Usia senja adalah fase kehidupan yang ditandai dengan berbagai perubahan fisik dan mental. Meski demikian, tetap aktif secara fisik di usia ini sangat penting untuk menjaga kesehatan dan kualitas hidup. Berdasarkan data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), hanya sekitar 15% lansia di dunia yang tetap menjalankan aktivitas fisik secara rutin. 

Padahal, berbagai penelitian menunjukkan bahwa lansia yang aktif cenderung memiliki kualitas hidup yang lebih baik, risiko penyakit kronis yang lebih rendah, dan umur yang lebih panjang dibandingkan dengan mereka yang kurang aktif.

Mengapa tetap aktif di usia senja begitu penting? Aktivitas fisik bukan hanya bermanfaat bagi kesehatan tubuh, tetapi juga memberikan dampak positif pada kesehatan mental dan keseimbangan emosional. Artikel ini akan membahas pentingnya aktivitas fisik di usia senja, jenis aktivitas yang cocok, dan tips untuk memulainya dengan aman.

Apa Itu Usia Senja?

Usia senja biasanya merujuk pada fase kehidupan setelah usia 60 tahun, ketika seseorang mulai mengalami penurunan fungsi tubuh akibat proses penuaan alami. Dalam konteks kesehatan, usia ini sering dikaitkan dengan kebutuhan untuk lebih memperhatikan pola hidup sehat guna menjaga kualitas hidup. Seiring bertambahnya usia, lansia mengalami sejumlah perubahan, seperti:

  • Penurunan massa otot dan kekuatan tubuh (sarkopenia).
  • Penurunan kepadatan tulang, yang meningkatkan risiko osteoporosis.
  • Gangguan keseimbangan dan koordinasi, yang dapat menyebabkan risiko jatuh.
  • Penurunan fungsi kognitif, seperti memori dan konsentrasi.

Perubahan ini sering kali menjadi tantangan bagi lansia untuk tetap aktif. Namun, dengan pendekatan yang tepat, tantangan ini dapat diatasi sehingga lansia tetap bisa menjalankan aktivitas fisik yang bermanfaat.

 

 

Manfaat Tetap Aktif di Usia Senja

Tetap aktif di usia senja memberikan banyak manfaat, antara lain:

1. Meningkatkan Kesehatan Jantung dan Sistem Peredaran Darah 

Aktivitas fisik membantu menjaga tekanan darah tetap stabil, meningkatkan sirkulasi darah, dan mengurangi risiko penyakit jantung.

2. Memperkuat Otot dan Tulang 

Aktivitas seperti jalan kaki atau latihan kekuatan ringan dapat membantu memperkuat otot dan mencegah penurunan kepadatan tulang.

3. Meningkatkan Keseimbangan dan Koordinasi Tubuh 

Latihan seperti yoga dan tai chi dapat membantu meningkatkan keseimbangan, sehingga mengurangi risiko jatuh.

4. Mengurangi Stres, Kecemasan, dan Risiko Depresi 

Aktivitas fisik merangsang pelepasan endorfin, yang membantu meningkatkan suasana hati dan mengurangi stres.

5. Memperpanjang Usia dan Meningkatkan Kualitas Hidup 

Lansia yang aktif cenderung hidup lebih lama dan memiliki kualitas hidup yang lebih baik, dengan risiko lebih rendah terhadap penyakit kronis.

 

 

Jenis Aktivitas yang Cocok untuk Usia Senja

Sumber: freepik

 

Aktivitas fisik yang bisa dilakukan di usia senja tak melulu tentang olahraga, tapi juga bisa meliputi aktivitas sosial, kegiatan rumah tangga, atau rutinitas yang konsisten. Berikut penjelasannya. 

1. Olahraga Ringan

  • Jalan kaki: Aktivitas sederhana yang dapat dilakukan kapan saja.
  • Yoga: Membantu meningkatkan fleksibilitas dan keseimbangan.
  • Tai chi: Kombinasi gerakan lembut dan pernapasan yang baik untuk keseimbangan tubuh.

2. Aktivitas Sosial

  • Bermain teka-teki silang atau permainan memori untuk merangsang otak.
  • Bergabung dengan komunitas atau kelompok olahraga lansia.

3. Kegiatan Rumah Tangga

  • Berkebun: Aktivitas yang menyenangkan dan melibatkan banyak gerakan fisik.
  • Memasak: Mengasah keterampilan dan tetap aktif di dapur.

4. Pentingnya Rutinitas yang Konsisten 

Memiliki rutinitas harian yang melibatkan aktivitas fisik dapat membantu lansia tetap aktif dan terorganisir.

 

 

Cara Memulai Rutinitas Aktivitas di Usia Senja

  • Menyesuaikan Aktivitas dengan Kondisi Fisik: Pilih aktivitas yang sesuai dengan kemampuan fisik dan kondisi kesehatan pribadi.
  • Berkonsultasi dengan Dokter: Sebelum memulai aktivitas baru, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan keamanannya.
  • Memilih Jenis Olahraga yang Menyenangkan: Aktivitas yang menyenangkan lebih mudah dipertahankan dalam jangka panjang.
  • Membuat Tujuan yang Realistis: Mulailah dengan target kecil, seperti berjalan selama 15 menit sehari, lalu tingkatkan secara bertahap.

 

 

Tips untuk Mempertahankan Aktivitas Fisik di Usia Senja

  • Membuat Jadwal Rutin: Tentukan waktu khusus setiap hari untuk berolahraga atau melakukan aktivitas fisik.
  • Menggunakan Teknologi: Gunakan aplikasi olahraga atau pelacak langkah untuk memantau kemajuan.
  • Bergabung dengan Komunitas: Beraktivitas bersama kelompok dapat memberikan motivasi tambahan.
  • Menjaga Semangat: Fokus pada manfaat positif dari aktivitas fisik untuk kesehatan dan kebahagiaan.

 

 

Rekomendasi Multivitamin untuk Lansia

Untuk mendukung aktivitas fisik dan menjaga kesehatan tubuh, lansia membutuhkan nutrisi yang tepat. Enervon Gold adalah suplemen yang mengandung vitamin C, B-Kompleks, omega-3, asam folat, dan lutein, yang sangat bermanfaat untuk mendukung kesehatan jantung, otak, dan mata, serta meningkatkan daya tahan tubuh. Dengan mengonsumsi Enervon Gold secara rutin, lansia dapat tetap aktif dan menjalani kehidupan yang lebih sehat.

Tetap aktif di usia senja adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan fisik dan mental, sekaligus meningkatkan kualitas hidup. Dengan memilih aktivitas yang tepat dan memulai secara bertahap, lansia dapat menikmati manfaat luar biasa dari gaya hidup yang aktif. Jangan lupa untuk mendukung aktivitas dengan nutrisi yang memadai, seperti Enervon Gold, agar tetap bugar dan berenergi setiap hari. Klik di sini untuk mendapatkan produknya sekarang!