5 Minuman yang Memperburuk Inflamasi, Jangan Dikonsumsi
Tahukah kamu inflamasi atau peradangan bisa bermanfaat, namun berbahaya. Di satu sisi, inflamasi merupakan cara tubuh melawan infeksi dan menyembuhkan dirinya sendiri. Namun, jika berlebihan, hal ini bisa membahayakan kesehatan dan mengarah pada kondisi yang serius, seperti penyakit jantung, stroke, dan diabetes.
Inflamasi kronis merupakan aktivasi tingkat rendah dari sistem kekebalan tubuh dari waktu ke waktu sebagai akibat dari paparan bahaya. Jenis inflamasi ini dapat mengganggu dan menurunkan sel, menyebabkan kerusakan jaringan, dan kerusakan organ – terjadi di kasus terparah.
Peradangan dapat disebabkan berbagai faktor, termasuk apa yang kamu konsumsi, tak terkecuali minuman. Untuk itu, ada beragam jenis minuman yang baiknya dihindari, karena bisa memperburuk peradangan.
Berikut ini ulasannya.
Kopi dengan Pemanis Tambahan
Credit Image - fimela.com
Berbagai penelitian memang menunjukkan bahwa kopi memiliki efek menguntungkan pada inflamasi karena senyawa tanaman dan kandungan polifenolnya. Namun, apa yang kamu campurkan ke dalam kopi mungkin menurunkan manfaatnya.
Banyak kopi yang dicampurkan dengan banyak gula dari sirop, saus karamel, whipped cream, atau taburan lainnya. Jika meminumnya dalam jumlah besar atau setiap hari, kamu mungkin mengonsumsi lebih banyak gula dari yang kamu kira.
Minum satu cangkir latte dengan perasa mungkin tidak membahayakan tubuh. Namun, asupan gula tambahan yang konsisten dalam minuman bisa mendatangkan bahaya.
Studi dari Harvard T.H. Chan School of Public Health menemukan bahwa minuman manis yang mengandung pemanis seperti sirop memberikan kalori kosong dan tidak mengandung nutrisi. Oleh karena itu, konsumsi berlebihan minuman tersebut dapat menyebabkan penyakit inflamasi kronis, seperti diabetes tipe 2 dan penyakit kardiovaskular.
Bentuk kopi yang paling sehat dan paling direkomendasikan adalah kopi hitam tanpa tambahan gula. Jika terlalu pahit, bisa tambahkan sedikit susu.
Minuman Bersoda
Soda adalah minuman yang sangat meradang karena adanya gula rafinasi dalam jumlah tinggi, sirop jagung fruktosa tinggi, dan pewarna. Soda diet pun tidak lebih baik karena menggantikan gula dengan pemanis buatan yang bisa menyebabkan peradangan.
Faktanya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam The American Journal of Clinical Nutrition tahun 2018 telah mengaitkan minum satu soda per hari dengan peningkatan kadar C-RP—penanda peradangan—serta kolesterol yang lebih tinggi dan resistansi insulin.
Untuk mengganti minuman bersoda, cobalah perlahan beralih ke minuman yang lebih sehat, seperti jeruk segar. Selain itu, kamu juga bisa membuat infused water yang dicampurkan dengan irisan lemon atau jeruk nipis, jahe, mentimun, dan daun min, lalu masukkan ke kulkas.
Minuman Energi
Credit Image - unlockfood.ca
Minuman energi adalah minuman lain yang dikemas dengan banyak gula tambahan, yang dapat menyebabkan peradangan dari waktu ke waktu.
Biasanya asupan gula yang besar dapat menyebabkan penambahan berat badan, yang mana ini dapat menempatkan kamu pada risiko yang lebih besar untuk mengembangkan diabetes tipe 2, penyakit jantung, sindrom metabolik, dan kondisi kesehatan lainnya yang berkontribusi terhadap peradangan kronis.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of American Society of Nephrology tahun 2008 ini menemukan bahwa kadar fruktosa yang tinggi dapat menyebabkan lebih banyak peradangan karena interaksinya dengan sel-sel endotel, sel-sel yang membantu mengatur peradangan dalam tubuh.
Susu Oat
Susu oat adalah alternatif susu sapi yang populer. Namun, banyak orang yang melaporkan lonjakan gula darah setelah minum susu oat. Bahkan, jika tidak ada gula yang ditambahkan ke dalam susu oat, itu masih mengandung sekitar 7 gram gula per satu cangkir karena pemecahan enzimatik dari tepung gandum.
Jadi, jika kamu minum oat milk latte setiap hari, itu bisa mendorong proses peradangan dan kemungkinan membuat tubuh menjadi sangat lelah.
Untuk alternatif bebas susu krim yang tidak akan meningkatkan kadar gula darah, beralihlah ke susu kedelai atau susu mete tanpa pemanis. Namun, pastikan selalu baca label nutrisi untuk memastikan kamu membeli produk susu oat rendah gula, ya!
Smoothie dalam Kemasan
Credit Image - pickyeaterblog.com
Smoothie bisa menjadi pilihan yang bagus untuk pengganti makanan atau pemulihan usai berolahraga. Namun, smoothie dalam kemasan yang dijual di toko bisa ditambahkan dengan gula yang banyak yang mungkin tidak kamu ketahui, yang disebut turbinado.
Penambahan turbinado, selain jus buah, dapat meningkatkan kadar gula smoothie dengan sangat cepat.
Jangan bingung dengan buah atau jus buah segar yang dianggap gula alami, karena turbinado adalah gula tambahan. Gula tambahan ini jika dikonsumsi dari waktu ke waktu berpotensi berkontribusi terhadap inflamasi, terutama jika kamu minum banyak minuman atau makanan manis lainnya.
Jadi, rekomendasinya buat sendiri smoothie di rumah dengan buah segar, susu, dan yoghurt. Apabila memang harus membelinya, periksa daftar bahan dan label fakta nutrisinya. Selain itu, pastikan smoothie memiliki rajsio karbohidrat dan protein yang baik sehingga tidak meningkatkan gula darah.
Hindari Tubuh dari Inflamasi, Terus Jaga Imunitas!
Selain dengan menghindari deretan minuman di atas, menghindari tubuh dari inflamasi bisa dilakukan dengan mengonsumsi jenis makanan yang memiliki sifat antioksdian, seperti vitamin C. Nutrisi ini bisa ditemukan di berbagai buah dan sayuran, serta dengan mengonsumsi multivitamin.
Direkomendasikan rutin mengonsumsi Enervon-C yang mengandung Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, dan Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat – yang dapat menjaga daya tahan tubuhmu agar tidak mudah sakit.
Konsumsi Enervon-C dalam bentuk tablet yang memiliki kandungan vitamin C 500 mg, atau Enervon-C Effervescent dengan kandungan vitamin C lebih tinggi, yakni 1000 mg yang mampu membuat tubuhmu terasa lebih segar selama berkegiatan seharian.
Buatmu kaum aktif yang punya segudang kegiatan, maka direkomendasikan untuk mengonsumsi Enervon Active dengan kandungan non-acidic Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc dapat menjaga energi tubuh agar tidak mudah lelah – dan pastinya tak gampang terpapar penyakit.
Dengan rutin mengonsumsi Enervon-C maupun Enervon Active, proses metabolisme juga semakin maksimal, berkat kandungan vitamin B kompleks yang akan mengubah makanan menjadi sumber energi untuk beraktivitas seharian penuh.
Untuk anak-anak, dapat diberikan Enervon-C Plus Sirup. Multivitamin andalan ini memiliki kandungan lengkap, seperti Vitamin A, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, dan Vitamin B12), Vitamin C, dan Vitamin D.
Deretan vitamin tersebut dapat membantu menjaga daya tahan tubuhnya agar tidak mudah sakit, menjaga anak tetap aktif selama masa pertumbuhan, meningkatkan napsu makan, sekaligus dapat membantu pembentukan tulang dan gigi.
Dan bagi usia lanjut, dapat diberikan multivitamin Enervon Gold yang mengandung Vitamin C, Vitamin B Kompleks, Omega-3, Asam Folat, dan Lutein yang dapat membantu menjaga kekebalan tubuh, membentuk energi, hingga menjaga kesehatan otak, kesehatan jantung, dan juga kesehatan mata.
Untuk mendapatkan produk Enervon pilihan, kamu bisa segera membelinya di official store di Tokopedia, ya!
Itulah deretan jenis minuman yang dapat meningkatkan inflamasi, sungguh tidak terduga, ya? Untuk itu, sebisa mungkin hindari berbagai asupan tersebut!
Featured Image – tasteofhome.com
Source – idntimes.com