Kamu mungkin juga menyadari bahwa tantangan memenuhi kebutuhan finansial semakin besar. Apalagi dengan fakta rendahnya peningkatan UMR, dinamika peraturan pajak, keinginan menabung untuk masa tua, dan lain sebagainya. Situasi ekonomi ini membuat banyak orang tidak ragu mengambil kesempatan untuk menjalankan double job. Diartikan sebagai pekerjaan dobel, seseorang dengan double job tentu menghadapi tantangan dan hambatan yang berlipat pula. Untuk sukses menjalankan keduanya, ikuti beberapa tips manajemen waktu dan stamina di bawah ini hingga akhir.

Double Job

Double job berarti seseorang yang bekerja di dua atau lebih tempat kerja pada waktu yang sama. Sebagian orang memiliki pekerjaan yang mengharuskan mereka menjadi pekerja penuh waktu. Namun sebagian yang lain menjadikan pekerjaan selain pekerjaan utama sebagai pekerjaan sampingan. Bahkan ada juga yang menjadikannya untuk mengisi waktu senggang.

Bidang pekerjaannya pun bisa berbeda dengan pekerjaan utama. Bisa juga sama namun dengan sistem kerja yang berbeda, misalnya seperti freelance atau part-time. Bahkan ada juga yang membuka usaha sendiri sebagai pekerjaan kedua, baik dengan menjual produk maupun jasa.

Perlu ditekankan juga bahwa dalam pembahasan ini kita akan fokus pada pekerjaan yang menghasilkan manfaat finansial yang jelas yaitu penghasilan. Bukan double job yang dimaksudkan sebagai rangkap jabatan, rangkap peran, dan istilah serupa lainnya yang mana tidak ada manfaat finansial yang jelas seperti penambahan tunjangan.

Manfaat Double Job

  • Pemasukan Tambahan – Dengan adanya uang saku tambahan, kamu tentu lebih mudah memenuhi kebutuhan dasar dan rumah tangga. Selain itu, kamu juga akan lebih leluasa berbagi dengan orang di sekitarmu dalam bentuk materiel.
  • Membuka Peluang Pengembangan Keterampilan – Memiliki beberapa pekerjaan di bidang yang berbeda membuat kamu terus melatih keterampilan, baik hard skill maupun soft skill. Bahkan bisa juga menjadi media menyalurkan passion yang terhenti karena pekerjaan pertama atau utama.
  • Mempercepat Peningkatan Karier – Menyambung manfaat yang kedua, tidak disadari kamu menjadi seseorang dengan keterampilan yang beragam dan bisa diandalkan dalam banyak hal. Manfaat ini membuka peluang yang lebih besar pada kenaikan jabatan atau posisi. Bahkan bukan tidak mungkin kamu bisa berpindah ke tempat kerja yang menawarkan benefit yang lebih besar.
  • Lebih Cepat Meraih Tujuan Finansial – Semakin banyak kamu mengumpulkan uang, semakin cepat pula kamu meraih tujuan finansial. Baik tujuan jangka pendek seperti liburan ke luar negeri, maupun tujuan jangka panjang seperti kebebasan finansial. Termasuk tujuan besar yang harus dicapai dalam waktu dekat, seperti melunasi hutang, menikah, menguliahkan anak, membeli rumah, dan masih banyak lagi lainnya.

Tantangan Double Job

  • Pemanfaatan Waktu – Karena waktu yang kamu miliki tetap 24 jam dalam sehari, tentu dua pekerjaan menuntutmu untuk membagi dan memanfaatkan waktu sebaik mungkin. Kamu mungkin perlu terus mengupayakan agar semua tugas dapat selesai secara efektif dengan hasil yang baik.
  • Risiko Kelelahan yang Lebih Besar – Tuntutan pekerjaan yang lebih banyak juga meningkatkan risiko mengalami kelelahan fisik dan/atau mental. Kondisi ini memiliki dampak negatif yang besar jika tidak dikelola dengan baik seperti stres kerja, burn out, penyakit kronis, dan lain-lain.
  • Menjaga Keseimbangan Kehidupan Pribadi dan Profesional – Salah satu penyebab kelelahan mental juga datang dari tidak mampunya seseorang menjaga keseimbangan antara kehidupan pribadi dan profesional. Waktu pribadi yang makin sedikit membuat seseorang sulit mengelola dan melepas stres.

Photo by Kampus Production: https://www.pexels.com/photo/man-preparing-packages-7289725/ 

Tips Sukses Memiliki Double Job: Manajemen Waktu

1. Produktif dan Pertahankan Kinerja

Salah satu cara untuk mempertahankan produktivitas kerja adalah dengan menghindari multitasking. Membagi fokus pada waktu yang sama justru menurunkan kualitas kerja dan meningkatkan risiko melakukan kesalahan. Fokuslah pada satu tugas sesuai daftar prioritas (to-do list), selesaikan sesegera mungkin lalu berpindah ke tugas berikutnya. Gunakan teknik pomodoro atau time blocking untuk mengelola waktu kamu selama bekerja. Hati-hati juga dengan distraksi visual, audio, atau dalam bentuk apa pun di sekitarmu ya.

2. Tentukan Prioritas dan Hargai Pekerjaan Utama

Jika kamu memiliki beberapa pekerjaan sampingan dan satu pekerjaan utama yang umumnya memberikan penghasilan paling besar, maka hormati pekerjaan utama tersebut karena dari situ pemasukan utama berasal. Tentukan prioritas dan sesuaikan dengan aktivitas kamu. Hindari mengerjakan tugas pekerjaan sampingan pada jam kerja pekerjaan utama dan sebaliknya.

3. Pelan tapi Pasti untuk Kamu yang Memulai Usaha

Untuk kamu yang memulai usaha dan/atau sedang mencoba menjadi solopreneur, maka jam kerja di tempat kedua tentu lebih fleksibel. Kamu bisa menggunakan dua cara yang dikemukakan oleh Nahla Davies, seorang penulis dan praktisi industri teknologi, dalam mengerjakan usaha sampingan. Cara pertama adalah dengan memilih atau menentukan satu hari penuh dalam satu minggu untuk mengerjakan usaha sampingan tanpa mengganggu pekerjaan utama. Bisa juga dengan cara kedua, yaitu meluangkan waktu 30-60 menit setiap hari di luar jam kerja untuk mengerjakan side hustle tersebut.

Tips Sukses Memiliki Pekerjaan Rangkap: Manajemen Stamina Fisik & Mental

1. Jangan Remehkan Alokasi Waktu Istirahat

Jangan paksa tubuh dan pikiran untuk terus bekerja saat menunjukkan tanda kelelahan. Pahami bahwa tidur yang cukup menjadi faktor utama kamu bisa mempertahankan performa kerja dan produktivitas. Meski terlihat bisa mengerjakan lebih banyak hal saat menahan kantuk atau memaksa lembur, manfaatnya tidak lebih besar dibanding risiko mengalami kesalahan saat bekerja pada hari berikutnya. Jadi pastikan waktu tidur kamu minimal 7 jam per hari. Jika terpaksa kurang dari 7 jam, jangan lakukan secara terus menerus dan terlalu sering.

2. Bangun Kebiasaan Sehat

Kebiasaan atau gaya hidup yang sehat juga sama pentingnya dengan tidur teratur. Beberapa hal yang harus diterapkan adalah pola makan bergizi seimbang, rutin olahraga, serta memenuhi kebutuhan air putih harian. Gaya hidup ini akan menjaga stamina tubuh tetap stabil, menurunkan risiko terkena sakit, dan mempercepat pemulihan ketika terpaksa mendapat perawatan medis.

3. Kelola Stres dan Cegah Kewalahan

Orang dengan double job rentan mengalami kewalahan atau overwhelmed secara psikologis dan kondisi ini bisa menurunkan kondisi mental karena memicu rasa panik, cemas berlebih, dan sejenisnya. Jika mengalami hal ini, hentikan semua aktivitas sejenak! Lakukan relaksasi atau meditasi selama beberapa menit di tempat yang tenang. Kembalikan kesadaran kamu dan kembalilah ke rencana awal.

Dukung Performa Tubuh dengan Enervon Active

Tips tambahan yang sangat disarankan untuk mendukung kekuatan dan daya tahan tubuh adalah dengan mengonsumsi suplemen. Pemenuhan nutrisi dengan cara ini akan mendukung nutrisi dari makanan utama sehingga tubuh mendapat cukup energi. Salah satu suplemen penambah stamina yang direkomendasikan adalah Enervon Active. Dengan kandungan multivitamin (vitamin C dan B kompleks), setiap tablet Enervon Active juga mengandung mineral zinc yang terbukti mendukung metabolisme sel tubuh dan menguatkan sistem imun.

Bahan yang digunakan pun bersifat non-acidic sehingga lebih tidak perih di lambung meskipun kamu mengonsumsinya setiap hari. Hanya dengan satu tablet per hari, kamu telah mendukung tubuh tetap fit di tengah padatnya aktivitas menjalankan beberapa pekerjaan. Dapatkan produk ini dari toko resmi Darya Varia di Tokopedia, Shopee, atau Lazada.

Referensi:

Fellexandro Ruby. 2025. Potensi Cuan Jutaan dari 5 Side Hustle Ini. Diakses dari https://youtu.be/EJFxY_tMY70?t=989 

Featured Photo by Thirdman  : https://www.pexels.com/photo/a-woman-in-yellow-dress-sitting-while-using-her-laptop-8484031/