Long Haul Flight: Efeknya pada Kesehatan & Tips Mencegahnya
Perjalanan udara dengan pesawat masih menjadi salah satu pilihan favorit bagi banyak orang. Apalagi dengan perkembangan fasilitas penunjang kenyamanan serta banyaknya promo harga tiket pesawat. Dari beberapa jenis penerbangan yang ada, long haul flight memiliki efek samping yang paling berpengaruh pada kesehatan tubuh. Selain mengurangi stamina selama perjalanan, long haul flight juga meningkatkan risiko beberapa masalah kesehatan lain bahkan setelah sampai di tempat tujuan. Simak tips mencegah dan persiapannya sampai akhir.
Long haul flight sendiri merupakan penerbangan yang berlangsung lebih dari 6 jam. Umumnya jenis penerbangan ini memiliki tujuan antar-negara atau antar-benua. Meskipun tidak semua orang mengalami efek samping dari perjalanan udara yang panjang, namun tidak sedikit juga yang mengalami masalah kesehatan selama di dalam pesawat maupun setelah turun. Beberapa jenis keluhan yang sering ditemui adalah gangguan pendengaran, jet lag, DVT, dehidrasi, gangguan pencernaan, nyeri otot dan sendi, hingga kesulitan bernapas.
Masalah Kesehatan Akibat Long Haul Flight
Beberapa kemungkinan terjadinya masalah kesehatan akibat long haul flight diakibatkan oleh beragam pemicu. Pertama, sekitar setengah udara yang ada di dalam kabin pesawat berasal dari luar pesawat dan dalam ketinggian tersebut udaranya memiliki kelembapan yang sangat rendah dibanding udara yang kita hirup di daratan. Perubahan udara yang kering dengan tekanan yang berbeda membuat gangguan telinga, hidung, bahkan tenggorokan. Sebagian orang bahkan merasa pusing dan kelelahan akibat asupan oksigen yang tidak optimal. Belum lagi dengan risiko yang tinggi mengalami dehidrasi dan tekanan darah tinggi.
Kedua, kamu tentu akan duduk selama berjam-jam bahkan seharian jika penerbangan membutuhkan waktu lebih dari 12 jam. Kondisi ini membuat gangguan otot dan tulang seperti nyeri atau kaku pada punggung, leher, hingga kaki. Selain itu, sistem pencernaan dan kardiovaskular juga terhambat akibat posisi yang terbatas tadi. Termasuk penyakit DVT (deep venous thrombosis) atau penyumbatan darah pada kaki yang biasanya memiliki gejala seperti kaki membengkak dan nyeri.
Ketiga, perubahan waktu dan ritme harian akibat perbedaan zona waktu yang sering disebut sebagai jet lag. Tidak hanya mengganggu suasana hati, jet lag juga merusak siklus tidur dan menyebabkan kelelahan berlebih.
Secara umum, semua mekanisme sebab-akibat dari long haul flight di atas membuat penumpang lebih rentan terkena masalah kesehatan. Bahkan untuk orang dengan fisik yang bugar pun bisa mengalami penurunan daya tahan tubuh karena perjalanan panjang. Tentu saja semua risiko ini dapat menghambat aktivitas kamu begitu sampai ke negara tujuan.
Photo by Hasan Gulec: https://www.pexels.com/photo/a-person-looking-out-of-an-airplane-window-10839046/
Tips Umum Mencegah Masalah Kesehatan
Sebelum Penerbangan
1. Sesuaikan Jam Tidur
Jangan berusaha terjaga 24 jam penuh sebelum long haul flight dengan harapan untuk mengatur ulang ritme sirkadian. Jika penerbanganmu malam hari, datanglah ke bandara dalam keadaan lelah atau kamu bisa tidur sebentar sekitar pukul 7 malam. Namun jika penerbanganmu siang hari, kamu bisa tidur sebentar sekitar pukul 4 pagi. Kamu juga bisa melakukan trik ini dari beberapa hari sebelum jadwal penerbangan.
2. Bijak dalam Mengemas Barang Bawaan
Hanya karena kamu menghabiskan setengah hari di dalam pesawat, bukan berarti kamu harus membawa banyak barang. Cukup pastikan barang yang sering dibutuhkan mudah untuk diambil. Beberapa barang pribadi yang umumnya mendukung kenyamanan dan kesehatan adalah bantal pribadi, penutup telinga, serta penutup mata. Meminimalisir distraksi suara dan paparan cahaya dapat membantu tubuh menyesuaikan dengan zona waktu yang lebih cepat atau lebih lambat.
Selama Penerbangan
1. Manfaatkan Hiburan dari Gawai atau Asah Kreativitas
Upayakan tubuh tetap rileks dengan berbagai hiburan dari gawai pribadi seperti ponsel atau tablet. Untuk mengatasi wifi pesawat atau monitor In-Flight Entertainment yang eror, kamu bisa mengunduh beberapa musik, e-book, atau film favorit dalam gawai pribadi yang bisa dinikmati secara offline. Pastikan baterai gawai sudah penuh semua ya.
Jika kamu ingin mengurangi screen time, melakukan kegiatan kreatif pada notebook/sketchbook juga bisa menjadi alternatif aktivitas. Kapan lagi kamu bisa memiliki banyak waktu untuk duduk tenang tanpa distraksi visual? Mengubah aktivitas beberapa jam sekali juga akan membantu kamu tetap produktif.
2. Penuhi Kebutuhan Cairan Tubuh
Untuk menghindari dehidrasi, kelelahan berlebih, pusing, dan infeksi sistem pernapasan, penuhi kebutuhan cairan tubuh selama penerbangan. Selain air putih, kamu juga bisa mendapatkannya dari buah/jus buah dengan kadar air yang tinggi atau sup. Hindari minuman yang mengandung kafein, soda, dan alkohol karena kandungan itu justru merusak pola tidur, memicu dehidrasi, serta membuat perut kembung.
3. Lakukan Peregangan secara Berkala
Untuk mencegah nyeri otot dan sendi, kamu perlu melakukan peregangan ringan di tempat atau dengan jalan-jalan di kabin. Temukan teknik peregangan yang bisa dicoba pada area yang sempit seperti menaikkan tumit kaki, memutar pergelangan tangan dan kaki, dan lain sebagainya. Tips ini juga akan mencegah kamu mengalami DVT.
4. Jaga Kebersihan Diri
Beberapa jam atau 30 menit sebelum pesawat mendarat, segarkan diri dengan mencuci muka, sikat gigi, dan gunakan deodoran atau parfum dengan aroma yang tidak terlalu semerbak. Bila perlu, kamu juga bisa mengganti baju jika sudah tidak nyaman.
Setelah Penerbangan
Begitu mendarat, kamu perlu melakukan beberapa hal untuk mendukung ritme sirkadian sekaligus mengembalikan fungsi organ tubuh lain. Beberapa di antaranya adalah jalan-jalan, mendapat paparan sinar matahari langsung, menghindari tidur siang terlalu lama, dan lain sebagainya tergantung aktivitas kamu. Selain itu, pastikan juga kamu mendapat asupan makan yang sehat dan bergizi seimbang untuk mengembalikan stamina. Kamu juga disarankan mengonsumsi suplemen multivitamin untuk memastikan kebutuhan tubuh terpenuhi sekaligus menguatkan sistem imun.
Tips Khusus Tambahan
1. Mengenakan Kaus Kaki Kompresi
Cara lain untuk menghindari penyumbatan darah pada kaki adalah dengan mengenakan kaus kaki kompresi. Tambahan pakaian ini akan membantu sirkulasi darah pada kaki tetap lancar.
2. Mengaplikasikan Pelembap Wajah dan Kulit
Jika kamu memiliki tipe kulit yang kering, sebaiknya aplikasikan pelembap wajah dan kulit untuk menjaga hidrasi kulit. Hal ini berlaku juga untuk bibir dengan lipbalm dan mata yang kering dengan tetes mata buatan.
Rekomendasi Suplemen untuk Perjalanan Panjang
Untuk meminimalisir tubuh jatuh sakit selama maupun setelah long haul flight, Enervon-C Tablet menjadi salah satu suplemen yang direkomendasikan. Setiap tabletnya tidak hanya mengandung vitamin C yang baik untuk memperkuat sistem imun dan berperan sebagai antioksidan yang melawan patogen pembawa penyakit. Tapi juga mengandung vitamin B kompleks, niacinamide, dan kalsium pantotenat yang mampu mendukung metabolisme dan produksi energi.
Konsumsi satu tablet per hari akan membantu kamu memenuhi kebutuhan nutrisi harian. Dari kecukupan nutrisi inilah kamu bisa menjaga stamina dan meminimalisir kelelahan. Tentu saja diiringi dengan menerapkan beberapa tips di atas. Kemasan strip yang tersedia juga mudah dibawa selama penerbangan. Dapatkan produknya dari toko resmi Darya Varia di Tokopedia, Shopee, atau Lazada. Nikmati perjalanan long haul flight yang nyaman dan sehat dengan Enervon.
Referensi:
- Terry Ward. 2024. What do long flights do to our bodies? Diakses dari https://www.nationalgeographic.com/premium/article/long-flights-dehydration-pain-nausea-dvt
- Mathieu Rees. 2023. How Flying Can Affect The Body. Diakses dari https://www.medicalnewstoday.com/articles/effects-of-flying-on-the-human-body
- Chris Heasman. 2024. 32 Tips for Making a Long-haul Flight More Comfortable. Diakses dari https://www.travelandleisure.com/airlines-airports/33-ways-to-survive-a-long-flight
- Jessica Poitevien. 2024. How to Make a Long-Haul Flight More Comfortable. Diakses dari https://www.cntraveler.com/story/what-to-pack-for-a-long-haul-flight#entertainment