaan terhadap produk tersebut akan menurun. Produsen juga kemungkinan besar akan melihat gerakan ini sebagai faktor menentukan kebijakan dan komitmen perusahaan dalam menjaga lingkungan.
  • Semakin sedikit produk yang menghasilkan limbah di rumah, maka kita telah membantu mengurangi permasalahan sampah plastik.
  • Mengurangi barang belanjaan, lebih mengedepankan penggunaan berulang, dan mendaur ulang juga akan membuat pengeluaran finansial lebih efisien.

Photo by ready made: https://www.pexels.com/photo/mobile-phone-with-green-recycling-sign-and-mesh-bag-3850512/ 

Memulai Zero Waste di Rumah

  1. Sederhanakan barang yang akan dibeli dari pusat perbelanjaan fokus pada hal yang dibutuhkan, bukan diinginkan. Baik itu berupa makanan, baju baru, mainan anak-anak, maupun kebutuhan rumah tangga lain. Katakan tidak pada produk yang tidak dibutuhkan meskipun ditawarkan secara gratis.
  2. Belanja dengan membawa wadah serbaguna atau kantong sendiri dari rumah untuk menghemat plastik sekali pakai.
  3. Habiskan produk yang sudah ada di rumah sebelum menggantinya ke produk zero waste. Kemudian terapkan recycle atau reuse pada kemasan yang mengandung plastik karena plastik butuh ratusan tahun untuk terurai seluruhnya.
  4. Hindari barang-barang penyumbang limbah di setiap ruangan lalu hentikan pembeliannya kembali. Beberapa contoh barang yang dimaksud adalah tisu sekali pakai (ganti dengan kain lap), pembalut (ganti dengan pembalut kain atau menstrual cup), kemasan saset sabun atau sampo (belilah dalam jumlah besar), wadah plastik, dan lain sebagainya.

Memulai Zero Waste di Kantor

  1. Bawa sendiri botol air minum dari rumah dengan bahan yang punya masa pakai panjang seperti botol kaca, stainless, dan lain sebagainya. Untuk mengurangi kemasan makan siang take-out, bawa bekal dengan alat makan pribadi dari rumah.
  2. Jika membawa bekal sendiri masih sulit dan hampir setiap hari beli makanan di luar, hindari membuang atau tidak menghabiskan makanan. Limbah makanan sisa termasuk jenis yang paling banyak tersebar di dunia, jadi jangan sampai kamu menjadi salah satu penyumbangnya ya.
  3. Perbaiki barang atau alat yang digunakan untuk bekerja jika memang masih sangat layak digunakan kembali. Namun saat sudah tidak bisa lagi diupayakan, perhatikan cara terbaik membuangnya agar tidak mencemari lingkungan.  Kemudian pilih produk ramah lingkungan untuk menggantikan barang tersebut.
  4. Meminimalisir penggunaan kertas sebisa mungkin dengan memanfaatkan teknologi digital. Mulai dari dokumen laporan, kontrak, hingga bukti transaksi bisa didistribusikan secara digital.

Memulai Zero Waste selama Traveling

  1. Saat memilih menu makan, usahakan untuk memilih tempat makan yang berkomitmen menerapkan prinsip zero waste. Minimal pilih tempat makan yang tidak menggunakan wadah sekali pakai seperti kotak makan dari kertas, sedotan plastik sekali pakai, dan lain sebagainya.
  2. Perhatikan tempat pembuangan sampah dan perlakukan sampah tepat sesuai jenisnya. Jika tidak menemukan tempat sampah terpisah, simpan sampah tersebut dalam tas.
  3. Berikut ini adalah beberapa barang bawaan bebas sampah yang perlu dipertimbangkan: lap serbaguna dari kain, sabun cuci piring untuk mencuci alat makan, sampo dan sabun batang, mengemas camilan sehat bebas kemasan plastik, dan lain sebagainya.
  4. Pertimbangkan naik kereta api dibanding pesawat terbang jika memungkinkan. Hal ini karena pesawat terbang mengeluarkan emisi karbon yang lebih besar dibanding kereta api. Selain itu, hindari mencetak tiket jika memang tidak dibutuhkan untuk kepentingan administrasi.

READ ALSO
Yuk, Kurangi  Penggunaan Plastik Saat Travelling Dengan Cara Ini

Gaya Hidup Bebas Sampah dan Kesehatan Tubuh

Sebagai catatan tambahan, gaya hidup bebas sampah juga bisa memengaruhi kesehatan tubuh kita secara langsung lho. Hal ini karena upaya pengurangan limbah akan berpengaruh terhadap kualitas udara, air, dan tanah yang lebih lebih baik. Semakin sedikit zat kimia berbahaya (racun) yang dibuang, maka semakin kecil kemungkinan radikal bebas tersebut  masuk dalam tubuh. Harapannya dalam jangka panjang, lingkungan tempat tinggal anak dan cucu kita nanti masih layak untuk dihuni. Generasi yang akan datang masih bisa menikmati bumi dan segala kekayaan di dalamnya.

Bicara soal radikal bebas, ada beberapa upaya lain yang perlu dilakukan untuk melindungi tubuh dari serangannya. Salah satunya adalah dengan menguatkan sistem imun untuk membuat perlawanan terhadap patogen pembawa penyakit semakin efektif. Selain melengkapi kebutuhan nutrisi harian dari makanan bergizi, kamu bisa mengonsumsi suplemen untuk membantu performa sistem imun. Produk yang direkomendasikan adalah Enervon-C Effervescent, tablet effervescent dengan kandungan multivitamin dan mineral.

Selain vitamin C (1000 mg), Enervon-C Effervescent juga mengandung vitamin B kompleks, niacinamide, dan kalsium pantotenat. Semua mikronutrien di dalamnya akan mendukung proses metabolisme dan fungsi daya tahan tubuh. Cukup dengan konsumsi 1 tablet per hari, kamu telah membantu tubuh terlindungi dari radikal bebas. Lengkapi perlindungan tubuh bersama Enervon dengan mengaksesnya melalui toko resminya di Tokopedia dan Shopee. Jaga kesehatan tubuh dan mulai gaya hidup zero waste kamu dari sekarang!

Referensi:

  • Eartheasy. Zero Waste: A Beginner’s Guide. Diakses dari https://learn.eartheasy.com/guides/zero-waste-a-beginners-guide/
  • Meredith Fontana. Zero Waste 101: A Complete Guide to Starting a Zero Waste Lifestyle. Diakses dari https://www.meredithfontana.com/post/complete-guide-to-starting-a-zero-waste-lifestyle#section-two
  • Waste 4 Change. 2019. 5 Simple Zero Waste Tips in the Office. Diakses dari https://waste4change.com/blog/5-simple-tips-to-go-zero-waste-in-the-office/
  • Anne Marie Torresan. 2023. Tips fo Zero Waste Travel. Diakses dari https://zerowaste.org/tips-for-zero-waste-travel/ 

Featured Image - Photo by mali maeder: https://www.pexels.com/photo/assorted-plastic-bottles-802221/