5 Syarat Penting Kerja di Bank & Tips Supaya Lolos
Menjadi pegawai bank setelah lulus menjadi impian bagi banyak fresh graduate yang sedang mencari kerja. Namun, untuk bisa bekerja di lembaga keuangan tersebut bukanlah hal yang mudah. Pasalnya ada berbagai syarat dan ketentuan yang harus kamu penuhi. Jangan pesimis dulu, agar peluang lolos semakin besar, yuk pelajari syarat kerja di bank dan berbagai tips penting untuk disiapkan dalam artikel berikut ini.
Apa Syarat Kerja di Bank?
Pihak bank tentunya memiliki kualifikasi tertentu dalam menerima calon pegawai baru. Umumnya, hal ini mencakup background akademis, nilai IPK, usia, tinggi badan, dan status perkawinan. Selain itu, pihak bank biasanya juga akan menilai skill yang dimiliki pelamar sebagai bahan pertimbangan penting lainnya.
1. Background Akademis
Latar belakang pendidikan menjadi hal utama yang jadi pertimbangan pihak bank dalam merekrut calon karyawan. Umumnya, pelamar harus sudah menyelesaikan jenjang pendidikan minimal S1. Kamu mungkin mengira bahwa kesempatan bekerja di bank hanya dimiliki oleh mereka yang lulus dari jurusan akuntansi dan manajemen saja.
Nyatanya, ada banyak jurusan lain yang memiliki peluang besar untuk bekerja di bank. Biasanya, pihak bank akan menyertakan syarat pendidikan secara lebih detail pada iklan lowongan kerja.
Selain menjadi teller dan customer service, beberapa posisi yang tersedia di bank di antaranya adalah akuntan, business analyst, bagian HRD, relationship office, IT, dan lain-lain.
Selain itu, nilai IPK juga menjadi syarat akademis lain yang wajib dipenuhi calon pelamar. Umumnya, pihak bank hanya akan merespons surat lamaran dengan nilai IPK minimal 2,75.
2. Usia Pelamar
Syarat kerja di bank berikutnya adalah usia. Umumnya, pihak bank membatasi usia maksimal 25 tahun untuk lulusan S1 dan 28 tahun untuk lulusan S2. Jadi, pastikan usiamu masih memenuhi ketentuan tersebut saat ingin mengajukan lamaran kerja ya!
3. Tinggi Badan
Tak hanya status pendidikan dan usia yang menjadi pertimbangan dalam rekrutmen pekerja di bank, tinggi badan juga memengaruhi lolos tidaknya pelamar. Umumnya, pihak bank akan mengutamakan kandidat wanita dengan tinggi 155 cm dan kandidat pria minimal 165 cm.
4. Status Pernikahan
Pihak bank juga mengutamakan pelamar yang masih berstatus single atau belum menikah. Pasalnya, mereka yang masih lajang lebih fleksibel untuk ditempatkan di kantor cabang mana saja. Selain itu, pihak bank biasanya juga akan membuat kesepakatan dan meminta kandidat terpilih untuk tidak menikah selama jangka waktu 2 tahun pertama bekerja.
5. Menguasai Skill yang Diperlukan
Kandidat dengan keterampilan yang mumpuni akan mendapatkan poin plus dan lebih berpeluang besar untuk diterima kerja di bank. Beberapa skill penting yang wajib kamu kuasai jika ingin bekerja di bank adalah sebagai berikut.
- Skill mengoperasikan teknologi dan komputer.
- Keterampilan komunikasi yang baik.
- Kemampuan dalam mengatur waktu atau time management.
- Pandai dalam hal multitasking.
- Menguasai kemampuan problem solving.
- Punya integritas dan beretika.
Tips Melamar Kerja di Bank bagi Fresh Graduate
Kamu mungkin merasa tidak percaya diri saat ingin melamar kerja di bank tanpa adanya pengalaman kerja sebelumnya. Namun, jangan menyerah dulu, jika kamu merasa sudah memenuhi berbagai syarat-syarat di atas, maka tidak ada salahnya untuk mencoba. Berikut beberapa tips untuk melamar kerja di bank bagi fresh graduate.
1. Pilih Posisi sesuai Kualifikasi
Setiap posisi yang ditawarkan oleh pihak bank biasanya memiliki persyaratan yang berbeda-beda. Dalam hal ini, kamu harus bisa menilai diri sendiri apakah sudah memenuhi kriteria yang diminta atau belum. Semakin tinggi posisi yang dilamar, maka semakin tinggi juga kualifikasi yang harus kamu penuhi.
2. Membuat Resume yang Menarik
Meski belum memiliki pengalaman kerja sama sekali, tapi upayakan untuk membuat resume kerja yang menarik. Kamu bisa menuliskan pengalaman di luar pekerjaan yang berhubungan dengan posisi yang ingin dilamar.
Misalnya saja kamu ingin melamar sebagai teller, maka pengalaman sebagai bendahara kelas atau melakukan sambilan sebagai kasir bisa kamu tuliskan di dalam resume. Selain itu, kamu juga bisa menuliskan pengalaman organisasi atau kegiatan volunteer selama kuliah untuk melengkapi resume kerja.
3. Memanfaatkan Platform Lowongan Kerja
Kamu bisa memasukan surat lamaran kerja dan resume yang dibuat ke platform lowongan kerja secara online. Pasalnya, kini banyak perusahaan yang beralih menggunakan platform lowongan kerja tersebut dalam merekrut kandidat. Jika punya kenalan di bank, kamu bisa memanfaatkan hal ini untuk memudahkan dalam pencarian kerja.
4. Lakukan Riset
Lakukan riset dengan mengumpulkan informasi terkait lowongan pekerjaan perbankan yang tersedia. Selain itu, pelajari strategi dan visi misi yang dimiliki bank tujuan untuk menentukan desain surat lamaran kerja yang menarik bagi perekrut.
Jangan lupa juga untuk menambah wawasan terkait pengetahuan tentang bank yang dituju karena perekrut biasanya juga mengajukan pertanyaan yang berhubungan dengan hal tersebut.
5. Latihan Wawancara
Proses wawancara kerja kerap menjadi momen penentu apakah seseorang diterima kerja di perusahaan atau tidak. Oleh sebab itu, kamu sebaiknya berlatih sejak awal agar bisa menjawab pertanyaan dengan baik. Jika punya kenalan atau teman yang bekerja di bank, cari tahu tentang berbagai pertanyaan yang biasanya diajukan saat interview.
Kamu juga bisa mencari tahu dan melakukan latihan wawancara dengan melihat sumber dari berbagai platform online
Tetap Semangat Bersama Enervon Active
Persiapan untuk melamar pekerjaan di bank pastinya menguras waktu dan tenaga kamu. Supaya tetap fit dan semangat, jangan lupa untuk menjaga kesehatan dengan mengonsumsi Enervon Active setiap hari.
Hanya Enervon Active, multivitamin terbaik yang menggabungkan kombinasi vitamin C, B-Kompleks, dan juga Zinc untuk memperkuat imun tubuh dan menjaga stamina harian. Minum 1 tablet per hari dan rasakan manfaatnya bagi tubuh!
Ayo buktikan sendiri sekarang juga dengan membeli produk Enervon Active pada link Shopee dan Tokopedia berikut!