Wajib Waspada! Risiko Penularan Lewat Udara Masih Terbilang Tinggi Lho
Waspadai! Sudah beberapa waktu belakangan, kasus positif Covid-19 kian meningkat. Tak hanya disebabkan oleh masyarakat yang mulai lengah dengan penerapan protokol kesehatan, namun peningkatan tersebut juga terjadi akibat munculnya varian baru yang lebih mudah menular.
Untuk itu, masyarakat sangat dianjurkan berada di rumah saja, alias hindari bepergian jika tidak ada urusan yang mendesak. Apalagi, makan di restoran maupun kafe – yang memiliki risiko tinggi penularan virus corona lewat udara.
Dilansir dari akun Instagram @AdamPrabata – penelitian terbaru menunjukkan bahwa restoran bisa menjadi tempat terjadinya penularan virus secara masif, meskipun tidak ada kontak fisik sama sekali antar orang yang sakit dengan yang tertular.
Risiko Penularan Makin Tinggi Ketika Mengunjungi Restoran atau Kafe!
Credit Image - food.detik.com
Menurut ungkapan dari CDC, disebutkan bahwa risiko tertular Covid-19 ketika makan di kafe maupun restoran dapat semakin meningkat, terutama akibat penularan yang terjadi melalui udara. Saat berada di dua lokasi tersebut, situasi indoor dengan ventilasi buruk menjadi penyebab utama terjadinya penularan.
Selain itu, adanya kesulitan menjaga jarak aman – sehingga, kerumunan pun terbentuk. Kemudian, ketika makan dan minum, pasti mengharuskan pengunjungnya melepas masker, jadi penularan pun makin mudah terjadi. Bahkan, seringkali perlu bersuara lebih keras saat berbicara, yang menyebabkan droplets menjadi lebih banyak.
Jadi, penularan dalam restoran maupun kafe dapat terjadi, sekalipun tidak ada kontak erat, atau tidak menyentuh bagian permukaan yang telah terkontaminasi virus. Lagi-lagi, penyebab utamanya, yaitu penularan virus melalui udara.
Lantas, Hal Apa yang Bisa Mengurangi Risiko Penularan?
Credit Image - cashlez.com
Ketika terpaksa harus makan di restoran atau kafe – ada sejumlah cara yang dapat dilakukan untuk meminimalisir risiko terinfeksi Covid-19. Apa saja?
- Pakai masker sepanjang waktu! Kecuali ketika sedang makan atau minum
- Minimalisir waktu berada di dalam restoran maupun kafe
- Hindari pula mengunjungi di jam ramai
- Cari tempat yang lokasinya outdoor
- Jaga jarak dengan orang yang tidak tinggal satu rumah
Perlu diingat pula, bahwa hingga kini tidak ada bukti ilmiah yang menyatakan bahwa Covid-19 dapat menular melalui makanan dan minuman.
Perketat Protokol Kesehatan dan Jaga Imunitas Tubuh!
Credit Image - kumparan.com
Di masa pandemi, menerapkan upaya pencegahan virus memang penting adanya. Masyarakat sangat disarankan untuk menjalani protokol kesehatan secara disiplin, mulai dari memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.
Selain itu, pastikan selalu menjaga kebersihan, termasuk bersih-bersih setelah bepergian ke luar rumah.
Selanjutnya, imbangi dengan berbagai kebiasaan sehat, dianjurkan untuk perbanyak konsumsi makanan bernutrisi tinggi, olahraga yang rutin, cukupi waktu istirahat, serta mengelola stres dengan baik.
Dan, yang tak kalah penting, yaitu memenuhi kebutuhan vitamin. Selain dari makanan, asupan ini juga dapat diperoleh dengan rutin mengonsumsi multivitamin, terutama yang mengandung vitamin C dan vitamin B kompleks.
Direkomendasikan untuk minum Enervon-C yang mengandung Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat yang dapat menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.
Konsumsi Enervon-C Effervescent yang mengandung Vitamin C lebih tinggi, yaitu 1000 mg – yang satu ini dapat berikan perlindungan ekstra, terlebih untukmu yang sudah sering beraktivitas di luar rumah.
Untuk yang punya aktivitas padat, direkomendasikan minum Enervon Active yang mengandung non-acidic Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc – untuk bantu menjaga stamina agar tak mudah lelah, sekaligus optimalkan sistem kekebalan tubuh.
Selama pandemi, hindari bepergian ke luar rumah, terutama jika bukan untuk urusan mendesak – termasuk makan di restoran atau kafe. Pastikan terus menerapkan langkah pencegahan, sehingga risiko infeksi dapat diminimalisir!
Featured Image - cnet.com
Source - instagram.com/@adamprabata