5 Prinsip Makanan Sehat untuk Si Kecil, Parents Wajib Tahu!
Sudah bukan rahasia lagi kalau asupan makanan sehat dapat mengoptimalkan tumbuh kembang Si Kecil, apalagi jika diberikan sejak dini. Tidak hanya itu, hal tersebut pun dapat menjaga kekebalan, sehingga risiko anak terserang penyakit kronis ketika dewasa dapat menurun.
Dalam menanamkan kebiasaan baik ini, moms dan dads harus pintar dalam memilih berbagai makanan sehat. Jika ingin kebutuhan nutrisi terpenuhi dengan baik, maka ada beragam hal seputar asupan bergizi untuk anak yang wajib dipahami.
Apa saja hal tersebut? Simak informasi lengkapnya di bawah ini, yuk!
Pentingnya Memberikan Makanan Sehat untuk Si Kecil
Credit Image - alodokter.com
Tanpa disadari, kesibukan dalam bekerja atau beraktivitas setiap harinya kadang membuat orangtua kurang memerhatikan pemilihan sumber makanan sehat untuk anak. Karena hal inilah banyak anak-anak gemar sekali membeli camilan yang kurang sehat karena tidak memahami efek sampingnya.
Misalnya gorengan, makanan manis dengan kandungan gula tinggi, dan jajanan yang mengandung banyak pewarna. Sepertinya anak-anak sering mengonsumsi jenis makanan ini, kan? Hati-hati, kebiasaan tersebut dikhawatirkan dapat terbawa hingga dewasa yang kemudian menimbulkan berbagai dampak buruk pada kesehatan, lho.
Maka itu, bukan hanya dapat mencegah serangan penyakit, memberikan makanan bergizi untuk anak juga menawarkaan segudang manfaat seperti:
- Menstabilkan persediaan energi di dalam tubuh
- Memperbaiki suasana hati
- Membantu menjaga berat badan ideal
- Membantu mencegah timbulnya masalah pada kesehatan mental, seperti kecemasan, depresi, dan ADHD
Sementara jika tidak dibiasakan untuk makan makanan bergizi sejak dini, risiko anak terserang penyakit kronis pun lebih tinggi. Mulai dari penyakit jantung, diabetes, tekanan darah tinggi, hingga obesitas di kemudian hari.
Jadi mulai sekarang, sebaiknya tanamkan kebiasaan makan makanan sehat untuk membantu mendukung tumbuh kembang Si Kecil, ya!
Prinsip Penting dalam Memberikan Asupan Bergizi untuk Anak
Credit Image - royco.co.id
Meski terlihat sepele – dan mudah dilakukan, namun jangan sampai moms dan dads asal dalam memberikan makanan sehat untuk Si Kecil, ya. Ada beragam aturan pentingnya yang patut dipahami terlebih dahulu, lho.
Berikut ini di antaranya.
1. Ragam jenis makanan dapat memberikan asupan nutrisi tinggi
Jika kamu sedang berbelanja bahan makanan sehat untuk anak, jangan membeli bahan yang itu-itu saja. Semakin banyak variasi makanan yang dikonsumsi Si Kecil, maka akan semakin banyak zat gizi yang ia dapat.
Pasalnya, tidak ada makanan yang paling sempurna yang bisa memenuhi kebutuhan gizinya.
Selain mencukupi kebutuhan gizi hariannya, mengombinasikan berbagai variasi menu makanan juga mencegah timbulnya rasa bosan pada anak. Karena, jika sudah bosan, bisa saja ia malah mogok atau malas makan, lho.
Jadi, usahakan untuk membeli dan menyiapkan bahan makanan yang berbeda setiap minggunya agar menu makanan anak senantiasa berbeda-beda.
2. Biasakan untuk sarapan setiap hari
Sarapan sangatlah penting karena menyumbang sejumlah energi untuk mendukung aktivitas anak sejak pagi hari. Terlebih karena mulai dari pagi hari, anak sudah membutuhkan banyak energi untuk beraktivitas dan belajar di sekolah.
Bisa bayangkan apa jadinya bila anak berangkat ke sekolah dengan keadaan perut yang kosong dan keroncongan? Alih-alih lebih fokus saat belajar, anak bisa saja jadi susah berkonsentrasi dan menyerap pelajaran karena tubuhnya yang lemas!
Selain itu, sarapan juga membantu memberikan sedikit cadangan energi sebelum nantinya diisi penuh saat jam makan siang anak. Atau, kamu juga bisa memberikan bekal sekolah anak untuk mengisi perutnya sekaligus mencegahnya jajan sembarangan saat lapar.
3. Buat waktu makan sebagai prioritas
Sedari kecil, jangan biasakan anak makan sembari mengejarkan aktivitas lain. Entah itu bermain, mengutak-atik gadget, atau menonton TV. Hal tersebut bisa membuatnya kurang fokus saat makan, bahkan menjadi kebiasaan buruk hingga dewasa kelak.
Jadikan waktu makan sebagai rutinitas penting untuk membangun kebiasaan yang lebih sehat.
Selain menyajikan beragam sumber makanan sehat untuk anak, biasakan juga ia makan bersama anggota keluarga lainnya di meja makan. Menghabiskan waktu makan bersama anak seperti ini bisa menjadi kesempatan baik untuk memantau kebiasaan makan hariannya.
Kamu bisa menanyakan mengenai makanan dan jajanan apa saja yang dimakan anak seharian ini, dan ingatkan mengenai baik buruknya konsumsi makanan tersebut. Bahkan, cara seperti ini bisa membangun interaksi yang semakin kuat antar anggota keluarga.
Jangan lupa untuk memberikan contoh yang baik selama makan, jika ingin Si Kecil menerapkan kebiasaan makan yang baik sejak dini.
4. Libatkan anak dalam memilih makanannya
Di awal, anak mungkin lebih tertarik untuk memilih jenis makanan yang kurang sehat tapi enak baginya. Tugas kamu di sini adalah membantu anak untuk memilah-memilah jenis makanan mana yang baik dan kurang baik untuk dikonsumsi.
Lalu, ajari juga anak untuk membaca label makanan sebelum membelinya. Tujuannya agar mereka tahu apa saja kandungan gizi yang ada di dalam makanan yang dipilihnya tersebut.
5. Batasi asupan konsumsi gula, garam, dan lemak sesuai aturan
Meski dibutuhkan oleh tubuh, tapi asupan gula, garam, dan lemak harian tidak boleh terlalu berlebihan atau bahkan kekurangan.
Idealnya, konsumsi gula sehari maksimal sebanyak 50 gram atau sekitar 4 sendok makan. Sementara garam sebaiknya tidak lebih dari 5 gram atau setara dengan 1 sendok teh per hari. Begitu pula dengan lemak yang tidak boleh lebih dari 67 gram per hari atau setara dengan 5 sendok makan.
Jumlah tersebut sudah termasuk yang terkandungan dalam makanan maupun minuman, ya.
Optimalkan Kebutuhan Nutrisi, Beri Si Kecil Asupan Multivitamin!
Credit Image - haibunda.com
Selain dari asupan makanan bergizi, untuk mencukupi asupan nutrisi harian Si Kecil, moms dan dads direkomendasikan memberikan multivitamin dengan kandungan lengkap, seperti Enervon-C Plus Sirup, lho.
Multivitamin Enervon-C Plus Sirup mengandung Vitamin A, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, dan Vitamin B12), Vitamin C, dan Vitamin D.
Deretan vitamin tersebut dapat membantu menjaga daya tahan tubuhnya agar tidak mudah sakit, menjaga anak tetap aktif selama masa pertumbuhan, meningkatkan napsu makan, sekaligus dapat membantu pembentukan tulang dan gigi.
Untuk mendapatkan produk multivitamin anak yang satu ini, kamu bisa segera membelinya di sini, ya.
Moms dan dads dalam memberikan makanan bergizi, pastikan kamu sudah memperhatikan deretan prinsip di atas agar pemenuhan nutrisi anak semakin maksimal!
Featured Image – jovee.id
Source – hellosehat.com