Jika berbicara soal angka harapan hidup yang tinggi, kebanyakan negara telah meningkat dibanding beberapa puluh tahun yang lalu. Namun dari semua negara tersebut, Jepang adalah salah satu negara dengan angka harapan hidup yang tinggi. Berdasarkan data terbaru¹, harapan hidup orang Jepang berada di peringkat kedua tertinggi dengan rata-rata usia harapan hidup 84,85 tahun, setelah Hongkong (85,63 tahun) dan sebelum Korea Selatan (84,43 tahun). Fakta ini bukan hal yang bisa ditentukan hanya karena perekonomian negara yang baik, tapi kebiasaan orang Jepang juga berpengaruh besar dalam menjadikan harapan hidup penduduknya tinggi. Apakah kebiasaan hidup mampu memengaruhi umur panjang seseorang? Apa saja kebiasaan orang Jepang yang memengaruhi kesehatan mereka dalam jangka panjang? ikuti ulasan lengkapnya di bawah ini.

Hubungan antara Kebiasaan Hidup dan Umur yang Panjang

Berdasarkan pembahasan yang dipublikasi oleh Harvard Medical School², harapan hidup yang panjang pada manusia mayoritas ditentukan oleh bagaimana seseorang merawat tubuhnya. Beberapa kebiasaan hidup yang menjadi kunci dari panjangnya umur adalah pola makan sehat, aktivitas fisik rutin, serta gaya hidup yang mendukung kesehatan fisik dan mental. Masing-masing dari komponen tersebut menyumbang peran yang sama besarnya bagi tingginya harapan hidup.

Dari deretan pola makan yang ada, pola makan nabati adalah jenis yang paling disarankan karena memungkinkan kamu mendapat asupan antioksidan dan multivitamin. Meski bukan vegetarian, seseorang perlu mengupayakan bahan makanan yang paling banyak dikonsumsi setiap hari berasal dari tumbuhan.

Kemudian aktivitas fisik rutin dan olahraga dapat mendukung fungsi organ tubuh, mulai dari otot, tulang, jantung, hingga pembuluh darah. Selain itu, disiplin melakukan latihan fisik akan membantu kamu mengelola berat badan.

Gaya hidup yang mendukung kedua kunci hidup panjang umur di atas bisa berupa banyak hal. Beberapa di antaranya adalah tidak merokok, membatasi konsumsi alkohol, mencukupi kebutuhan air putih, tidur berkualitas secara teratur, hingga mengelola stres dan kesehatan mental. Semua komponen tersebut sudah diterapkan oleh orang Jepang bahkan sebelum konsep harapan hidup populer.

Fakta Menarik Umur Panjang Orang Jepang dan Harapan Hidup yang Tinggi

Dr. Yukio Yamori, direktur Institute for World Health Development di Mukogawa Women’s University menjelaskan bahwa pola makan sehat menjadi faktor utama harapan hidup tinggi. Selain itu, faktor iklim dan topografi juga memudahkan mereka mendapat akses pada bahan makanan laut seperti ikan yang tinggi akan omega 3. Tidak berhenti di situ, musim dan suhu di Jepang membuat pertanian beras dan kedelai menghasilkan hasil panen berkualitas tinggi rendah kolesterol. Yukio melakukan penelitian terhadap orang Jepang yang tinggal di luar negeri dan justru mengalami beberapa penyakit karena perubahan pola makan. Ia menyimpulkan bahwa orang Jepang memiliki harapan hidup yang panjang karena menerapkan pola makan 3S, yaitu mengonsumsi seafood (boga bahari), soy (kedelai), dan mengurangi salt (garam).

Selain itu, kebijakan jaminan sistem kesehatan sosial di Jepang sudah terbentuk dari tahun 1956. Sehingga orang Jepang terbiasa memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan secara berkala. Mereka tidak menunggu sakit, namun secara proaktif mengakses fasilitas kesehatan untuk mengawasi kesehatan tubuh.

Image by Freepik

5 Kebiasaan Orang Jepang yang Patut Ditiru agar Umur Panjang

Dari fakta unik warga Jepang di atas dan beberapa referensi penelitian lain, berikut ini beberapa kebiasaan orang Jepang yang patut ditiru untuk meningkatkan harapan hidup.

1. Pola Makan Tinggi Nutrisi

Orang Jepang gemar makan ikan dan ikan berkualitas baik mudah ditemui. Dari satu bahan makanan ini saja, orang Jepang terbiasa memenuhi kebutuhan omega 3, magnesium, hingga vitamin C dan B kompleks. Selain itu, mereka juga banyak mengonsumsi bahan pangan nabati seperti miso, teh hijau, jamur, tahu, rumput laut, acar jahe, hingga nasi. Kebutuhan serat harian bisa dicukupi melalui makanan tinggi nutrisi.

2. Penerapan Mindful Eating Sejak Kecil

Masih berkaitan dengan pola makan, orang Jepang juga terkenal memiliki budaya makan yang disebut washoku atau berhenti makan sebelum merasa kenyang. Lebih dari itu, washoku juga soal bagaimana kegiatan makan dapat selaras dengan alam dengan tidak menghasilkan banyak limbah. Semangat ini dapat diterapkan dengan mengambil porsi makan tidak terlalu banyak dan berkomitmen untuk menghabiskannya. Penerapan mindful eating ini akan memberikan manfaat bagi tubuh secara fisik dan psikologis.

3. Menghindari Makanan yang Tinggi Gula dan Garam

Salah satu hasil penelitian Yukio juga menunjukkan bahwa orang Jepang, khususnya warga Okinawa yang menggunakan garam lebih sedikit memiliki harapan hidup yang lebih tinggi dibanding daerah lain seperti warga Prefektur Aomori Utara yang banyak mengonsumsi makanan tinggi garam. Minuman di Jepang juga relatif lebih rendah gula dengan terbiasa mengonsumsi ocha atau teh hijau. Bukan hanya soal teh hijau, hal terpenting dari poin ini adalah kemampuan kita untuk mengontrol konsumsi gula dan garam sehari-hari tetap rendah atau tidak berlebihan.

4. Rutin Jalan Kaki

Budaya jalan kaki di Jepang juga menyumbang kesehatan tubuh agar berumur panjang. Aktivitas fisik yang terlihat sederhana ini nyatanya memberi dampak yang signifikan pada kebugaran tubuh, keseimbangan tubuh, dan konsentrasi. Jalan kaki menjadi rutinitas yang sudah dimulai sejak anak-anak dan tidak berhenti meski masuk usia lanjut. Jalan kaki bagi lansia juga bisa menjadi alternatif olahraga yang murah dan mudah dengan banyak manfaat.

5. Menguatkan Ketenangan Psikologis

Terakhir namun tidak kalah penting dari kebiasaan sebelumnya, orang Jepang memiliki pola pikir sehat yang populer disebut sebagai ikigai atau alasan untuk hidup. Pola pikir ini mendorong mereka hidup dengan penuh tujuan, menemukan makna, dan kebahagiaan. Serta prinsip Buddha shogyo mujo yang berarti tidak ada yang abadi di dunia. Prinsip ini membuat mereka lebih tenang dan tekun sehingga mudah beradaptasi dengan berbagai situasi yang dihadapi dalam kehidupan.

Enervon Gold Hadir Mendukung Gaya Hidup Sehat Lansia

Menyambung pembahasan di atas, memenuhi kebutuhan nutrisi harian memang mudah jika kita paham apa yang dibutuhkan tubuh agar berfungsi dengan baik. Namun hal ini bisa sedikit lebih menantang ketika usia lanjut telah tiba. Berbagai faktor seperti kesehatan gigi dan mulut serta nafsu makan menurun bisa membuat langkah pemenuhan asupan gizi menjadi lebih sulit. Meskipun begitu, pola makan lansia harus tetap diupayakan agar tercukupi.

Salah satu pendukung dari makanan utama adalah mengonsumsi suplemen. Enervon Gold menjadi produk tambahan makan yang direkomendasikan untuk lansia. Alasan utamanya adalah karena kandungan 500 mg minyak ikan dalam setiap kapsulnya. Jadi, meskipun lansia kesulitan memenuhi kebutuhan omega 3 dari makanan utama, konsumsi 1 kapsul Enervon Gold setiap hari mampu membantu pemenuhannya. Akses tautan berikut untuk mendapatkan produk Enervon Gold paling mudah dengan promo yang menarik. Ayo mulai kebiasaan orang Jepang dari sekarang untuk memperpanjang harapan hidup!

Referensi:

  1. Worldometer. 2024. Life Expectancy of the World Population. Diakses dari https://www.worldometers.info/demographics/life-expectancy/
  2. Harvard Health Publishing. 2024. Longevity: Lifestyle strategies for living a healthy, long life. Diakses dari https://www.health.harvard.edu/staying-healthy/longevity-lifestyle-strategies-for-living-a-healthy-long-life#  
  3. Public Relation Office Government of Japan. 2015. For Longevity, Good Things Come in Threes. Diakses dari https://www.gov-online.go.jp/eng/publicity/book/hlj/html/201512/201512_01_en.html
  4. Shoichiro Tsugane. 2020. Why has Japan become the world’s most long-lived country: insights from a food and nutrition perspective. Diakses dari https://pmc.ncbi.nlm.nih.gov/articles/PMC8189904/
  5. Pooja Toshniwal Paharia. 2024. Exploring Japanese medicine: Longevity, lifestyle, and emerging health priorities. Diakses dari https://www.news-medical.net/news/20240916/Exploring-Japanese-medicine-Longevity-lifestyle-and-emerging-health-priorities.aspx#. 

Featured Image - Photo by Shawn: https://www.pexels.com/photo/elderly-woman-walking-on-the-pedestrian-lane-7471131/