7 Fungsi Niacinamide untuk Kulit: Rahasia Kulit Sehat Alami

Niacinamide adalah salah satu turunan dari vitamin B kompleks yang memiliki segudang manfaat penting. Beberapa organ tubuh yang akan mendapat keuntungan dari pemenuhan niacinamide adalah ginjal, jantung, saraf, hingga otak. Termasuk yang paling populer adalah fungsi niacinamide untuk kulit. Itulah kenapa banyak produk perawatan wajah dan kulit yang mengandung niacinamide. Untuk lebih detailnya, di bawah ini adalah fungsi niacinamide untuk kulit, cara penggunaan, dan cara mendapatkannya.

Memiliki nama lain sebagai vitamin B3, niacinamide adalah jenis mikronutrien yang punya banyak manfaat penting bagi tubuh. Kulit sebagai organ tubuh manusia yang paling luas tentu membutuhkan perhatian yang tidak sedikit. Satu rahasia kulit sehat dan glowing alami adalah mendukung perlindungan kulit dari luar, rutin membersihkan kulit, serta menjaga kesehatannya dari dalam. Niacinamide memiliki fungsi yang meliputi semua proses tersebut, ikuti daftarnya di bawah ini.

7 Fungsi Niacinamide untuk Kulit

1. Menjaga Kepadatan Kulit

Dalam suatu studi, peneliti melihat cara kerja niacinamide dalam mendukung kepadatan kulit. Niacinamide mampu meningkatkan sintesis protein sehingga menghasilkan keratin. Dari kecukupan keratin inilah, kulit manusia menjadi lebih padat dan sehat. Artinya, perlindungan tubuh dari radikal bebas seperti sinar matahari langsung dan patogen pembawa penyakit semakin baik. Hal ini juga berkaitan erat dengan performa sistem imun lho.

2. Mempertahankan Hidrasi Kulit

Fungsi berikutnya adalah membantu menahan kelembapan atau hidrasi kulit. Cara kerja dari fungsinya adalah dengan membantu menstimulasi kulit untuk membentuk ceramide. Selain menguatkan perlindungan kulit hingga tingkat sel, ceramide juga menghambat pelepasan kelembapan atau membuat kelembapan bertahan lebih lama. Itulah kenapa pemilik kulit kering dianjurkan untuk memilih produk dengan kandungan aktif niacinamide.

3. Meminimalisir Inflamasi Kulit

Inflamasi atau peradangan kulit bisa muncul dalam warna kulit kemerahan, jerawat, eksim, hingga iritasi akibat penggunaan produk pengangkat sel kulit mati. Fungsi niacinamide dalam hal ini adalah membantu menenangkan kulit. Bahkan penderita gangguan kulit seperti psoriasis juga bisa menggunakan krim niacinamide untuk meredakan gatal dan kemerahan.

4. Mengatur Produksi Minyak

Masih berkaitan dengan fungsi sebagai penahan kelembapan, niacinamide juga mampu mengontrol produksi minyak sebum. Meskipun memiliki manfaat yang besar dalam menjaga kelembapan kulit, minyak sebum yang terlalu banyak bisa menjadi pemicu jerawat dan kondisi ini yang paling sering ditemui. Produk perawatan niacinamide dari luar (topikal) mampu mencegahnya sehingga cocok untuk kulit berminyak.

5. Meratakan Warna Kulit

Warna kulit tidak merata bisa terjadi karena banyaknya bintik hitam, kulit kusam, hiperpigmentasi, atau munculnya bekas luka. Dalam studi kecil tahun 2016 menunjukkan penggunaan 5% niacinamide dan retinol dapat meningkatkan kecerahan kulit dengan mengurangi bintik hitam. Termasuk mengembalikan tekstur kulit agar lebih rata.

6. Menghambat Garis Halus dan Keriput

Fungsi niacinamide untuk kulit yang satu ini berkaitan dengan fungsi pada poin pertama. Mikronutrisi yang satu ini juga bisa berperan sebagai antioksidan yang membantu melawan radikal bebas seperti polusi, paparan sinar UV, dan lain sebagainya. Padahal oksidan dari radikal bebas adalah salah satu faktor yang mempercepat munculnya garis halus dan keriput. Terutama jika levelnya tidak seimbang dengan antioksidan (stres oksidatif), sehingga niacinamide membantu menghambatnya terjadi.

7. Mengecilkan Pori-Pori

Pori-pori besar memang relatif untuk setiap orang. Namun ketika secara visual sudah mengganggu estetika, maka pori-pori perlu dikelola. Niacinamide dapat melakukan fungsi ini dengan baik bahkan pada penggunaan luar. Selain membuat kulit lebih halus, pori-pori yang kecil juga mencegah produksi minyak sebum berlebih sekaligus mencegah penyumbatan.

Photo by Monstera Production: https://www.pexels.com/photo/man-in-white-robe-applying-cream-on-his-face-6977941/

Tips Penggunaan dan Pemilihan Produk Niacinamide

Setelah mengetahui banyaknya fungsi niacinamide untuk kulit di atas, kini saatnya kita membahas tips penggunaan produk perawatan wajah beserta cara memilihnya. Tentu saja tips di bawah bersifat umum, jadi kamu bisa melakukan konsultasi dengan dokter kulit untuk kamu dengan kondisi kulit yang unik.

Gunakan krim atau serum niacinamide setelah mencuci wajah dan mengoleskan krim pelembap, namun sebelum menggunakan tabir surya. Penggunaan 2 kali sehari pada pagi, dan malam hari sebelum tidur sudah cukup.
Penggunaan masker wajah yang mengandung niacinamide juga bisa dilakukan setidaknya 1-2 kali seminggu.
Ada beberapa kombinasi niacinamide dengan bahan aktif lain yang populer dan terbukti ampuh menjaga kesehatan kulit. Di antaranya adalah vitamin C (mencerahkan dan menghambat penuaan kulit), hyaluronic acid (melembapkan, menghaluskan, dan meratakan warna kulit), retinol (mendukung produksi kolagen, membantu hiperpigmentasi, dan lain-lain), dan zinc dalam bentuk suplemen (meredakan jerawat).
Untuk pengguna pemula, kamu bisa memilih produk niacinamide yang bersifat ringan, berbasis air, serta memiliki formulasi yang cukup yaitu 5%. Produk yang bebas bahan pewangi tambahan juga lebih aman dipilih.
Sedikit sekali kasus mengenai efek samping dari penggunaan niacinamide topikal dan suplemen. Meskipun begitu, beberapa efek samping yang mungkin terjadi adalah kulit gatal, kemerahan, pusing, ruam, tidak nyaman pada perut, hingga reaksi alergi. Hentikan penggunaan dan periksakan diri ke dokter jika efek samping tidak membaik dalam beberapa jam.

Cara Mendapatkan Niacinamide Selain dari Produk Perawatan Wajah

Meskipun niacinamide banyak ditemukan pada produk kebersihan dan perawatan kulit, namun cara paling efektif tetaplah dengan mencukupinya dari apa yang kita makan sehari-hari. Dengan begitu, banyaknya fungsi niacinamide untuk kulit di atas yang akan dirasakan secara optimal.

Orang dewasa perlu setidaknya 14 – 16 mg niacinamide atau vitamin B3 setiap hari secara oral karena tubuh tidak mampu memproduksinya sendiri. Beberapa contoh makanan yang tinggi akan niacinamide adalah kacang-kacangan, biji-bijian, daging sapi, dada ayam, ikan tuna, ikan salmon, serta buah dan sayuran.

Selain dari makanan utama, kamu juga bisa mendukung pemenuhannya dengan konsumsi suplemen. Salah satu rekomendasi suplemen lengkap terpercaya adalah Enervon Active. Dengan kandungan niacinamide sebanyak 50 mg, kamu telah mendukung kesehatan kulit secara optimal dari dalam. Bahkan minum 1 tablet per hari juga akan memberikan kamu manfaat vitamin C, vitamin B1, vitamin B2, vitamin B6, vitamin B12, mineral zinc, dan kalsium pantotenat.

Kabar baiknya, Enervon Active sudah menggunakan bahan non-acidic sehingga lebih tidak perih di lambung meskipun diminum setiap hari. Dapatkan produk aslinya dengan mengunjungi toko resmi Darya Varia di Tokopedia, Shopee, dan Lazada. Dapatkan kulit sehat dan glowing impianmu bersama Enervon Active!

Referensi:

Kristeen Cherney. 2023. Everything You Should Know About Nicinamide. Diakses dari https://www.healthline.com/health/beauty-skin-care/niacinamide#benefits
Cleveland Clinic. 2022. Top 6 Benefit of Niacinamide. Diakses dari https://health.clevelandclinic.org/niacinamide
Frances Gatta. 2024. Niacinamide Uses for Skin: Benefits and Side Effects. Diakses dari https://www.webmd.com/beauty/what-to-know-about-niacinamide-skin-care
National Institutes of Health. 2021. Niacin. Diakses dari https://ods.od.nih.gov/factsheets/Niacin-Consumer/