Masih Lemah? Coba Suplemen Pemulih Stamina Setelah Sakit Ini
Sakit memang menghambat semua aktivitas kita, terutama jika proses pemulihannya berlangsung cukup lama. Salah satu kondisi yang paling sering ditemui setelah sakit adalah lemas, lesu, kurang bersemangat, dan terasa kekurangan energi. Bahkan sebagian orang akan sulit fokus dan menyelesaikan suatu hal. Untuk kamu yang memiliki tanggungan untuk melanjutkan pekerjaan di kantor maupun di rumah mungkin akan tidak sabar dengan kondisi ini. Salah satu solusi yang efektif dan aman dilakukan untuk melalui pemulihan secepat mungkin adalah dengan bantuan suplemen pemulih stamina setelah sakit. Ikuti penjelasannya hingga akhir.
Alasan Stamina Cepat Menurun Setelah Sakit
Hal pertama yang harus dipahami adalah kondisi lemas atau lemah bagi orang yang baru saja sakit memang umum terjadi. Dalam dunia kesehatan, kondisi ini terjadi karena tubuh mengarahkan sebagian besar energinya untuk melawan virus, bakteri, parasit, dan lain-lain yang menyebabkan sakit tersebut. Tidak hanya sistem imun yang bekerja, keseluruhan organ tubuh juga bekerja lebih keras untuk melindungi agar tidak ada fungsi tubuh yang terganggu akibat infeksi.
Selain itu, tubuh kamu masih harus memperbaiki sel tubuh yang rusak atau memproduksi sel tubuh baru. Itulah kenapa terkadang orang yang habis sakit juga sering merasa lebih cepat lapar. Hal ini karena tubuh akan membutuhkan lebih banyak nutrisi untuk mempercepat pemulihan dan mengembalikan stamina. Sayangnya nafsu makan yang belum sepenuhnya kembali menjadi tantangan dalam memenuhi nutrisi tersebut.
Photo by Michelle Leman: https://www.pexels.com/photo/woman-preparing-for-taking-painkiller-in-hand-6798907/
Peran Penting Nutrisi dalam Pemulihan
Melanjutkan bahasan tentang nutrisi di atas, sudahkah kamu memahami jenis nutrisi mana saja yang paling berpengaruh dalam proses pemulihan? Ada beberapa mekanisme yang bisa menjelaskan bagaimana mikronutrien berperan mengembalikan stamina tergantung dari jenisnya. Di bawah ini adalah beberapa jenis nutrisi beserta perannya dalam mempercepat penyembuhan.
1. Protein
Protein membantu memenuhi kebutuhan kalori yang cukup besar setelah melalui masa sakit. Terdiri dari rantai asam amino yang kompleks, protein mampu memperbaiki jaringan ikat sehingga cocok untuk orang yang memiliki luka atau pasca operasi. Kamu bisa mendapatkan asupan ini dari protein hewani maupun nabati. Jika nafsu makan belum pulih dan kamu mudah kenyang, utamakan protein dahulu baru karbohidrat.
2. Vitamin C
Sering disebut sebagai asam askorbat, nutrisi ini bersifat sebagai antioksidan yang melawan radikal bebas. Termasuk menjadi anti-inflamasi, mendukung penyerapan zat besi, hingga komponen pembentuk kolagen. Manfaat yang populer dari vitamin C adalah menguatkan sistem imun untuk meminimalisir sakit datang kembali pada masa pemulihan. Sayuran hijau dan buah dengan warna terang umumnya mengandung vitamin C yang tinggi.
3. Vitamin B Kompleks
Meskipun setiap turunan vitamin B kompleks memiliki fungsi khusus masing-masing, namun secara umum nutrisi ini mampu melancarkan metabolisme dan pembentukan energi serta mendukung sistem saraf. Selain itu, jenis vitamin ini juga terbukti mempercepat penyembuhan luka seperti nutrisi sebelumnya. Beberapa makanan tinggi vitamin B kompleks adalah daging, ikan, biji-bijian, telur, sayur hijau, dan lain-lain.
4. Zat Besi
Berikutnya ada zat besi yang mampu mempercepat penyembuhan luka dengan melancarkan sirkulasi oksigen, mendukung produksi sel darah merah, serta mengelola sistem imun. Kamu bisa mendapatkan nutrisi ini dari bayam dan sayuran hijau, ayam, daging merah tanpa lemak, biji-bijian, tahu, tempe, hingga ikan, dan lain sebagainya.
5. Zinc
Termasuk dalam keluarga mineral, zinc bersifat sebagai anti-inflamasi, membantu mengembalikan performa fungsi daya tahan tubuh, memperbaiki jaringan, melawan bakteri, meredakan peradangan, hingga menguatkan sistem imun. Dapatkan asupan nutrisi ini dari daging, biji-bijian, kacang-kacangan, telur, kepiting, udang, dan lain sebagainya.
Panduan Mendapatkan Nutrisi Tersebut dari Suplemen
Sumber utama semua nutrisi di atas tentu berasal dari makanan utama yang sudah dijelaskan. Dengan memperhatikan kelengkapan komposisi berbagai nutrisi dalam satu piring, kamu telah mendukung proses pemulihan tubuh.
Sayangnya beberapa orang cukup terkendala memenuhi kebutuhan gizi harian karena beberapa hal. Ada yang masih sulit mengolah bahan makanan segar, belum ada energi untuk pergi belanja, dan lain sebagainya. Jika kamu mengalami situasi tersebut, maka mengonsumsi suplemen sangat disarankan.
Selain praktis, minum suplemen pemulih stamina setelah sakit juga aman dilakukan selama kamu mengikuti aturan pakai dan sebisa mungkin tetap memperhatikan pola makan sehat. Artinya, jangan jadikan suplemen sebagai satu-satunya sumber nutrisi tubuh. Untuk mendapatkan manfaat optimal dari suplemen, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
- Pilih suplemen penambah energi dengan bentuk sirup atau effervescent karena akan lebih cepat diserap tubuh.
- Perhatikan komposisi kandungannya dan pastikan tidak melebihi dosis yang disarankan oleh ahli.
- Konsultasi dengan dokter dalam memilih produk juga disarankan terutama jika sakit yang baru saja dialami cukup serius dan/atau berkaitan dengan gangguan pencernaan.
- Imbangi asupan makan yang cukup dengan kebiasaan baik lain seperti banyak minum air putih, tidur berkualitas minimal 7 jam setiap malam, dan lain sebagainya.
Produk yang Direkomendasikan: Enervon-C Effervescent
Vitamin untuk meningkatkan stamina dalam bentuk suplemen tentu banyak sekali yang tersebar di pasaran. Satu produk yang sudah bertahun-tahun dipercaya masyarakat Indonesia adalah Enervon-C Effervescent, suplemen vitamin C untuk daya tahan tubuh.
Tahukah kamu bahwa varian yang satu ini tidak hanya mengandung 1000 mg vitamin C lho. Setiap tabletnya juga mengandung vitamin B1 (50 mg), B2 (25 mg), B6 (10 mg), B12 (0,005 mg), niacinamide (50 mg), dan kalsium pantotenat (20 mg).
Tidak berhenti di situ, varian ini juga mudah larut dalam air putih dan memiliki rasa jeruk yang cocok untuk semua usia. Kamu tinggal menyesuaikannya dengan usia dan kebutuhan mereka. Selain memenuhi kebutuhan nutrisi penting, konsumsi suplemen effervescent sekaligus mendukung konsumsi cairan tubuh.
Melalui masa sakit dan masa pemulihan memang memiliki tantangan yang berbeda untuk setiap orang. Enervon melalui varian Enervon-C Effervescent siap menjadi suplemen pemulih stamina setelah sakit yang bisa diandalkan. Dapatkan produknya dari toko resmi Darya Varia di Tokopedia, Shopee, dan Lazada.
Referensi:
- Cleveland Clinic. 2023. What to Eat When You’re Trying to Heal. Diakses dari https://health.clevelandclinic.org/foods-to-help-healing
- Xiyang Zhang, dkk. 2024. Iron Metabolism in the Recovery Phase of Critical Illness with a Focus on Sepsis. Diakses dari https://pmc.ncbi.nlm.nih.gov/articles/PMC11241301/
- Jennifer Berry dan Brittany Patterson. 2024. Benefits and uses of B-complex vitamins. Diakses dari https://www.medicalnewstoday.com/articles/324856
- National Library of Medicine. 2023. Common colds: Research summaries – Does vitamin C prevent colds?. Diakses dari https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK279544/