Vitamin C merupakan nutrisi penting untuk mendukung kesehatan ibu hamil dan perkembangan janin. Sebagai antioksidan, vitamin C membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas dan mendukung sistem kekebalan tubuh ibu. 

Selama kehamilan, kebutuhan akan vitamin C meningkat untuk mendukung pertumbuhan jaringan janin dan kesehatan ibu. Rekomendasi asupan harian vitamin C untuk ibu hamil adalah sekitar 85 mg per hari. Hal ini bisa kamu penuhi dengan mengonsumsi sumber makanan yang kaya vitamin C dan tambahan suplemen bila perlu. Info selengkapnya bisa kamu simak di bawah ini!

Manfaat Vitamin C untuk Ibu Hamil

Manfaat vitamin C untuk ibu hamil tidak perlu diragukan lagi. Selain menjaga kesehatan si ibu, vitamin C juga penting bagi perkembangan janin. Berikut penjelasan tentang manfaat vitamin C untuk ibu hamil dan janin yang wajib kamu ketahui.

1. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Vitamin C berperan penting dalam memperkuat sistem imun ibu hamil dan membantu melindungi dari infeksi seperti flu dan penyakit lain selama kehamilan. Dengan daya tahan tubuh yang kuat, ibu hamil dapat menjalani kehamilan yang lebih sehat.

2. Membantu Penyerapan Zat Besi

Vitamin C membantu tubuh menyerap zat besi non-heme yang berasal dari makanan nabati. Ini sangat penting bagi ibu hamil untuk mencegah anemia, yang dapat menyebabkan kelelahan dan komplikasi saat hamil.

3. Mendukung Perkembangan Janin

Vitamin C berperan dalam produksi kolagen, yang penting untuk pembentukan tulang, kulit, pembuluh darah, dan jaringan lain pada janin. Asupan vitamin C yang cukup membantu pertumbuhan optimal dan perkembangan janin yang sehat.

4. Menjaga Kesehatan Kulit

Vitamin C, dengan sifat antioksidannya, membantu menjaga kesehatan kulit ibu hamil, melawan stres oksidatif, dan memperbaiki jaringan kulit. Ini dapat membantu mencegah stretch mark dan menjaga kulit tetap sehat.

5. Membantu Proses Pemulihan Pasca Persalinan

Setelah melahirkan, vitamin C berperan dalam mempercepat proses penyembuhan luka, terutama bagi ibu yang menjalani persalinan melalui operasi caesar atau mengalami robekan saat persalinan. Vitamin C mendukung regenerasi jaringan dan mempercepat pemulihan tubuh.

 

 

Sumber Vitamin C Terbaik untuk Ibu Hamil

Sumber: freepik

 

Vitamin C untuk ibu hamil bisa diperoleh dari berbagai sumber alami, seperti buah-buahan dan sayuran hijau, atau melalui suplemen jika diperlukan. Kombinasi diet yang kaya akan vitamin C dari makanan alami sangat dianjurkan untuk kesehatan ibu dan perkembangan optimal janin. Ini contoh sumber makanan yang sebaiknya dikonsumsi.

1. Buah-buahan

Buah-buahan kaya akan vitamin C dan sangat penting untuk dimasukkan ke dalam asupan ibu hamil. Beberapa buah yang menjadi sumber vitamin C terbaik meliputi:

  • Jeruk: Jeruk segar dan jus jeruk kaya akan vitamin C dan mudah ditemukan.
  • Kiwi: Mengandung lebih banyak vitamin C daripada jeruk dan juga kaya serat.
  • Stroberi: Selain vitamin C, strawberry juga mengandung antioksidan yang mendukung kesehatan ibu dan janin.
  • Pepaya: Sumber vitamin C yang baik dan membantu pencernaan.
  • Mangga: Mengandung vitamin C dan serat yang mendukung kesehatan selama kehamilan.

2. Sayuran Hijau

Sayuran hijau juga merupakan sumber vitamin C yang baik untuk ibu hamil. Beberapa contoh sayuran yang tinggi kandungan vitamin C meliputi:

  • Brokoli: Mengandung vitamin C tinggi serta serat dan vitamin lainnya yang mendukung kesehatan.
  • Bayam: Selain vitamin C, bayam kaya akan zat besi yang penting untuk ibu hamil.
  • Kubis: Baik untuk kesehatan pencernaan dan mengandung vitamin C.
  • Paprika Hijau dan Merah: Sumber vitamin C yang luar biasa dan bisa ditambahkan dalam berbagai hidangan.
  • Kale: Sayuran super ini kaya akan vitamin C, antioksidan, dan zat besi.

3. Suplemen Vitamin C

Jika asupan vitamin C dari makanan dirasa kurang mencukupi, suplemen vitamin C dapat menjadi pilihan. Namun, kamu sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen apa pun untuk memastikan dosis yang tepat. 

Suplemen vitamin C bisa membantu memenuhi kebutuhan harian ibu hamil, terutama jika ada kekhawatiran kekurangan vitamin C atau kebutuhan yang meningkat selama kehamilan.

 

 

Berapa Banyak Vitamin C yang Dibutuhkan Ibu Hamil?

Penting bagi ibu hamil untuk mendapatkan vitamin C dalam jumlah yang cukup, baik dari makanan maupun suplemen. Namun pastikan dosisnya tidak berlebihan, untuk menghindari efek samping atau komplikasi tertentu selama kehamilan.

Ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi sekitar 85 mg vitamin C per hari. Jumlah ini cukup untuk mendukung kesehatan ibu dan perkembangan janin, serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Apabila ibu kekurangan vitamin C selama kehamilan, hal ini dapat menyebabkan gejala seperti kelelahan, kulit kering, pendarahan gusi, dan luka yang sulit sembuh. Pada kasus yang lebih serius, kekurangan vitamin C dapat memengaruhi perkembangan jaringan janin.

Meskipun vitamin C larut dalam air dan kelebihannya dikeluarkan melalui urine, konsumsi berlebihan (lebih dari 2000 mg per hari) bisa menyebabkan efek samping seperti mual, diare, dan batu ginjal. Pada ibu hamil, kelebihan vitamin C juga berpotensi menyebabkan ketidakseimbangan nutrisi dan komplikasi lainnya.

 

 

Tips Mengonsumsi Vitamin C untuk Ibu Hamil

Sumber: freepik/bojanpa

 

Mengonsumsi vitamin C secara seimbang dari sumber alami dan memperhatikan cara pengolahan akan membantu ibu hamil memenuhi kebutuhan nutrisinya. Yuk ikuti beberapa tips mengonsumsi vitamin C untuk ibu hamil berikut ini!

1. Variasikan Sumber Vitamin C

Usahakan mendapatkan vitamin C dari berbagai sumber alami seperti buah-buahan (jeruk, kiwi, stroberi) dan sayuran hijau (brokoli, bayam, paprika). Variasi ini memastikan ibu hamil mendapatkan asupan nutrisi yang beragam selain vitamin C.

2. Konsumsi Buah dan Sayur Segar

Mengonsumsi buah dan sayur segar adalah cara terbaik untuk mendapatkan vitamin C, karena kandungan vitaminnya lebih tinggi dibandingkan yang sudah diolah atau diproses. Cobalah makan buah utuh atau jus tanpa gula tambahan untuk manfaat maksimal.

3. Perhatikan Cara Pengolahan Makanan

Vitamin C sensitif terhadap panas, sehingga proses memasak yang berlebihan dapat mengurangi kandungannya. Sebaiknya hindari memasak sayuran terlalu lama. Cobalah metode pengolahan seperti mengukus atau memakan sayuran mentah (jika aman) untuk menjaga kandungan vitaminnya.

4. Konsultasi Dokter Sebelum Mengonsumsi Suplemen

Jika merasa asupan vitamin C dari makanan kurang mencukupi, ibu hamil bisa mempertimbangkan suplemen. Namun, sebaiknya selalu konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu. Pastinya, dokter akan memberikan panduan mengenai dosis yang aman dan sesuai dengan kondisi kehamilan.

 

 

Ya, Enervon-C Effervescent merupakan suplemen vitamin C yang populer dan dapat menjadi pilihan untuk ibu hamil yang membutuhkan tambahan asupan vitamin C. Setiap tablet effervescent ini mengandung dosis tinggi vitamin C (1000 mg) dan vitamin B kompleks yang membantu menjaga energi dan daya tahan tubuh. 

Menariknya, bentuk effervescent memungkinkan vitamin C diserap lebih cepat oleh tubuh serta efektif untuk menghidrasi tubuh ibu hamil. Jadi, tunggu apalagi? Klik tautan Tokopedia dan Shopee berikut untuk mendapatkan produknya sekarang juga!

 

Referensi:

1. Karla Walsh. How Much Vitamin C Do You Need During Pregnancy? https://www.whattoexpect.com/pregnancy/diet/vitamin-c-pregnancy/

2. WHO. Vitamin C supplementation in pregnancy. https://www.who.int/tools/elena/review-summaries/vitaminsec-pregnancy--vitamin-c-supplementation-in-pregnancy

3. Cleveland Clinic. 17 Foods That Are High in Vitamin C. https://pluspluslifesciences.com/blog/vitamin-c-and-its-benefits-for-a-healthy-pregnancy/

Featured image - freepik/gstockstudio